
PANTAUBALI.COM, TABANAN – Penemuan bayi perempuan dalam kardus di kebun warga yang berlokasi di pinggir jalan raya Pemanis menuju Marga, Kabupaten Tabanan, pada Sabtu (1/3/2025) pagi menghebohkan warga Desa Biaung, Kecamatan Penebel.
Bayi cantik itu ditemukan dalam kondisi sehat dengan dibalut kain berwarna hitam. Bahkan di dalam kardus tersebut juga ditemukan botol air mineral.
Adapun kronologi penemuan bayi itu pertama kali ditemukan oleh I Made Suana (57), yang ingin memupuk tanaman pepaya di kebun dekat lokasi penemuan bayi.
Sekitar pukul 09.00 WITA, saat hendak mengambil air di selokan yang berjarak sekitar 10 meter dari lokasi, ia mendengar suara tangisan. Ia pun tak menaruh curiga dan mengira tangisan tersebut merupakan suara kucing. Lantaran penasaran dengan suara tangisan yang tak kunjung berhenti, Ia lantas mencari sumber suara tersebut.
Sampai akhirnya, Ia sampai di kebun milik I Gusti Dapet, warga Banjar Dinas Biaung Kelod, Desa Biaung. Suara tangisan semakin jelas terdengar. Ia pun menemukan sumber suara itu berasal dari sebuah kardus bekas yang berada di bawah pohon pisang di kebun tersebut.
Saat membuka kardus, ia terkejut mendapati seorang bayi perempuan yang tubuhnya terbalut kain hitam. Panik dengan temuannya, ia segera menghubungi rekannya, Pak Surya, yang kemudian bersama-sama melapor kepada kepala dusun serta aparat desa setempat.
Disamping itu, Made Suana mengaku sudah melihat kardus tersebut sehari sebelumnya, pada Jumat (28/2/2025) sekitar pukul 10.00 WITA saat melintas di lokasi. Namun, karena tidak curiga, ia mengabaikannya dan melanjutkan pekerjaannya seperti biasa.
Mendapat laporan warga, petugas kepolisian dari Polsek Penebel segera mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasil pemeriksaan awal menunjukkan bayi dalam kondisi selamat dan lengkap. Bayi itu kemudian dibawa ke Puskesmas Penebel I untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Kapolsek Penebel AKP Gusti Kade Alit Murdiasa mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menyelidiki pelaku pembuangan bayi malang tersebut. “Pelaku (pembuangan bayi) masih dalam penyelidikan. Kasus ini ditangani Reskrim Polres Tabanan,” ungkapnya. (ana)