- Advertisement -
Beranda blog Halaman 367

Mulai Tahun 2024, Pemkab Badung Sewa Mobil untuk Kendaraan Dinas

Kabag Umum Setda Badung I Nyoman Artaka.
Kabag Umum Setda Badung I Nyoman Artaka.

PANTAUBALI.COM, MANGUPURA – Pemkab Badung mulai tahun anggaran 2024 melakukan kebijakan baru, khususnya dalam kegiatan pengadaan kendaraan operasional bagi Pimpinan Perangkat Daerah (PD) dan Kepala Bagian (Kabag) di Sekretariat Daerah (Setda).

Dengan penerapan kebijakan ini Pemkab Badung dapat melakukan efisiensi anggaran yang cukup besar.

Kabag Umum Setda Badung I Nyoman Artaka didampingi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompin) Made Suardita mengungkapkan, sesuai arahan pimpinan dilakukan peremajaan kendaraan operasional Pimpinan PD dan Kabag di Setda.

Mengingat usia kendaraan operasional telah berusia enam tahun dengan pengadaan terakhir tahun 2017. Akan tetapi Pemkab Badung tidak lagi melakukan pembelian kendaraan yang akan menjadi aset, melainkan dengan sistem leasing alias sewa.

“Mulai tahun anggaran 2024 untuk kegiatan pengadaan kendaraan operasional  pimpinan perangkat daerah, kita bekerjasama dengan pihak ketiga dengan sistem leasing,” jelas Artaka, Selasa (2/1/2023).

Ia menjelaskan, sistem leasing ini telah digunakan oleh sejumlah pemerintah daerah di Bali, termasuk oleh instansi pemerintah pusat. Dengan sistem diharapkan bisa mengefisienkan anggaran khususunya dalam pemeliharaan.

“Kita tinggal menggunakan saja, untuk pemeliharaan seperti perbaikan, servis, ganti oli ganti ban, dan lainnya menjadi tanggung jawab rekanan. Mobil ini juga sudah dijamin asuransi, yang juga menjadi kewajiban rekanan,” imbuhnya.

Pihaknya mengungkapkan selama ini untuk pemeliharaan 58 kendaraan operasional Pimpinan PD dan Kabag dianggarkan Rp 2,3 miliar lebih pertahun. Efisiensi lain juga dari anggaran pengadaan.

Jika dengan membeli untuk menjadi aset pemerintah, dibutuhkan anggaran Rp37,3 miliar lebih, sedangkan dengan sistem leasing, anggaran yang dibutuhkan sesuai kontrak dengan rekanan senilai Rp11,5 miliar lebih.

Kerjasama dengan rekanan leasing yang dipilih berdasarkan E-Katalog menggunakan kontrak payung. Dimana kontrak diperpanjang setiap tahun selama lima tahun.

Sedangkan, untuk kendaraan operasional yang sebelumnya digunanan oleh PD akan ditarik ke pool digunakan untuk kendaraan operasional perangkat daerah.

“Untuk mobil operasional lainnya  kita akan usulkan penghapusan. Karena semakin tua usia kendaraan maka biaya pemeliharaannya akan semakin tinggi,” pungkasnya. (rls)

Menkumham Tinjau Kesiapan Autogate dan Ruang Kontrol TPI Ngurah Rai

Kunjungan Mentri Hukum dan HAM tinjau kesiapan autogate dan ruang kontrol TPI Ngurah Rai.
Kunjungan Mentri Hukum dan HAM tinjau kesiapan autogate dan ruang kontrol TPI Ngurah Rai.

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly didampingi Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali, Romi Yudianto beserta Pimpinan Tinggi Pratama di jajaran Kanwil Kemenkumham Bali melaksanakan peninjauan dan kunjungan kerja ke Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Ngurah Rai, Selasa (2/1/2024).

Autogate yang akan diberlakukan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada tahun ini, Dalam kunjungan kerjanya, Menkumham Yasonna berkesempatan meninjau dalam persiapannya

“Dengan adanya Autogate menjadikan proses pemeriksaan keimigrasian lebih cepat, akurat, efektif dan efisien, tanpa mengesampingkan aspek pengawasan dan pengamanan, sedangkan untuk pengawasan dan pengamanan keimigrasiannya, Imigrasi telah memanfaatkan teknologi sistem identifikasi berbasis wajah atau Face Recognition Identification System,” ungkap Yasonna.

