- Advertisement -
Beranda blog Halaman 157

Pria 55 Tahun Ditemukan Tewas di Sungai Tukad Beji Denpasar

Penemuan jasad di tukad beji, denpasar. (Istimewa)
Penemuan jasad di tukad beji, denpasar. (Istimewa)

PANTAUBALI.COM, DENPASAR – Penemuan jasad seorang pria di aliran Tukad Beji, Banjar Den-Yeh, Peguyangan Kaja, Denpasar Utara, Sabtu (11/1/2025), mengejutkan warga sekitar. Korban, yang diketahui bernama I Nyoman Artana (55), ditemukan dalam kondisi tak bernyawa sekitar pukul 14.50 WITA oleh dua pemancing.

Menurut keterangan Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, korban terakhir terlihat di rumah oleh istrinya, Ni Nyoman Budiasih (52), sekitar pukul 11.00 WITA.

“Korban meninggalkan rumah tanpa memberi tahu istrinya. Tiba-tiba sudah tidak ada,” ungkap Sukadi, Minggu (12/1/2025).

Peristiwa ini bermula ketika dua pemancing, Imam Sukena (57) dan Selamat (48), sedang mencari ikan di sekitar Tukad Beji pada pukul 13.30 WITA. Mereka melihat sebuah helm hitam hanyut di aliran sungai dari arah utara. Merasa ada yang tidak beres, keduanya memutuskan untuk mengikuti arus ke arah utara.

Di ujung sungai, mereka terkejut mendapati sesosok tubuh manusia dalam kondisi tertelungkup. Awalnya, mereka mengira itu adalah boneka. Namun, setelah memastikan, tubuh itu adalah jasad manusia.

“Korban ditemukan mengenakan kaus merah, celana panjang cokelat, dan jas hujan biru,” jelas Sukadi.

Kaget dengan temuan tersebut, kedua saksi segera memberi tahu warga setempat dan meninggalkan lokasi.

Pihak keluarga korban di Banjar Benbiu, Peguyangan Kaja, segera diberitahu oleh warga. Istri korban pun mendatangi lokasi bersama sejumlah warga dan polisi.

Hasil pemeriksaan tim Inafis Polresta Denpasar menunjukkan adanya luka pada tubuh korban, termasuk robekan di pelipis kiri, luka di kepala bagian kiri, lecet di dahi, serta luka pada jari kelingking.

“Diduga, korban terpeleset di batu licin saat hujan deras hingga terjatuh ke sungai,” tambah Sukadi.

Jenazah korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans BPBD Kota Denpasar. Pihak keluarga memutuskan tidak melakukan otopsi dan menerima kejadian ini sebagai musibah. (sm)

Pemprov Bali Imbau Hindari Pendakian ke Gunung Agung Selama Cuaca Ekstrem

PANTAUBALI.COM, KARANGASEM – Pemerintah Provinsi Bali, melalui Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DKLH), mengeluarkan imbauan kepada masyarakat dan wisatawan untuk menunda aktivitas pendakian ke Gunung Agung selama kondisi cuaca ekstrem. Peringatan ini dikeluarkan menyusul peningkatan risiko keselamatan akibat hujan deras dan badai yang melanda kawasan puncak Gunung Agung.

Imbauan ini tertera dalam Surat Edaran Plt. Kepala DKLH Provinsi Bali Nomor B.24.500.4.1/95/UPTD.KPHBT/DKLH Tahun 2025 yang dikeluarkan pada Jumat (10/1). Dalam surat edaran tersebut, Plt. Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup, I Made Rentin, menegaskan agar pendaki tidak melakukan perjalanan ke Gunung Agung ketika cuaca buruk, seperti hujan lebat atau badai yang berpotensi membahayakan.

“Pendaki diimbau untuk menunda aktivitas pendakian saat kondisi cuaca buruk dan ekstrem. Keamanan para pendaki adalah prioritas utama kami,” ujar Rentin dalam surat tersebut.

Lebih lanjut, Rentin menekankan pentingnya penggunaan pemandu lokal bagi mereka yang tetap ingin melanjutkan pendakian.

“Pendaki yang memilih untuk tetap mendaki diwajibkan untuk menggunakan jasa pemandu lokal yang berpengalaman dan memiliki pemahaman yang baik tentang jalur pendakian serta kondisi lingkungan Gunung Agung,” tambahnya.

