- Advertisement -
Beranda blog Halaman 4

Gebyar Sambungan Murah Perumda TAB Tembus 1.704 Pendaftar

Pemasangan sambungan baru Perumda TAB, Kabupaten Tabanan.
Pemasangan sambungan baru Perumda TAB, Kabupaten Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Program Gebyar Sambungan Air Minum Murah yang digelar Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Tabanan mendapat sambutan antusias dari masyarakat.

Hingga Jumat (15/8/2025), tercatat sebanyak 1.704 pendaftar mengikuti program yang berlangsung sepanjang Agustus 2025.

Plt. Kabag Langganan Perumda TAB, I Made Pande Surdika, didampingi Kasi Humas, I Putu Wahyu Untung Suardana menyampaikan, program ini merupakan kesempatan terakhir bagi masyarakat untuk mendapatkan sambungan air bersih dengan harga spesial.

“Bulan Agustus ini menjadi momen istimewa karena sekaligus memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia dan HUT ke-39 Perumda TAB. Program gebyar ini adalah bulan terakhir untuk masyarakat yang belum memiliki sambungan air minum agar bisa mendapatkan harga sangat murah,” jelas Pande Surdika.

Dari total 1.704 pendaftar, rinciannya meliputi wilayah Kota Tabanan sebanyak 856, Kerambitan 264, Selemadeg 146, Penebel 231, dan Baturiti 207. Dari jumlah itu, 1.304 pendaftar sudah dibuatkan RAB, sementara sisanya masih menunggu hasil survei lapangan.

Dalam program ini, masyarakat mendapatkan potongan harga sambungan baru menjadi Rp1.200.000, lebih murah dari biaya normal Rp1.950.000. Selain itu, biaya pendaftaran turut didiskon menjadi Rp4.999. Pendaftaran akan ditutup pada 29 Agustus 2025, sementara pembayaran RAB terakhir pada 30 September 2025.

“Cukup membawa fotokopi KTP, denah lokasi, dan biaya pendaftaran, masyarakat sudah bisa mendaftar di Kantor Pusat maupun Unit Layanan Perumda TAB terdekat,” imbuhnya.

Pande menambahkan, program gebyar ini juga sejalan dengan visi-misi Pemerintah Daerah untuk mewujudkan Tabanan yang Aman, Unggul, dan Madani (AUM). Ia berharap cakupan layanan semakin luas, disertai peningkatan kualitas distribusi air bersih yang berkelanjutan.

Saat ini, jumlah pelanggan Perumda TAB per Juli 2025 tercatat 68.826 Sambungan Rumah (SR).

Masyarakat juga diimbau aktif melaporkan gangguan atau permasalahan jaringan, termasuk kebocoran pipa, melalui call center resmi di 0878-1614-3624 atau akun Instagram @perumda_tirtaamerthabuana.

“Semua masukan dari pelanggan sangat penting agar pelayanan bisa terus ditingkatkan,” pungkasnya. (ana)

Waspada! Maling Keprok Kaca Mobil Gasak Kamera-HP di Area Lapangan DC

Kasus pencurian dengan modus pecah kaca mobil di kawasan Lapangan Alit Saputra, Tabanan, Sabtu (16/8/2025).
Kasus pencurian dengan modus pecah kaca mobil di kawasan Lapangan Alit Saputra, Tabanan, Sabtu (16/8/2025).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Aksi pencurian dengan modus pecah kaca mobil terjadi di kawasan sekitar Lapangan Alit Saputra/Lapangan DC, Desa Dajan Peken, Tabanan. Kejadian itu terjadi pada Sabtu (16/8/2025) sore, atau sehari sebelum upacara peringatan HUT ke-80 RI.

Korban ialah I Made Adi Sutrisna (41), staf Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tabanan asal Desa Beraban, Kecamatan Selemadeg Timur. Ia kehilangan sejumlah barang berharga setelah kaca mobil Toyota Rush putih miliknya dipecahkan saat diparkir di area bekas kantor Satpol PP Tabanan yang lokasinya di sisi Selatan lapangan, sekitar pukul 18.30 Wita.

“Barang-barang yang hilang itu merupakan barang pribadi saya, yang rencananya digunakan saat upacara bendera di Lapangan Alit Saputra. Saat itu saya hanya parkir sebentar, sekitar 30 menit, lalu saya ke lapangan,” ungkap Adi Sutrisna ketika dikonfirmasi Selasa (19/8/2025).

