Hinaan Berujung Aksi Pembacokan Terjadi di Limon Cafe Kerobokan

Penyidik Polsek Kuta Utara interogasi pelaku pembacokan di depan Limon Cafe, Jalan Raya Semer, Kerobokan, Kuta Utara, Badung.
Penyidik Polsek Kuta Utara interogasi pelaku pembacokan di depan Limon Cafe, Jalan Raya Semer, Kerobokan, Kuta Utara, Badung.

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Peristiwa pembacokan terjadi di depan Limon Cafe, Jalan Raya Semer, Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.

Insiden tragis terjadi di pada Senin (30/9/2024) sekitar pukul 23.30 WITA. Korban penusukan ialah pria berinisial YAN

Kapolsek Kuta Utara AKP Yusuf Dwi Admojo mejelaskan, penusukan diduga dipicu dari pertikaian antara korban dan pelaku.

Awalnya korban dan teman wanitanya berinisial D menjemput pelaku berinisial IJR di lokasi kejadian.

Kemudian, antara korban dan pelaku terlibat cekcok dan pelaku menghina teman wanita korban dengan sebutan tidak pantas.

Baca Juga:  Polisi Usut Video Wanita yang Klaim Keluarganya Disekap di Vila Daerah Badung

“Kerena dihina, YAN (korban) merasa sakit hati dan memukul pelaku di bagian bibir sebanyak tiga kali,” sebut AKP Yusuf, Senin (7/10/2024).

Tak terima dengan perlakuan tersebut, IJR lantas mengeluarkan pisau lipat yang sudah disiapkannya dari kos dan menusuk korban sebanyak dua kali.

“Korban mengalami luka tusuk di bahu kanan dan perut bagian bawah yang cukup serius,” ucapnya.

Korban pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Prof. Ngoerah Denpasar untuk mendapatkan perawatan intensif. Beruntungnya kondisi korban stabil.

Baca Juga:  Sudah Seminggu Lebih, Identitas Pelaku Pengeroyokan di Tabanan Masih Misteri

Atas kejadian tersebut, keluarga korban pun melapor ke Polsek Kuta Utara. Kemudian, pelaku berhasil ditangkap tak jauh dari tempat kejadian dan langsung dibawa ke Polsek untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Pelaku mengakui perbuatannya dan mengungkapkan bahwa aksi penusukan tersebut dilakukan dengan pisau lipat yang sudah dibawa dari kostnya,” tambahnya.

Kini, IJR tengah menghadapi proses hukum atas tindak pidana penganiayaan yang dilakukannya. (*)