Imbauan ini juga mencakup kewajiban bagi para pendaki untuk mematuhi aturan yang berlaku dan mengikuti petunjuk petugas di pos pendakian. Para pendaki diminta untuk selalu memperhatikan informasi cuaca terkini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) guna memastikan keselamatan selama pendakian.

Sosialisasi mengenai potensi risiko cuaca ekstrem juga menjadi prioritas untuk mengurangi potensi kejadian yang tidak diinginkan.

Bagi yang membutuhkan informasi lebih lanjut, Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan Bali Timur, Made Maha Widyartha, dapat dihubungi melalui nomor telepon 08125651052.

Rentin berharap agar masyarakat dan pendaki dapat bekerja sama untuk menjaga keselamatan dan kelestarian Gunung Agung.

“Kami berharap seluruh pihak dapat mendukung imbauan ini dengan penuh tanggung jawab demi keselamatan bersama,” tutupnya. (*)

Pekerjaan yang Kedepan Akan Terancam Karena AI

Jenis-jenis pekerjaan yang terancam karena adanya AI.
Jenis-jenis pekerjaan yang terancam karena adanya AI.

PANTAUBALI.COM – Kecerdasan buatan (AI) telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir dan membawa dampak besar pada berbagai sektor industri. Salah satu perubahan paling signifikan adalah potensi penggantian pekerjaan manusia oleh sistem otomatis yang didorong oleh AI.

Meskipun AI memiliki banyak manfaat, termasuk peningkatan efisiensi dan pengurangan biaya, ia juga menghadirkan tantangan besar bagi tenaga kerja di banyak sektor. Artikel ini akan membahas pekerjaan-pekerjaan yang terancam karena kemajuan AI dan bagaimana para pekerja dan perusahaan dapat mempersiapkan diri untuk menghadapi perubahan ini.

1. Pekerjaan di Bidang Manufaktur
Sektor manufaktur adalah salah satu yang paling terdampak oleh otomatisasi. Mesin dan robot yang dilengkapi dengan AI kini dapat melakukan tugas-tugas yang sebelumnya dilakukan oleh pekerja manusia, seperti merakit, mengemas, dan mengontrol kualitas produk. Dengan kemampuan untuk bekerja tanpa henti, lebih akurat, dan lebih cepat, otomatisasi ini menggantikan kebutuhan akan tenaga kerja manual di pabrik-pabrik.

Meskipun demikian, ada juga kebutuhan untuk pekerja yang dapat memelihara dan mengoperasikan mesin-mesin otomatis tersebut. Oleh karena itu, pekerja yang memiliki keterampilan teknis dan pemahaman tentang teknologi akan tetap dibutuhkan.

2. Pekerjaan di Sektor Transportasi
Sektor transportasi juga sangat terpengaruh oleh kemajuan AI, terutama dengan perkembangan kendaraan otonom. Truk, taksi, dan mobil yang dapat mengemudi sendiri sedang diuji coba di berbagai negara, yang berpotensi menggantikan pengemudi manusia.

Berdasarkan estimasi, pekerjaan sebagai pengemudi truk dan taksi bisa terancam hilang dalam beberapa dekade mendatang. AI dan sistem kendaraan otonom mampu mengurangi kecelakaan, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya operasional. Namun, perlu dicatat bahwa perubahan ini mungkin akan lebih bertahap dan memerlukan transisi untuk pelatihan ulang pengemudi agar mereka dapat beralih ke pekerjaan lain yang memerlukan keterampilan baru.

3. Pekerjaan Administrasi dan Pekerjaan Kantoran
Pekerjaan administrasi yang rutin dan berbasis data, seperti entri data, pengarsipan, dan penjadwalan, juga berisiko tergantikan oleh AI. Software berbasis AI kini dapat memproses dan menganalisis data dengan cepat, melakukan pengolahan informasi, serta memberikan rekomendasi tanpa membutuhkan intervensi manusia.

Meskipun demikian, pekerjaan yang membutuhkan interaksi sosial, kreativitas, dan pemecahan masalah kompleks masih akan membutuhkan manusia. Pekerja yang memiliki kemampuan berpikir kritis dan keterampilan interpersonal akan tetap diperlukan untuk mengelola proses yang lebih kompleks.

