PANTAUBALI.COM, TABANAN – Apresiasi Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M terhadap inovasi Kapolda Bali dalam mengoptimalkan pelayanan keamanan dan ketertiban di masyarakat langsung ke tingkat banjar, ditunjukkannya saat menghadiri Upacara Pelantikan dan Arahan dari Kapolda Bali kepada Polisi Banjar di Wilayah Hukum Polres Tabanan, yang berlangsung di Lapangan Volly Bali, GOR Debes Tabanan, Senin (26/6/2023).
Pelantikan Polisi Banjar dengan tujuan, guna menciptakan suasana kondusif di masyarakat sebagai implementasi pelaksanaan tugas Polmas tersebut dipimpin oleh Kapolda Bali yang diwakili oleh Dir. Binmas Kombes Pol. Arsdo Ever P. Simatupang, S.I.K.,SH, Ketua DPRD Tabanan, Kapolres Tabanan, Dandim 1619 Tabanan, Jajaran Forkopimda, Asisten III, Camat Tabanan dan Para OPD terkait.
Dilantiknya Polisi Banjar sejumlah 398 orang di wilayah Tabanan secara simbolis, merupakan suatu bentuk upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Polri sekaligus cara agar semakin dekat ke masyarakat untuk mempermudah penyerapan aspirasi, serta lebih cepat mengatasi kendala-kendala yang terjadi di masyarakat, mulai dari yang terdekat, yaitu banjar.
Di kesempatan itu, Dir. Binmas Kombes Pol. Arsdo Ever P. Simatupang, S.I.K.,SH yang saat itu mewakili Kapolda Bali menyampaikan ungkapan terima kasih atas sinergi dan kerjasama polisi dan masyarakat, yang selama ini bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Tabanan.
“Semoga kedepannya, kita semakin meningkatkan sinergitas dan kualitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Tabanan. Polri dan masyarakat adalah dua hal yang penting dalam menjaga dan memelihara stabilitas kemanan yang melibatkan masyarakat secara langsung,” disampaikan dalam arahannya siang itu.
Sebab baginya, dalam menjaga keamanan bukan saja mampu meringankan tugas Polri, namun juga mampu menunjukkan rasa saling percaya dan jiwa persatuan.
“Sinergi dan kerjasama antara Polri dan masyarakat adalah salah satu kunci menjaga keamanan setempat. Dan sebagai upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat, Polri senantiasa melakukan demokrasi dan transformasi dalam setiap bidang,” paparnya lebih lanjut.
Atas inovasi ini, Bupati Sanjaya sampaikan apresiasinya terhadap jajaran Polda atas terobosan yang luar biasa dalam hal menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat.
“Saya hari ini betul-betul berbahagia sekali karena Bapak Kapolda, punya suatu gerakan yang luar biasa. Saya juga apresiasi Bapak Kapolres yang telah hadir, kita tadi lihat sendiri bagaimana menyaksikan pelantikan polisi banjar,” sebutnya.
Sanjaya menjelaskan, Polisi Banjar merupakan suatu bentuk pertahanan keamanan yang menyatu dengan masyarakat Bali khususnya banjar, l’angsung ke lambungnya’ demikian diistilahkan. Hal tersebut mengandung arti, bagaimana tugas Polri dalam menyerap aspirasi langsung ke masyarakat.
“Sebagaimana kita di dalam Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam Visi Misi membangun Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, kita juga langsung ke Desa, berkantor di Desa, Berkantor di Banjar, jadi ini semua sejalan. Ini bagian dari pelayanan publik, pelayanan langsung ke masyarakat” jelasnya.
Pihaknya juga menekankan, keberadaan Polisi selaku sahabat masyarakat dan pengayom masyarakat sudah berada di tengah-tengah masyarakat, Sanjaya yakin masyarakat akan merasa aman, tenang dan nyaman.
“Saya yakin kita di Pemkab Tabanan, sekali lagi memberikan apresiasi terhadap gagasan polisi Banjar di Tabanan, ini keren,” imbuhnya.
Adapun tugas Polisi Banjar nantinya masih bersinergi dengan Babinkamtibmas dan Babinsa, dengan jumlah 398 di Tabanan dan hampir 3.000 personel di seluruh Bali. Sehingga informasi bisa langsung terserap dari tingkat banjar, dan kemanan serta ketertiban dapat terjamin dan diselesaikan secara bersama.