Selanjutnya dijelaskan, perangkat autogate yang dijadwalkan terpasang di TPI Ngurah Rai sebanyak 80 unit dengan rincian pemasangan yakni 60 perangkat di area kedatangan internasional dan 20 perangkat di area keberangkatan internasional.

Sejalan dengan hal tersebut, Kakanwil Kemenkumham Bali, Romi Yudianto menyampaikan bahwa perangkat autogate dapat memperlancar dan mempercepat proses pemeriksaan keimigrasian, tanpa berinteraksi dengan petugas imigrasi secara langsung.

Dalam kesempatan itu juga, Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Suhendra juga menjelaskan skema dari pengoperasian autogate dimana sistem autogate mengambil foto penumpang secara langsung untuk dilakukan verifikasi dengan data yang terdapat dalam paspor serta data visa atau izin tinggal.

Selain itu, juga digunakan Sistem Informasi Profil Penumpang dan sistem pengawasan imigrasi atau Immigration Alert Surveillance System sebagai aplikasi pendukung pengawasan keimigrasian.

Selanjutnya, Menkumham Yasonna bersama jajaran menyempatkan meninjau Ruang Kontrol (Control Room) pada area Kedatangan Internasional yang berfungsi untuk memonitor arus lalu lintas penumpang baik di terminal kedatangan maupun keberangkatan.

Lalu pada kesempatan akhir dirinya berharap nantinya akan berdampak positif dalam pemberian layanan kepada para pengguna jasa agar perjalanan dari dan menuju Pulau Bali semakin aman dan nyaman. (jas)

KPU Tabanan Mulai Lipat Surat Suara DPR, Target Selesai Sembilan Hari

Proses pelipatan surat suara DPRD di Gudang KPU Tabanan.
Proses pelipatan surat suara DPRD di Gudang KPU Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tabanan kembali melakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara untuk Pemilu 2024, Selasa (2/1/2023).

Kegiatan kali ini dilakukan untuk surat suara DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten. Selain itu, pelipatan juga dilakukan terhadap pleno PPWP dan template pemilih tunanetra.

Adapun kegiatan pelipatan dan penyotiran dilakukan di Gudang Logistik KPU Tabanan, Jalan Bypass Ir. Soekarno.

Ketua KPU Tabanan I Wayan Suwitra mengatakan, proses pelipatan dan penyortiran kali ini melibatkan tenaga sebanyak 191 orang.

“Kami juga dibantu tenaga pendukung yang diperbantukan dari Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) dan KPU Tabanan,” ujarnya.

Pihaknya menargetkan, proses sortir dan lipat satu jenis surat suara bisa selesai dalam waktu tiga hari. Sehingga diperlukan waktu sembilan hari untuk meyelesaikan surat suara DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten.

“Dalam perencanaan satu jenis surat suara target penyelesaiannya tiga hari, semoga bisa dipercepat. Mengingat tenaga pelipat masih terbatas,” ucapnya

Menurut Suwitra, kurangnya tenaga pelipat yang tidak sesuai target ini menjadi kendala. “Tenaga pelipat masih terbatas. Kami juga masih membuka perekrutan untuk tenaga lipat dan sortir. Semoga bisa selesai sesuai target,” imbuhnya. (ana)

Bertemu GIPI Bali, Pj. Gubernur Mahendra Jaya Bahas Isu Pariwisata dan Pungutan Wisman

 

PANTAUBALI.COM, Denpasar –  Penjabat (Pj) Gubernur Bali S.M. Mahendra Jaya menerima audiensi Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali Ida Bagus Agung Partha Adnyana, Selasa (2/1/2024). Selain membicarakan sejumlah isu di bidang pariwisata, pertemuan yang berlangsung di Ruang Adi Sabha Kantor Gubernur Bali itu juga membahas mekanisme pungutan wisatawan mancanegara (wisman) yang mulai diberlakukan pada 14 Februari 2024.