Adapun barang yang raib antara lain satu kamera mirrorless, satu iPad, dua unit ponsel (Samsung dan Redmi) dengan total kerugian diperkirakan mencapai Rp20 juta.

Aksi pencurian dengan modus serupa ternyata bukan kali ini saja terjadi di kawasan sekitar Lapangan Alit Saputra. Sebulan yang lalu, aksi keprok mobil terjadi di Jalan KS Tubun, Tabanan, dekat Kantor Samsat Tabanan. Namun, saat itu tidak ada barang yang hilang.

Kasat Reskrim Polres Tabanan, AKP M. Taufik Effendi, membenarkan adanya laporan pencurian dengan modus pecah kaca mobil tersebut.

“Anggota sudah turun ke TKP untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan, termasuk pengecekan CCTV di sekitar lokasi dan penyisiran area,” jelasnya. (ana)

Turyapada Tower Kini Hadirkan 22 Channel TV

Peluncuran siaran televisi digital di Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali yang berlokasi di Desa Adat Amertasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Senin (18/8/2025).
Peluncuran siaran televisi digital di Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali yang berlokasi di Desa Adat Amertasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Senin (18/8/2025).

PANTAUBALI.COM, BULELENG – Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta, resmi meluncurkan tahap kedua siaran televisi digital di Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali yang berlokasi di Desa Adat Amertasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Senin (18/8/2025).

Giri Prasta menegaskan, Turyapada Tower merupakan bagian dari jaringan single frequency network (SFN) pertama di Indonesia yang mendukung program nasional migrasi TV analog ke digital. Kehadirannya juga membuka ruang lebih luas bagi siaran lokal dan pelaku kreatif Bali untuk berkarya serta dikenal di tingkat nasional maupun global.

“Kita memasuki babak baru pelayanan informasi dan hiburan yang lebih jernih, modern, serta menjangkau seluruh lapisan masyarakat, khususnya di Bali Utara,” ujar Giri Prasta yang hadir membacakan sambutan Gubernur Bali, Wayan Koster.

Turyapada Tower disebutnya sebagai penanda sekaligus tonggak penting digitalisasi penyiaran di Bali, khususnya di Bali Utara. Dengan hadirnya lebih banyak channel TV digital, masyarakat kini memiliki pilihan tayangan yang lebih beragam, jernih, serta modern.

Infrastruktur transmisi ini juga diharapkan dapat mendukung penyebaran informasi pembangunan pemerintah secara lebih luas, sekaligus memperkuat posisi Bali dalam peta penyiaran nasional.

Menurut data KPID Bali, jangkauan siaran Turyapada Tower kini telah mencapai 90 persen wilayah Bali Utara, melampaui target studi kelayakan sebesar 80 persen. Namun, beberapa titik masih mengalami blank spot, di antaranya wilayah Seririt, Banjar, dan Kaliasem.

“Untuk mengatasi blank spot tersebut, akan dibangun beberapa stasiun relay (gap filler). Tahun ini sedang disiapkan gap filler di Desa Seririt dan Tejakula,” tegasnya.

Pemancar yang berdiri di ketinggian 1.636 meter di atas permukaan laut ini sudah melalui uji coba dengan pengawasan KPID, dengan hasil cakupan siaran meliputi hingga Kecamatan Gerokgak, Buleleng.

Peluncuran tahap kedua ini merupakan kelanjutan dari peresmian tahap pertama pada 18 April 2025. Pada tahap pertama, Turyapada Tower telah menayangkan 10 channel TV digital melalui Multiplexer (MUX) Viva Group, yaitu: ANTV, TV One, Trans TV, Trans 7, RCTI, MNC TV, GTV, I News, VTV, dan Jagantara TV.

Sedangkan pada tahap kedua, diluncurkan 12 channel TV digital baru melalui dua MUX tambahan, yakni: MUX Nusantara TV (Nusantara TV, Harum TV) dan MUX TVRI (TVRI Nasional, TVRI Bali, TVRI World, TVRI Sport, MD TV, Kompas TV, Bali TV, Jawapos TV, Garuda TV, Sinpo TV).