4. Pekerjaan di Bidang Layanan Pelanggan
Chatbot dan asisten virtual berbasis AI semakin populer di layanan pelanggan. Banyak perusahaan sekarang menggunakan AI untuk menjawab pertanyaan pelanggan, menangani keluhan, dan menyelesaikan masalah yang sederhana tanpa memerlukan bantuan manusia. Dengan meningkatnya kemampuan pemrosesan bahasa alami, AI mampu memberikan respons yang lebih personal dan akurat.

Namun, AI belum bisa sepenuhnya menggantikan pekerjaan yang memerlukan empati, kreativitas, dan penanganan masalah yang lebih rumit. Oleh karena itu, pekerja di bidang ini mungkin akan beralih ke peran yang lebih strategis, seperti manajer hubungan pelanggan atau spesialis pengalaman pelanggan, yang mengharuskan keterampilan interpersonal dan pemahaman yang lebih mendalam.

5. Pekerjaan di Bidang Keuangan dan Akuntansi
AI juga mengancam beberapa pekerjaan di bidang keuangan dan akuntansi, seperti analisis data keuangan dan pemrosesan transaksi. Alat berbasis AI dapat memproses angka dan laporan keuangan dengan lebih cepat dan akurat daripada manusia. Selain itu, AI dapat membantu mendeteksi anomali dan risiko dalam laporan keuangan, yang sebelumnya dilakukan oleh analis manusia.

Namun, pekerjaan yang membutuhkan penilaian manusia, seperti konsultasi keuangan atau strategi investasi, masih akan tetap ada. Akuntan dan analis keuangan yang mampu memberikan wawasan strategis berdasarkan data tetap akan dibutuhkan.

6. Pekerjaan di Sektor Kreatif
Meski AI memiliki kemampuan untuk menghasilkan musik, seni, dan teks, ada kekhawatiran bahwa pekerjaan kreatif akan terancam oleh otomatisasi. Program AI seperti GPT (Generative Pre-trained Transformer) telah digunakan untuk menulis artikel, membuat ilustrasi, bahkan menciptakan musik. Namun, kreativitas manusia yang melibatkan ekspresi emosional, pemahaman budaya, dan inovasi tetap sulit untuk disalin oleh mesin.

Meski begitu, para profesional di sektor kreatif mungkin perlu beradaptasi dengan penggunaan alat AI untuk meningkatkan produktivitas mereka, sambil tetap mengandalkan keunikan kreativitas manusia dalam menciptakan karya yang mendalam dan bermakna.

Bagaimana Menyikapi Perubahan ini?
Pekerjaan yang terancam oleh AI tidak berarti masa depan pekerjaan manusia sudah suram. Ada banyak cara untuk mempersiapkan diri menghadapi perubahan ini:

1.Pendidikan dan Pelatihan Ulang
Pekerja harus memperbarui keterampilan mereka dengan fokus pada teknologi, analisis data, dan keterampilan interpersonal. Pelatihan ulang (reskilling) sangat penting agar pekerja dapat beradaptasi dengan lingkungan yang semakin berbasis teknologi.

2.Kolaborasi Manusia dan Mesin
Alih-alih menggantikan pekerja, AI bisa digunakan untuk meningkatkan kemampuan manusia. Kolaborasi antara manusia dan mesin dalam berbagai bidang akan menciptakan peluang kerja baru yang lebih strategis dan menantang.

3.Fokus pada Kreativitas dan Inovasi
Pekerjaan yang melibatkan pemecahan masalah kreatif, komunikasi interpersonal, dan pengambilan keputusan strategis tetap akan bergantung pada keahlian manusia. Mengasah kemampuan di bidang-bidang ini dapat menjadi kunci untuk bertahan dalam dunia kerja yang semakin didominasi oleh AI. (*)

Cara Mengatasi Wajah Bengkak di Pagi Hari, Mudah dan Efektif!

Puffy Face. (Foto: Getty Images)
Puffy Face. (Foto: Getty Images)

PANTAUBALI.COM – Banyak dari kita yang ingin bangun tidur dengan kondisi segar tanpa masalah, namun seringkali wajah bengkak menjadi masalah yang mengganggu, terutama bagi perempuan yang merasa “gendutan”. Sebenarnya, wajah bengkak di pagi hari adalah hal yang wajar, lho!