Mengawali paparannya, Ida Bagus Agung Partha Adnyana yang hadir bersama pimpinan asosiasi industri pariwisata yang tergabung dalam GIPI menyampaikan optimisme terhadap perkembangan pariwisata Bali di tahun 2024. “Sebagaimana sudah diketahui bersama, perekonomian daerah Bali banyak bertumpu pada sektor pariwisata dan secara umum saat ini sudah baik. Saya optimis di tahun 2024 ini, tapi tetap harus berhati-hati,” ujar pria yang akrab disapa Gus Agung itu. Ditambahkan olehnya, pariwisata yang merupakan sektor rentan harus mewaspadai isu seperti dukungan infrastruktur dan situasi global yang masih diwarnai ketegangan.

Selanjutnya, Gus Agung juga menyinggung pungutan wisman yang mulai diberlakukan pada 14 Februari 2024 mendatang. Selain kejelasan mekanisme pemungutan, ia juga memberi masukan tentang penggunaan dana yang terkumpul. Diharapkan olehnya, dana yang terkumpul nantinya dialokasikan pula untuk kegiatan yang dampaknya dirasakan langsung oleh wisatawan. “Kalau di Perda, secara khusus memang sudah disebutkan pemanfaatannya yaitu untuk penanganan sampah dan penguatan budaya. Itu masih agak abstrak dan belum ada dampak langsung bagi wisatawan mancanegara,” urainya. Jika memungkinkan, ia menyarankan revisi Perda hingga dapat mengakomodir peruntukan lain seperti asuransi. Karena dari informasi yang ia peroleh dari Bali Medical Tourism Association, ada sejumlah kasus dimana wisman tak bisa membayar biaya pengobatan ketika sakit atau mengalami kecelakaan saat liburan di Bali. “Karena tidak semua wisman tercover asuransi dan bila memungkinkan, dana pungutan wisman disisihkan juga untuk mengcover biaya itu,” cetusnya.

Selain Gus Agung, pimpinan asosiasi industri pariwisata yang tergabung dalam GIPI Bali juga secara bergantian menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan isu pariwisata. Ketua ASITA Bali I Putu Winastra menginformasikan bahwa organisasi yang dipimpinnya mewadahi 400 biro perjalanan. Dalam kesempatan itu, ia mengharapkan penataan yang lebih baik pada Daerah Tujuan Wisata (DTW) untuk memberi kenyamanan bagi wisatawan. Sedangkan Ketua DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali I Nyoman Nuarta mengharapkan adanya penegakan hukum pada keberadaan guide liar.

Pj. Gubernur Mahendra Jaya menyampaikan rasa bahagia karena bisa bertemu dengan jajaran GIPI Bali. Sepakat dengan Gus Agung, Pj. Gubernur Mahendra Jaya juga melihat trend positif perkembangan pariwisata Bali. Ia yakin, seluruh komponen memberi perhatian serius pada sektor pariwisata karena sebagaimana diketahui Bali tak memiliki sumber daya alam berupa tambang seperti daerah lain. “Terima kasih saya sampaikan kepada jajaran GIPI Bali, karena pariwisata Bali bisa tumbuh seperti ini karena peran bapak dan ibu,” ucapnya. Pemprov Bali juga terus mengupayakan peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendukung sektor pariwisata, salah satunya bidang infrastruktur transportasi yaitu rencana pengembangan LRT.

Soal pungutan wisman, Pemprov mengupayakan mekanisme terbaik agar tak mengganggu kenyamanan wisatawan yang berkunjung ke Pulau Dewata. Untuk mekanisme pemungutan, Pemprov Bali telah menetapkan tiga alternatif. Alternatif pertama, Pemprov Bali mendorong wisman melakukan pembayaran sebelum tiba di Bali melalui aplikasi Love Bali. Alternatif kedua, Pemprov juga memfasilitasi pembayaran di bandara. “Alternatif ketiga yang akan kita intensifkan adalah pembayaran yang dilakukan ketika tamu tiba di tempat mereka menginap. Tentunya dalam pelaksanaannya akan terus kita lakukan evaluasi,” pungkasnya.

Keributan Antar Warga NTT Kembali Terjadi di Denpasar Barat

Keributan di salah satu rumah kost Jalan Maluku Gang V Nomor 3 Lingkungan Pelita Sari, Kelurahan Dauh Puri Kecamatan Denpasar Barat, antar warga NTT berakhir damai.
Keributan di salah satu rumah kost Jalan Maluku Gang V Nomor 3 Lingkungan Pelita Sari, Kelurahan Dauh Puri Kecamatan Denpasar Barat, antar warga NTT berakhir damai.