Dengan demikian, total 22 stasiun televisi kini telah bersiaran dari Turyapada Tower, dan ke depan direncanakan bertambah menjadi lebih dari 30 stasiun.

Selain berfungsi sebagai pusat penyiaran digital, Turyapada Tower juga dirancang menjadi ikon wisata baru di Bali Utara. Berbagai fasilitas sedang dipersiapkan, antara lain Jembatan Kaca, restoran berputar 360 derajat, skywalk, dan planetarium.

Wakil Gubernur Bali menegaskan, keberadaan menara ini bukan hanya mendukung infrastruktur komunikasi, tetapi juga akan menumbuhkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah Buleleng.

Dalam kesempatan tersebut, Direktur Utama LPP TVRI, Iman Brotoseno, menegaskan komitmen TVRI memperluas jangkauan siaran ke wilayah yang selama ini sulit mengakses televisi. “Dengan pemancar ini, cakupan siaran di wilayah Bali Utara telah mencapai 90 persen, mendekati target maksimal 100 persen,” ujar Iman.

Dalam uji coba real time di tiga kecamatan di Buleleng, yakni Gerokgak, Kubutambahan, dan Sawan, masyarakat telah berhasil menangkap siaran TV digital lebih dari 20 channel. Sejumlah warga mengaku merasakan perubahan signifikan dalam kualitas tayangan.

“Dulu siarannya gerimis, harus pakai parabola dan diacak pula. Sekarang gambarnya bening, suaranya jernih, dan tidak diacak. Matur suksma Bapak Gubernur, Bapak Wakil, dan Bupati Buleleng atas program yang sangat luar biasa untuk Buleleng,” ujar Gede Masih, warga Desa Sanggalangit, Kecamatan Gerokgak.

Hal senada diungkapkan Wayan Mangku asal Desa Gerokgak. Ia mengaku sejak lama senang menonton siaran tentang sejarah Hindu di Jawa, namun terkendala kualitas gambar yang buruk. “Sekarang bisa lebih jelas menonton siaran tersebut dan lebih banyak lagi channel yang tersedia,” katanya.

Hadir pula dalam peluncuran ini Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra; Wakil Ketua III DPRD Bali, I Komang Nova Sewi Putra; serta Bupati Buleleng, I Nyoman Sutjidra, yang menyambut baik langkah Pemprov Bali memperkuat layanan informasi dan hiburan yang lebih merata di seluruh daerah.

Pengendara Motor Tewas Usai Tabrak Trotoar di Jalan Gunung Soputan Denpasar

Polisi melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan tunggal yang menewaskan pengendara motor di Jalan Gunung Soputan, Denpasar Barat.
Polisi melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan tunggal yang menewaskan pengendara motor di Jalan Gunung Soputan, Denpasar Barat.

PANTAUBALI.COM, DENPASAR – Kecelakaan tunggal merenggut nyawa seorang pengendara sepeda motor di Jalan Gunung Soputan, Padangsambian, Denpasar Barat, Senin (18/8) dini hari. Korban diketahui berinisial AEP (45), meninggal dunia setelah menabrak trotoar dengan motor Honda PCX yang dikendarainya.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.40 Wita. Saat kejadian, korban melaju dari arah barat menuju timur.

“Sesampainya di lokasi, korban diduga kehilangan kendali sehingga motornya oleng ke kiri dan menabrak trotoar di sisi utara jalan,” jelasnya.

Benturan keras membuat tubuh korban terlempar. Ia mengalami luka parah di bagian wajah, kepala, serta anggota tubuh lainnya. Petugas medis PMI yang datang ke lokasi menemukan korban dalam kondisi tidak sadarkan diri dengan cedera kepala berat.

“Nadi tidak teraba dan saturasi tidak terbaca,” ungkap petugas medis PMI, Yusuf.

Korban sempat dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat RSUP Prof. Dr. IGNG Ngoerah, Denpasar. Namun, nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia sesaat setelah tiba di rumah sakit.

Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan. Dugaan awal, korban kehilangan konsentrasi sehingga tidak mampu mengendalikan kendaraannya. RA

Daun Kelor, Si Tanaman Ajaib dengan Segudang Manfaat Kesehatan

Daun kelor.
Daun kelor. (foto:freepik)

PANTAUBALI.COM – Daun kelor sejak lama dikenal masyarakat sebagai tanaman serbaguna yang kaya khasiat. Bahkan, WHO (World Health Organization) menyebut kelor sebagai “miracle tree” atau pohon ajaib karena hampir semua bagiannya, mulai dari akar, batang, hingga daunnya, memiliki manfaat bagi kesehatan.

Di Bali, kelor biasa ditanam di pekarangan rumah dan sering diolah menjadi sayur bening sederhana. Meski tampilannya sederhana, ternyata kandungan gizinya luar biasa.

Menurut sejumlah penelitian, daun kelor kaya akan vitamin A, vitamin C, kalsium, protein, zat besi, hingga antioksidan yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh. Kandungan nutrisinya bahkan disebut lebih tinggi dibandingkan beberapa jenis makanan populer, seperti wortel dan susu.

Daun kelor ini ibarat apotek hidup. Dari meningkatkan imunitas, menurunkan kadar gula darah, hingga menjaga kesehatan mata dan tulang, semua ada manfaatnya.

Pemilik usaha Mie Kelor GUD di Kabupaten Tabanan, Bali, I Wayan Sumerta Dana Arta, menjelaskan, kelor bisa diolah menjadi berbagai produk bernilai guna.

“Kelor ini bisa dijadikan berbagai macam olahan. Seperti tepung, teh celup, bahkan minyak,” jelasnya.

Ia menyebut, kelor kaya akan kandungan gizi berupa vitamin, kalsium, potasium untuk mencegah kanker, magnesium, zat besi, hingga protein tinggi yang baik untuk mencerdaskan anak.

Daun kelor juga mengandung berbagai vitamin penting seperti vitamin A, vitamin C, vitamin E, vitamin B1, B2, B3, hingga B6, serta mineral lengkap seperti kalsium, kalium, zat besi, dan magnesium.

Tak hanya di Indonesia, popularitas kelor atau moringa juga terus meningkat di luar negeri. “Di luar negeri, moringa saat ini sangat digemari karena manfaatnya,” tambah Sumerta Dana Arta.

Selain dikonsumsi sebagai sayur, kini daun kelor juga banyak diolah menjadi teh, kapsul herbal, hingga produk kecantikan. Daun ini dipercaya mampu membantu menurunkan kolesterol, mengatasi peradangan, hingga menjaga kesehatan kulit.

Bagi masyarakat pedesaan, daun kelor juga berperan penting dalam mengatasi masalah gizi. Kandungan proteinnya yang tinggi membuat kelor kerap dianjurkan bagi anak-anak dan ibu menyusui untuk mencegah stunting.

Dengan segala manfaatnya, tak heran jika tanaman yang mudah tumbuh di iklim tropis ini kini semakin populer dan dilirik sebagai salah satu komoditas herbal bernilai ekonomi tinggi. (ana)

Paskibraka Badung Dapat Uang Penghargaan Rp10 Juta Per Orang

Bupati Adi Arnawa menghadiri acara syukuran HUT Kemerdekaan RI Ke-80 Tahun di Area Jaba Pura Lingga Bhuana, Puspem Badung, Minggu (17/8)
Bupati Adi Arnawa menghadiri acara syukuran HUT Kemerdekaan RI Ke-80 Tahun di Area Jaba Pura Lingga Bhuana, Puspem Badung, Minggu (17/8)

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian dalam upacara HUT ke-80 Kemerdekaan RI, seluruh anggota Paskibraka Kabupaten Badung mendapat penghargaan berupa uang pembinaan sebesar Rp10 juta per orang dari Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa.

Penghargaan itu diberikan kepada anggota Paskibraka yang bertugas di Provinsi Bali dan Paskibraka Kabupaten Badung masing-masing Rp 10 juta. Selain itu, Pelatih Paskibraka dari TNI dan Polri masing-masing juga turut mendapatkan Rp 5 juta, serta Danpas dan Paswal Kabupaten Badung Rp 10 juta

Penghargaan diserahkan secara simbolis dalam acara syukuran HUT Kemerdekaan RI ke-80 yang digelar usai upacara pengibaran dan penurunan Bendera Sang Merah Putih di Lapangan Mangupraja Mandala, Puspem Badung, Minggu (17/8/2025).