Menurut Medical News Today, beberapa faktor penyebab wajah bengkak antara lain posisi tidur yang salah, konsumsi sodium berlebih, atau bahkan perubahan hormon saat menstruasi. Namun, tenang saja, wajah bengkak ini biasanya hanya bersifat sementara.

Untuk mengatasi masalah ini, berikut beberapa tips yang bisa membantu mengurangi atau bahkan menghilangkan pembengkakan pada wajah, seperti yang dikutip dari Beautylish:

  1. Air Dingin atau Es Batu

Mengompres wajah dengan air dingin atau es batu adalah cara sederhana namun efektif. Air dingin dapat mengencangkan pori-pori, mengurangi peradangan, dan membantu mengatasi wajah bengkak. Cukup basuh wajah dengan air dingin atau pijat perlahan menggunakan es batu.

2. Minum Air Putih

Selain membasuh wajah dengan air, pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Minum cukup air putih membantu menyeimbangkan kadar garam dan cairan dalam tubuh, yang dapat mencegah tubuh menahan air lebih lama. Usahakan untuk minum minimal delapan gelas air per hari.

3. Masker Kafein

Masker yang mengandung kafein bisa jadi pilihan untuk mengatasi wajah bengkak. Kafein dikenal dapat mengurangi pembengkakan dan meningkatkan sirkulasi darah. Jika sulit menemukan masker kafein, kamu bisa membuatnya sendiri dengan mencampurkan bubuk kopi dengan bahan pelarut nonkomedogenik.

4. Gunakan Gua Sha atau Roll Wajah

Gua sha adalah alat pijat tradisional yang dapat membantu mengurangi wajah bengkak. Dengan memijat wajah menggunakan gua sha, sirkulasi darah akan meningkat dan pembengkakan dapat berkurang. Lakukan secara rutin untuk hasil yang lebih optimal.

5. Rutin Menggunakan Masker Wajah

Masker dengan bahan-bahan seperti mentimun, magnesium, atau bahan dingin lainnya dapat membantu mengencangkan kulit dan mengurangi pembengkakan. Rutin menggunakan masker wajah yang tepat juga bisa mencegah pembengkakan yang berlebihan.

Dengan mengikuti tips-tips ini, kamu bisa lebih percaya diri menghadapi pagi hari tanpa khawatir tentang wajah bengkak. Jangan lupa, perawatan rutin sangat penting untuk hasil maksimal. (*)

Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan atas Status Tersangka dalam Kasus Suap PAW DPR

Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto. (Istimewa)
Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto. (Istimewa)

PANTAUBALI.COM, NASIONAL – Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) telah menerima permohonan praperadilan yang diajukan oleh Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, terkait penetapan status tersangka yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Permohonan tersebut diterima pada Jumat, 10 Januari 2025.

Pejabat Humas PN Jaksel, Djuyamto, mengungkapkan bahwa perkara ini tercatat dengan Nomor Perkara 5/Pid.Pra/2025/PN.Jkt.Sel, dengan KPK sebagai pihak termohon. Djuyamto juga menambahkan bahwa Ketua PN Jaksel telah menunjuk dirinya sebagai hakim tunggal yang akan mengadili perkara ini.

“Sidang pertama dengan agenda pemanggilan para pihak telah dijadwalkan pada Selasa, 21 Januari 2025,” ujar Djuyamto.

Hasto Kristiyanto mengajukan gugatan terhadap status tersangka yang ditetapkan oleh KPK dalam kaitannya dengan dugaan suap terkait Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPR, Harun Masiku. Hasto diduga memberikan suap kepada Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, untuk meloloskan Masiku sebagai anggota DPR periode 2019-2024.

Selain itu, Hasto juga diduga terlibat dalam upaya menghalangi penyidikan terhadap Harun Masiku, yang hingga kini masih menjadi buron sejak 2020. (*)

Rayakan HUT Ke-52, PDIP Tabanan Tekankan Semangat Juang Tak Pernah Padam

Perayaan HUT ke-52 PDIP yang diadakan secara daring bersama DPP PDI Perjuangan di Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan,
Perayaan HUT ke-52 PDIP yang diadakan secara daring bersama DPP PDI Perjuangan di Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan,

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang diadakan secara daring bersama DPP PDI Perjuangan di Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan, dihadiri oleh Ketua DPC Tabanan, I Komang Gede Sanjaya bersama jajaran pengurus dan kader.