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Setelah menerima laporan dari masyarakat terkait adanya keributan di salah satu rumah kost Jalan Maluku Gang V Nomor 3 Lingkungan Pelita Sari, Kelurahan Dauh Puri Kecamatan Denpasar Barat, tim Buser Polsek Denpasar Barat mendatangi TKP untuk mengecek peristiwa tersebut, Senin (1/1/2023).

Dari kronologis yang dihimpun di TKP, disimpulkan bahwa keributan dipicu kesalahpahaman antar tetangga kost yaitu laki-laki inisial FKD(31), asal Desa Mbilur Pangadu, Kecamatan Umbu Batu Nggay, Sumba, NTT, dengan DDMG (21), asal Desa Riti, Kecamatan Nangaroro, Nagekeo, NTT, yang beralamat Sementara di Jalan Akasia XVI Gang Mangga Denpasar Timur.

Berikutnya, DMG mengaku dirinya datang ke TKP dengan maksud untuk menyelesaikan permasalahan terkait ibunya yang juga sama-sama kost di TKP, lalu dirinya dituduh melaporkan kegiatan minum-minum sampai ribut-ribut yang dilakukan oleh FKD bersama teman-temannya.

Selanjutnya saat di TKP, antara DMG dengan teman-teman FKD terjadi keributan, setelah itu DMG kemudian naik ke lantai tiga untuk mendatangi FKD yang sedang istirahat di kamar dan sempat memukulnya, merasa dipukul orang tak dikenalnya FKD pun mengejar DMG, sedangkan DMG langsung kabur meninggalkan tempat tersebut.

Lalu selang beberapa saat, DMG datang kembali ke TKP mengajak teman-temannya dan sempat terjadi cek cok mulut diantara keduanya, beruntung Buser Polsek Denpasar Barat bersama KaSPKT cepat datang dan melerai kedua belah pihak.

“Setelah melerai keduanya, anggota kami lantas melakukan mediasi dikantor Polsubsektor Diponegoro. Kedua belah pihak pun sepakat untuk menempuh penyelesaian melalui jalur kekeluargaan yang dikuatkan dengan membuat surat pernyataan damai,” terang Kapolsek Denpasar Barat Kompol I Gusti Agung Made Ari Herawan. (jas)

Kunjungan Wisatawan Meningkat Pasca Tahun Baru, Polres Badung Perketat Pengamanan

Jajaran Polres Badung melakukan pengamanan di salah satu objek wisata.
Jajaran Polres Badung melakukan pengamanan di salah satu objek wisata.

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Pasca perayaan tahun baru 2024, tingkat kunjungan wisatawan di sejumlah objek wisata di Kabupaten Badung mengalami lonjakan.

Terkait hal itu, Polres Badung menyiagakan dan menyebar personel ke seluruh lokasi objek wisata.

Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk meningkatkan keamanan bagi wisatawan.

“Untuk memberikan rasa aman pengunjung wisatawan semua obyek wisata sudah diisi oleh personel Polres Badung,” ungkapnya, Selasa (2/1/2024).

Ia menjelaskan, dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban Polres Badung sebelumnya telah melakukan pemetaan wilayah untuk dilakukan pengamanan dan penjagaan di lokasi obyek wisata yang ada, untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan seperti kerusuhan, perkelahian dan lainnya.

“Kita tidak hanya fokus mengamankan wilayah tujuan wisata saja namun juga melakukan penjagaan dan pengaturan arus lalu lintas di daerah hukum Polres Badung.” Imbuhnya.

Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat agar ikut menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah masing-masing.

”Kami tidak bisa menjaga keamanan sendirian, Peran serta seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban sangat diperlukan,” pungkasnya.

Dua Kelompok Warga NTT Terlibat Cekcok di Dentim, 3 Motor Pecalang Dibakar

Polisi berjaga di lokasi keributan dua kelompok warga NTT di kos-kosan wilayah Banjar Tangtu, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur.
Polisi berjaga di lokasi keributan dua kelompok warga NTT di kos-kosan wilayah Banjar Tangtu, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur.