Bupati Wayan Adi Arnawa mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh anggota Paskibraka yang telah menyelesaikan tugas dalam HUT Kemerdekaan RI.

“Atas nama pemerintah, saya menyampaikan  ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh komponen, seluruh perangkat upacara baik dari Pembina, Komandan upacara, adik-adik anggota Paskibraka dan seluruh hadirin yang ikut terlibat langsung dalam pelaksanaan upacara, mulai dari detik-detik Proklamasi sampai pada acara penurunan bendera sehingga pelaksanaan HUT Kemerdekaan RI Ke-80 berjalan lancar,” ucapnya.

Ungkapan terima kasih juga diberikan Bupati Badung kepada para Veteran yang turut hadir dan sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan pengabdiannya dalam berjuang merebut kemerdekaan.

Melalui momentum ini, semangat perjuangan para pahlawan terus digelorakan untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air, mempererat persaudaraan, serta mendorong seluruh elemen masyarakat Badung agar bersama-sama mewujudkan pembangunan yang berlandaskan nilai kebangsaan.

“Melalui tema Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju. Berarti tahun 2025 ini, Indonesia memiliki visi besar yaitu visi Indonesia Emas di Tahun 2045 dan ini tantangan buat kita semua dan khususnya kepada generasi muda, generasi penerus tongkat estafet kepemimpinan kedepan. Tanggung jawab kita kedepan adalah melanjutkan perjuangan dari pada para pahlawan yang telah mendahului kita,” tutupnya. (rls)

ABK Asal Bekasi Tewas Tenggelam di Perairan Tanjung Benoa

Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jenazah ABK yang tenggelam di perairan Tanjung Benoa, Badung.
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jenazah ABK yang tenggelam di perairan Tanjung Benoa, Badung.

BADUNG, PANTAUBALI.COM – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Banyu Urip I berinisial B (23) asal Bekasi ditemukan tewas setelah terjatuh ke laut di perairan Tanjung Benoa, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Sabtu (16/8/2025) malam.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, menjelaskan insiden tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 Wita. Saat itu, korban hendak menghidupkan genset di KM Sri Dewata 67. Berdasarkan keterangan saksi, korban berjalan lebih dulu, sementara rekannya HS (22) masih berada di lambung kapal KM Banyu Urip I. Tiba-tiba, HS melihat korban terjatuh ke laut.

“HS sempat berusaha menolong dengan cara ikut terjun ke laut dan berhasil memegang tubuh korban. Namun, karena korban panik dan tidak bisa berenang, pegangan itu terlepas hingga korban terseret arus,” ungkap Sukadi, Senin (18/8/2025).

Upaya penyelamatan sempat dilakukan oleh ABK lainnya dengan melemparkan tali dan pelampung. Bahkan seorang ABK ikut terjun ke laut mendorong pelampung ke arah korban. Sayangnya, derasnya arus laut membuat korban tidak dapat terselamatkan.

Nahkoda kapal, HA (40), kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pemilik kapal dan pihak berwenang. Tim SAR gabungan yang terdiri dari Direktorat Polairud Polda Bali, Sat Polairud Polresta Denpasar, Basarnas, serta nelayan setempat langsung dikerahkan untuk melakukan pencarian.

Setelah pencarian intensif selama hampir sehari, korban akhirnya ditemukan pada Minggu (17/8/2025) sekitar pukul 15.10 Wita. Korban ditemukan penyelam Basarnas dalam kondisi meninggal dunia di kedalaman sekitar 14 meter, berjarak sekitar 20 meter dari buritan kapal.

“Korban kemudian dievakuasi ke Dermaga Tanjung Benoa sebelum dibawa ke RSUP Prof. I.G.N.G. Ngoerah Denpasar untuk penanganan lebih lanjut,” tambah Sukadi.

Sementara itu, pemilik kapal telah membuat laporan resmi ke SPKT Polda Bali dengan nomor: STTLG/B/56/VIII/2025/SPKT/POLDA BALI. Saat ini, jenazah korban masih dititipkan di RSUP Prof. I.G.N.G. Ngoerah Denpasar. (*)

Ribuan Napi di Bali Terima Remisi HUT ke-80 RI

Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra menyerahkan secara simbolis SK Remisi Umum Tahun 2025 kepada perwakilan narapidana dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Lapas Kelas IIA Kerobokan, Minggu (17/8/2025)
Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra menyerahkan secara simbolis SK Remisi Umum Tahun 2025 kepada perwakilan narapidana dalam upacara peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Lapas Kelas IIA Kerobokan, Minggu (17/8/2025).