Acara ini dipimpin langsung oleh Ketua DPP PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri, yang menyampaikan pidato penting terkait semangat perjuangan yang harus terus hidup dalam setiap langkah kader partai.

Dalam pidatonya, Ibu Megawati mengingatkan pentingnya menjaga semangat juang yang diwariskan oleh Presiden Soekarno, yang meskipun telah lama berlalu, tetap menjadi sumber kekuatan dan inspirasi bagi bangsa Indonesia.

“Semangat api perjuangan yang tak kunjung padam inilah yang harus diwarisi agar setiap nyala apinya menjadi suatu energi pergerakan yang tidak akan pernah mati,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan, dalam perjuangan, aksi, reaksi, dan kontemplasi adalah bagian dari proses yang membawa pada keyakinan, bahwa kebenaran akan selalu menang. Semangat tersebut menjadi fondasi bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi tantangan dan membangun negara yang paripurna, sebagaimana diwariskan oleh para pendiri bangsa.

Salah satu poin penting dalam sambutan Megawati adalah penekanan pada pentingnya etika moral dan hati nurani dalam setiap keputusan politik dan sosial yang diambil.

“Kita harus membangun sistem keteladanan tentang satunya kata dan perbuatan, etika moral dan hati nurani harus menjadi satu kesatuan pijakan dalam setiap mengambil keputusan,” ujar Megawati.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan, Sanjaya, menyampaikan rasa bangganya atas perjalanan 52 tahun PDI Perjuangan yang telah menunjukkan eksistensinya di Kabupaten Tabanan.

Ia mengajak seluruh kader untuk tetap solid dan mengikuti arahan partai dalam menghadapi dinamika politik nasional. “Mari kita solid dan tidak terpecah. Kuncinya adalah kompak dan solid untuk pembangunan Tabanan yang aman, unggul, dan madani,” ujarnya.

Sanjaya menambahkan, meskipun perayaan HUT ke-52 kali ini diselenggarakan dengan kesederhanaan, makna perjuangan partai tetap tidak berkurang.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh kader, simpatisan, dan masyarakat Tabanan yang telah mendukung perjalanan PDI Perjuangan di daerah ini. Sehingga tetap mampu menjaga Tabanan sebagai daerah kandang Banteng khususnya di Bali dan berhasil menjaga marwah pusat.

Perayaan HUT ke-52 ini juga menjadi momentum bagi kader PDI Perjuangan di Kabupaten Tabanan untuk merefleksikan perjalanan partai dan memperkuat tekad untuk melanjutkan perjuangan membangun Indonesia yang lebih baik.

Semangat juang yang tinggi dan kekompakan antar sesama kader diharapkan dapat menjadi kekuatan utama dalam mewujudkan visi-misi partai di tingkat lokal maupun nasional.

Sebagai penutup, Sanjaya berharap agar setiap kader dapat mengisi pembangunan dengan kontribusi positif dan menjalankan amanah partai dengan sepenuh hati.

PDI Perjuangan di Kabupaten Tabanan akan terus menjadi garda terdepan dalam mewujudkan perubahan dan kemajuan di daerah ini, sebagaimana yang diharapkan oleh seluruh komponen masyarakat dan bersatu berjuang serta membangun bersama masyarakat. (rls)

Tips Ampuh Menghilangkan Jamur Membandel di Dinding Rumah

Tips Menghilangkan Jamur Membandel di Dinding Rumah. Foto:Freepik.com
Tips Menghilangkan Jamur Membandel di Dinding Rumah. Foto:Freepik.com

PANTAUBALI.COM – Saat musim hujan, kelembapan di rumah sering meningkat dan menyebabkan tumbuhnya jamur pada area lembap seperti dinding.

Risiko ini semakin parah jika rumah memiliki ventilasi yang buruk. Tingginya kelembapan udara, dinding yang bocor, atau genangan air akan mempercepat pertumbuhan jamur.

Jamur dapat tumbuh di berbagai jenis dinding, baik di rumah baru maupun lama, dan pada material seperti beton atau kayu yang lembap.

Jika dibiarkan, jamur tidak hanya merusak estetika, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan. Maka dari itu, wajib untuk menghilangkan sekaligus mencegah tumbuhnya jamur di dinding rumah. Berikut beberapa cara efektif untuk mengatasinya dilansir dari berbagai sumber.