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Dua kelompok warga Sumba dengan Flores NTT terlibat keributan di salah satu kos-kosan di wilayah Banjar Tangtu, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur.

Keributan ini terjadi saat malam pergantian tahun baru 2024, Minggu (31/12/2023). Bahkan, akibat dari keributan ini tiga sepeda motor milik Pecalang dibakar para pelaku.

Kapolres Badung AKBP Tenguh Priyo Wasono ketika dikonfirmasi Selasa (2/1/2024) mengatakan, sebelum kejadian, kedua kelompok masyarakat ini mengadakan pesta penyambut tahun baru di kos-kosan Tangtu sekitar pukul 22.00 WITA. Namun, terjadi pertengkaran antara Bianok dan Patris yang sama-sama merupakan warga Sumba.

“Pertengkaran itu dipicu hanya gara-gara rokok. Kemudian, dilerai oleh Jhon, warga Flores, tapi cara melerai agak keras sehingga menimbulkan ketersinggungan, sehingga terjadilah pertengkaran antara Bianok dengan Jhon,” jelasnya.

Karena pertengkaran tidak kunjung selesai akhirnya kelompok warga Sumba berjumlah 25 orang menghampiri kelompok warga Flores, hingga terjadi cek-cekcok.

Selanjutnya, sebanyak sepuluh orang pecalang datang sekitar pukul 00.00 WITA untuk meredam keributan dan melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian. Namun karena tersulut emosi dan pengaruh minuman keras, kedua kelompok malah menyerang para pecalang.

“Beruntungnya para Pecalang tersebut dapat menyelamatkan diri, namun sayangnya 3 sepeda motor milik Pecalang dibakar para pelaku,” ungkap AKBP Tenguh.

Berselang beberapa menit, kelompok Sumba kembali ribut di TKP dengan melempari kaca jendala kamar kost dan menjatuhkan semua sepeda motor milik kelompok Flores. Kemudian, datang pasukan Brimob dan Dalmas Polda Bali untuk mengamankan lokasi kejadian.

Lalu kelompok Sumba kabur meninggalkan TKP. Beberapa diantaranya berhasil diamankan dan dibawa Mako Polsek Dentim Polresta Denpasar.

“Hingga hari ini kejadian tersebut masih dalam proses penanganan di Polresta Denpasar,” imbuhnya. (jas)

Sejumlah APK Caleg di Tabanan Dirusak

Salah satu APK milik Calon DPR RI, Nyoman Adi Wiryatama yang rusak.
Salah satu APK milik Calon DPR RI, Nyoman Adi Wiryatama yang rusak.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Situasi politik di Kabupaten Tabanan mulai memanas. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Tabanan menemukan setidaknya ada sepuluh Alat Peraga Kampanye (APK) calon legislatif yang dirusak.

“Kami menemukan APK yang dirusak saat melakukan patroli pada 30 Desember 2023 hingga 1 Januari kemarin dengan jajaran Panwascam,” ujar Ketua Bawaslu Tabanan I Ketut Narta, Selasa (2/1/2024).

Ia menyebut, di Kecamatan Selemadeg ada dua APK yang rusak yakni di wilayah Soka, Desa Antap ditemukan baliho milik Calon DPR RI, Nyoman Adi Wiryatama dilubangi tepat di bagian wajah. Begitu juga dengan APK milik Calon DPD Ainun Niaman yang terpasang di Bonian, Desa Antap ditemukan dengan kondisi yang sama.

Kemudian di Pangkung Karung Kerambitan, juga ada baliho Caleg yang rusak dan diduga karena hujan angin. Di Kecamatan Tabanan yakni di Desa Gubug dan Perempatan menuju Rumah Sakit Wisma Prasanti ditemukan APK milik Caleg Partai Nasdem robek.

Di wilayah Kecamatan Kediri juga menemukan APK Caleg yang rusak seperti milik caleg dari PSI, Gerindra dan Nasdem serta Demokrat.  Kemudian di Desa Pemenang, tepatnya perbatasan antara Marga dan Kediri, ditemukan perusakan baliho Capres Prabowo dan juga beberapa calon lainnya.

“Namun kami masih melakukan penelusuran sehingga belum diketahui sengaja dirusak atau bagaimana,” ucapnya.