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Momentum HUT ke-80 Republik Indonesia pada Minggu (17/8/2025) membawa kebahagiaan bagi ribuan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan, Badung.

Di balik jeruji besi, ribuan warga binaan itu merasakan arti kemerdekaan dengan cara berbeda melalui pengurangan masa hukuman yang memberi harapan untuk segera kembali ke pangkuan keluarga.

Berdasarkan data Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Bali, sebanyak 3.199 narapidana dan 9 anak binaan di seluruh Bali menerima Remisi Umum Tahun 2025, sementara 3.370 narapidana serta 16 anak binaan memperoleh Remisi Dasawarsa.

Secara keseluruhan, jumlah warga binaan per 17 Agustus 2025 tercatat mencapai 4.851 orang, terdiri atas 1.097 tahanan dan 3.754 narapidana.

Penyerahan remisi dipusatkan di Lapas Kelas IIA Kerobokan. Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, hadir mewakili Gubernur Bali. Acara juga dihadiri Kepala Kanwil Kemenkumham Bali, Decky Nurmansyah, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Bali.

Dalam kesempatan tersebut, Dewa Made Indra membacakan sambutan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia yang menekankan bahwa pemberian remisi merupakan wujud hadirnya negara dalam memberikan penghargaan atas usaha perbaikan diri narapidana serta anak binaan selama menjalani masa pembinaan.

Melalui sambutan tersebut ditegaskan bahwa remisi bukanlah hadiah semata, melainkan bentuk apresiasi atas kedisiplinan, ketaatan, serta perubahan sikap positif yang ditunjukkan.

Menteri juga berharap pemberian remisi dapat menjadi dorongan bagi seluruh warga binaan untuk terus menjaga komitmen memperbaiki diri, sehingga kelak dapat kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik dan produktif.

Usai membacakan sambutan Menteri, Sekda Dewa Made Indra menyampaikan pesan khusus bahwa momentum HUT ke-80 Kemerdekaan RI ini harus menjadi pengingat bagi semua pihak, termasuk para warga binaan, tentang arti penting kebebasan yang bertanggung jawab.

“Kemerdekaan adalah hak sekaligus tanggung jawab. Remisi yang diberikan hari ini adalah bentuk kepercayaan negara kepada warga binaan agar terus berproses menjadi pribadi yang lebih baik. Jadikanlah ini sebagai awal baru, bukan sekadar pengurangan masa hukuman, dan ingat jangan mengulangi lagi, yang membuat kembali lagi berhadapan dengan hukum,” tegas Dewa Made Indra.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat Bali untuk terus mendukung program pemasyarakatan yang lebih humanis, sehingga narapidana maupun anak binaan yang telah bebas dapat diterima kembali dalam kehidupan sosial.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Bali Decky Nurmansyah menyampaikan, pemberian remisi ini diharapkan mampu menjadi motivasi bagi warga binaan untuk terus menunjukkan perilaku baik, menaati aturan, serta mengikuti pembinaan yang diberikan.

“Remisi bukan akhir dari perjalanan, tetapi awal dari tanggung jawab baru. Kami berharap warga binaan terus menjaga semangat perbaikan diri, sehingga ketika bebas nanti bisa diterima kembali di tengah masyarakat,” ungkapnya. (rls)

ABK KM Banyu Urip II Tewas Tenggelam di Perairan Tanjung Benoa

Evakuasi jenazah ABK tenggelam di Dermaga Tanjung Benoa, Badung, Minggu (17/8/2025) dini hari.
Evakuasi jenazah ABK tenggelam di Dermaga Tanjung Benoa, Badung, Minggu (17/8/2025) dini hari.

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM Banyu Urip II bernama Bangga (23), asal Kampung Tegal Danas, Cikarang Pusat, Bekasi, ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh saat melakukan pengecekan kapal di Dermaga Tanjung Benoa, Badung, Minggu (17/8/2025) dini hari sekitar pukul 00.15 Wita.