  1. Gunakan Larutan Pembersih Jamur

Jamur tidak dapat dihilangkan hanya dengan air atau sabun biasa. Campuran cairan pembersih seperti klorin dan sabun cuci piring. Campurkan keduanya dalam air hangat, lalu tuang ke dalam botol semprot.

Untuk area kecil, gunakan campuran satu sendok makan sabun cuci piring, setengah cangkir pemutih klorin, dan satu cangkir air hangat. Klorin efektif membunuh spora jamur, sementara sabun cuci piring membantu larutan menempel lebih lama.

2. Gunakan Cuka Putih

Kandungan asam dalam cuka putih mampu merusak struktur jamur. Semprotkan cuka putih langsung ke dinding berjamur, lalu bersihkan dengan kain mikrofiber atau spons. Biarkan area tersebut mengering. Jika masih ada noda gelap yang tersisa, gunakan pembersih noda khusus untuk dinding.

3. Perbaiki Ventilasi Ruangan

Pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik selama proses pembersihan, seperti membuka jendela atau pintu. Jika tidak ada ventilasi, Anda bisa menggunakan kipas angin untuk menjaga sirkulasi udara dan mengurangi kelembapan.

4. Aplikasikan Larutan dengan Benar

Gunakan botol semprot atau spons untuk membersihkan jamur, mulai dari bagian bawah dinding menuju ke atas. Ini membantu mencegah spora menyebar ke area lain.

Basahi permukaan dinding dengan larutan, tetapi jangan terlalu lembap agar dinding tidak rusak. Gunakan tangga jika jamur berada di area tinggi seperti dekat langit-langit.

5. Pastikan Dinding Mengering Sempurna

Setelah dinding dibersihkan, biarkan mengering sepenuhnya. Periksa kembali apakah masih ada noda gelap atau sisa jamur. Jika ada, ulangi proses pembersihan menggunakan larutan baru hingga dinding benar-benar bersih.

Dengan langkah-langkah diatas, jamur yang membandel bisa dihilangkan di permukaan dinding rumah sekaligus mencegahnya tumbuh kembali. Pastikan juga untuk menjaga sirkulasi udara di rumah agar kelembapan tetap terkontrol. (ana)

15 Daftar Pekerjaan yang Paling Dibutuhkan Lima Tahun Kedepan

Peluang kerja di sektor pertanian. (foto: freepik.com)
Peluang kerja di sektor pertanian. (foto: freepik.com)

PANTAUBALI.COM – Dari masa ke masa industri pekerjaan terus mengalami perkembangan akibat dari kemajuan teknologi yang terjadi. Kebutuhan akan tenaga kerja pun juga mengalami perubahan.

Di tahun 2025 ini ada banyak peluang pekerjaan, apalagi calon pekerja mampu mengusai teknologi dan memiliki inovasi yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.

Dilansir dari CNBBC Indonesia, berdasarkan rilis data dari World Economic Forum (WEF) mengenai Laporan Masa Depan Pekerjaan 2025 hingga 2030, maka para pekerja dituntut untuk memiliki keterampilan baru agar tetap relevan di dunia kerja yang semakin dinamis.

Berikut adalah daftar pekerjaan masa depan yang paling dibutuhkan di 2025 hingga 2030 menurut laporan WEF, diantaranya:

  1. Pekerja pertanian, buruh, dan pekerja pertanian lainnya
  2. Pengemudi truk ringan atau layanan pengiriman
  3. Software developer dan app developer
  4. Pembuat rangka dan pekerja terkait bangunan
  5. Penjual toko
  6. Pekerja pengolahan makanan dan pekerjaan terkait
  7. Pengemudi mobil, truck, dan sepeda motor
  8. Perawat profesional
  9. Pekerja penyajian makanan dan minuman
  10. Operation manager
  11. Pekerja sosial dan konseling
  12. Project manager
  13. Guru universitas dan pendidikan tinggi
  14. Guru pendidikan menengah
  15. Perawat pribadi

Pekerja di sektor pertanian menjadi pekerjaan dengan pertumbuhan terbesar dalam lima tahun ke depan karena diperkirakan akan ada tambahan 35 juta pekerjaan lagi di 2030.