Narta menambahkan, meskipun sampai saat ini belum ada laporan terkait rusaknya sejumlah APK ini, pihaknya tetap melakukan penelusuran untuk mengetahui penyebab pastinya.

“Kami tetap lakukan penelurusan sebagai bentuk tindak pengawasan kami,” imbuhnya.

Pohon Tumbang Timpa Dapur-Merajan Warga di Desa Gadungan

Evakuasi pohon tumbang di Banjar Gadungan, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan pada Senin (1/1/2024) malam.
Evakuasi pohon tumbang di Banjar Gadungan, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan pada Senin (1/1/2024) malam.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Pohon tumbang menimpa sejumlah bangunan warga di Banjar Gadungan, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan pada Senin (1/1/2024) malam.

Pohon jenis Udu tersebut menimpa dapur milik I Nyoman Gama dan tembok penyengker beserta pelinggih merajan milik I Ketut Tirtayasa. Dengan kerugian ditaksir mencapai Rp10 juta.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tabanan I Nyoman Srinadha Giri mengatakan, pohon tumbang akibat akar pohon yang sudah lapuk.

“Akarnya sudah lapuk sehingga tumbang menimpa bangunan warga, kebel induk PLN dan melintang memenuhi badan jalan Desa Gadungan menuju Desa Dalang,” ujarnya Selasa (2/1/2024).

Srinadha menyebut, pihaknya telah menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) Regu 4 BPBD Tabanan untuk membersihkan pohon.

“Petugas PLN beserta masyarakat juga turut membantu proses pembersihan. Dan beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” imbuhnya. (ana)

Sekda Adi Arnawa Hadiri Perayaan Pergantian Tahun di Pantai Kuta

Sekda Wayan Adi Arnawa menghadiri pergantian tahun di Area Pasar Seni-Tsunami Shelter Pantai Kuta, Minggu (31/12/2023).
Sekda Wayan Adi Arnawa menghadiri pergantian tahun di Area Pasar Seni-Tsunami Shelter Pantai Kuta, Minggu (31/12/2023).

PANTAUBALI.COM, MANGUPURA – Mewakili Bupati Badung, Sekretaris Daerah I Wayan Adi Arnawa menghadiri Event Malam Tahun Baru dengan tema ‘From Kuta With Love’ di area Pasar Seni-Tsunami Shelter Pantai Kuta, Minggu (31/12/2023).

Acara puncak pergantian tahun yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Badung digelar semarak dengan menampilkan grup band Padi Reborn dan Superman Is Dead (SID), hiburan rakyat dan pesta kembang api.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Badung Sekda Adi Arnawa menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada warga yang hadir untuk bersama merayakan pergantian tahun 2023 di Pantai Kuta.

“Kita patut bersyukur bisa hadir di Pantai Kuta ini bersama-sama menikmati perayaan tutup Tahun 2023 dan menyambut Tahun Baru 2024, dengan harap semoga semangat baru bersama sama menatap Tahun 2024 dengan optimisme, tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” harapnya.

Selanjutnya Sekda Adi Arnawa berpesan sebagai warga negara Indonesia yang baik agar ikut berperan serta mempergunakan hak pilih untuk mensukseskan perhelatan pemilihan umum Tahun 2024 sesuai dengan hati nuraninya.

“Mari kita jaga pelaksanaan ini dengan tetap menjaga kebersihan, ketertiban, keamanan, karena bagaimanapun juga semua itu menjadi langkah awal kita untuk menjaga Bali sebagai daerah destinasi wisata internasional, kita ingin dari Kuta akan menyebarkan cinta kepada seluruh dunia,” jelasnya.

Selanjutnya Kadis Pariwisata Badung I Nyoman Rudiarta sebagai leading sektor event From Kuta With Love mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang hadir dengan senantiasa bersama sama menjaga stabilitas keamanan, kebersihan lingkungan sekitar.

Event yang didukung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Badung ini membuktikan bahwa sudah berjalannya roda ekonomi di Kabupaten Badung dengan hadirnya wisatawan domestik dan internasional pada malam hari ini.

“Dengan hadirnya warga baik masyarakat lokal maupun internasional menunjukkan ekonomi di Kuta sudah mulai bergerak sehingga perbaikan-perbaikan infrastruktur pariwisata bisa ditata dengan baik dan ini akan terus berjalan,” ucapnya. (rls)