Rekan-rekan korban sempat berupaya melakukan pencarian, namun tidak berhasil sehingga melaporkan kejadian tersebut ke Polair Benoa.

Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Denpasar baru menerima laporan resmi pada pukul 05.35 Wita. Sebanyak delapan personel langsung diberangkatkan menuju lokasi dan berkoordinasi dengan BPBD Badung, Polair Benoa, serta pemilik kapal. Setibanya di lokasi, tim SAR gabungan melakukan briefing dan pembagian tugas sebelum memulai pencarian.

“Pada pukul 07.30 Wita kami melakukan penyelaman sorti pertama, dibantu dengan alat Aquaeye. Namun hasilnya nihil. Tiga jam kemudian diturunkan kembali tim penyelam, tapi tetap tidak menemukan korban,” jelas Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Denpasar, Wayan Juni Antara.

Ia menambahkan, pencarian terkendala oleh arus bawah laut yang cukup kuat serta padatnya kapal besar yang bersandar di kawasan Dermaga Tanjung Benoa.

Upaya pencarian baru membuahkan hasil pada sorti ketiga. Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban pada pukul 15.10 Wita, sekitar 20 meter ke arah barat dari lokasi awal kejadian, di kedalaman kurang lebih 15 meter. Sayangnya, korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Jenazah kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah menggunakan ambulans Al Mandiri. Operasi SAR melibatkan unsur Basarnas Denpasar, Polair Polda Bali, Polair Mabes KP Manyar, pemilik kapal, serta masyarakat setempat. (ana)

Busana Agraris Tridatu Warnai Upacara HUT RI di Kabupaten Tabanan

Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Tabanan, Minggu (17/8/2025).
Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Tabanan, Minggu (17/8/2025).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Tabanan, Minggu (17/8/2025), berlangsung khidmat dan sarat makna perjuangan.

Seluruh peserta upacara, termasuk Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya,  bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, tampil dalam balutan busana adat Bali bernuansa tridatu dengan sentuhan agraris, simbol harmoni budaya lokal Tabanan sebagai daerah pertanian sekaligus semangat nasionalisme.

Rangkaian peringatan dimulai sejak Sabtu malam (16/8/2025) dengan Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Pancaka Tirta. Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra, yang hadir mewakili Gubernur Bali, memimpin prosesi hening itu dan mengajak seluruh peserta meneladani perjuangan 639 pejuang TNI dan Polri, 253 pejuang rakyat, serta 9 pahlawan tak dikenal yang dimakamkan di TMP Pancaka Tirta.

Puncak acara digelar Minggu pagi (17/8/2025) melalui Upacara Detik-detik Proklamasi di Lapangan Alit Saputra. Bupati Sanjaya bertindak sebagai inspektur upacara, didampingi Wakil Bupati I Made Dirga, Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa, Forkopimda, jajaran perangkat daerah, TNI/Polri, instansi vertikal, serta masyarakat.

Suasana khidmat terasa saat pasukan Paskibraka mengibarkan Sang Merah Putih diiringi lagu Indonesia Raya, sementara Ketua DPRD membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan.

Dalam momen itu, Pemerintah Kabupaten Tabanan menekankan bahwa peringatan HUT RI bukan sekadar seremoni, melainkan momentum reflektif untuk memperkuat peran aktif masyarakat dalam membangun bangsa.

Secara simbolis, dua warga binaan Lapas Kelas IIB Tabanan menerima remisi umum, sebagai bentuk penghargaan atas proses pembinaan yang mereka jalani.

Sore harinya, Upacara Penurunan Bendera dilaksanakan sekaligus penyerahan penghargaan kepada 29 pensiunan PNS atas dedikasi mereka, serta 33 pemenang lomba yang digelar dalam rangkaian HUT RI.

Suasana semakin meriah dengan penampilan teatrikal siswa-siswi SMA Negeri 1 Tabanan yang mengobarkan semangat nasionalisme.

Bupati Sanjaya menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat Tabanan yang memberi warna tersendiri pada peringatan tahun ini.

“Tahun ini kami tampilkan hal berbeda. Sebagai lumbung beras Bali, kami mengajak peserta upacara hadir dengan busana agraris bernuansa tridatu. Ini mencerminkan identitas Tabanan sebagai daerah pertanian, selaras dengan visi Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani (AUM),” ujarnya penuh optimisme. (rls)