Hal itu dikarenakan adanya tren transisi hijau, peningkatan investasi untuk mengurangi emisi karbon dan adaptasi perubahan iklim. (ana)

HMPV di Tabanan Terdeteksi Sejak 2001, Kadiskes: Mirip Flu Biasa, Masyarakat Jangan Panik

Virus HMPV ditemukan di Indonesia (foto: kemenkes).
Virus HMPV ditemukan di Indonesia (foto: kemenkes).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Penyakit HMPV atau Human metapneumovirus yang saat ini merebak di Tiongkok, telah ditemukan di Indonesia.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Tabanan (Kadiskes) dr. Ida Bagus Surya Wira Andi mengimbau masyarakat, khususnya di  Kabupaten Tabanan agar tidak panik dan khawatir.

Hal tersebut lantaran, virus HMPV tidak sebahaya Covid-19 yang sempat merebak di seluruh belahan dunia. Disamping itu, penyebaran HMPV di Tabanan sudah ditemukan sejak 2001 silam.

“Jadi masyarakat jangan terlalu panik dan khawatir. Yang terpenting dilakukan masyarakat adalah menjaga daya tahan tubuh,” ujarnya.

Bagus Surya menjelaskan, penularan virus HMPV ini hampir sama dengan flu pada umumnya yakni menular lewat air liur penderitanya. Adapun gejalanya meliputi bersin-bersin, meriang, nyeri tenggorokan hingga pegal-pegal.

“Untuk mengetahui spesifik penyakit HMPV harus dilakukan uji laboratorium. Penyakit ini biasanya masuk ke dalam kasus common cold karena gejalanya memang seperti flu pada umumnya,” jelasnya.

Pencegahan penularan virus ini adalah dengan menjaga kebersihan diri, dengan rajin cuci tangan setelah melakukan aktivitas di luar dan sebelum makan.

Jika menderita flu wajib memakai masker untuk mencegah penularan. Kemudian rajin berolahraga dan menjaga asupan makanan bergizi.

Bagus Surya juga akan mengerahkan petugas Puskesmas melakukan promosi dengan memberikan imbauan dan menginformasikan  dari tingkat Banjar hingga Desa mengenai HMPV dan cara pencegahannya.

“Sasarannya  ke sekolah-sekolah dan pasar. Kita imbau agar masyarakat menjaga daya tahan tubuh,” pungkasnya. (ana)

Begini Klarifikasi Pria Viral yang Masuk ke Pekarangan Warga Tanpa Busana

PANTAUBALI.COM, NUSA PENIDA – Seorang pria tanpa busana yang terpergok mencoba memasuki pekarangan rumah warga di Banjar Pilah, Kecamatan Nusa Penida, Bali, pada Rabu (08/01/2025) malam, akhirnya diamankan oleh polisi. Pria tersebut, yang diketahui bernama Hada Setiawan alias Wawan, merupakan warga asal Bandung.

Peristiwa ini sempat membuat heboh warga setelah video rekaman kejadian viral di media sosial. Dalam video yang beredar, tampak Wawan yang tidak mengenakan pakaian tengah berusaha memasuki halaman rumah warga sekitar pukul 24.00 Wita. Pemilik rumah yang mendengar kegaduhan terbangun dan langsung menegur pria tersebut. Saat dipergoki, Wawan mencoba melarikan diri dengan melompati tembok-tembok pembatas.

Namun, aksi pelarian Wawan tidak berhasil. Warga berhasil menangkapnya dan menyerahkannya ke Polsek Nusa Penida untuk diproses lebih lanjut. Dalam pemeriksaan, Wawan mengungkapkan penyesalannya atas kejadian tersebut dan meminta maaf kepada warga yang merasa terganggu.

“Saya Wawan, saya sangat menyesal dan mohon maaf atas kejadian yang membuat warga merasa tidak nyaman, terutama warga Nusa Penida,” kata Wawan dengan rasa penyesalan, seperti yang terekam dalam sebuah video pada Jumat (10/01/2025).

Wawan juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya di kemudian hari. Kejadian ini semakin viral setelah video penangkapan Wawan dibagikan, di mana ia mengaku berasal dari Bandung.

Keesokan harinya, seorang warga yang merekam video tersebut menemukan pakaian milik Wawan yang tertinggal di pohon jati di sebuah gang dekat lokasi kejadian. Pihak kepolisian kini sedang menyelidiki lebih lanjut tentang alasan dan latar belakang tindakan yang dilakukan Wawan. (*)