
PANTAUBALI.COM, TABANAN – Polisi masih menyelidiki pelaku pembuangan bayi perempuan di sebuah kebun warga di pinggir Jalan Raya Pemanis menuju Marga, termasuk Desa Biaung, Kecamatan Penebel, Tabanan.
Bayi mungil itu ditemukan pada Sabtu (1/3/2025) pagi dalam sebuah kardus dalam keadaan sehat. Tubuh bayi tersebut dibalut kain hitam serta ditemukan sebuah botol air mineral di dalam kardus.
Kasat Reskrim Polres Tabanan AKP M Taufik Effendi mengatakan, hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi. Namun, pihaknya mengalami kendala dalam mengungkap pelaku sebab minimnya saksi yang berada di lokasi.
“Sementara kita masih melaksanakan penyelidikan terkait peristiwa penemuan bayi tersebut. Di TKP minim saksi,” katanya Minggu (2/3/2025).
Bayi tersebut saat ini masih berada di RSUD Tabanan untuk mendapatkan perawatan. Sebelumnya diberitakan, warga Desa Biaung dikejutkan dengan penemuan bayi dalam kardus di sebuah kebun di pinggir Jalan Raya Pemanis menuju Marga pada Sabtu pagi.
Bayi itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga setempat, I Made Suana (57), saat sedang bekerja di kebunnya sekitar pukul 09.00 WITA. Awalnya Ia sempat mengira suara tangisan bayi malang tersebut adalah suara kucing. Karena penasaran, Ia lantas mencari sumber suara dan menemukan sebuah kardus bekas di bawah pohon pisang.
Setelah diperiksa, ia menemukan bayi perempuan yang dibalut kain hitam dengan sebuah botol air mineral di dekatnya. Menyadari temuan tersebut, Made Suana segera melaporkannya kepada pihak desa dan Polsek Penebel. Petugas kepolisian yang menerima laporan segera mengevakuasi bayi tersebut dan membawanya ke Puskesmas Penebel I untuk mendapatkan perawatan.