Kapolda Bali Unjuk Aksi Judo Spektakuler di HUT Bhayangkara ke-79, Tegaskan Komitmen Polri untuk Rakyat

Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Selasa (1/7/2025).
Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Selasa (1/7/2025).

PANTAUBALI.COM, DENPASAR – Suasana Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, mendadak bergemuruh ketika Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya turun langsung ke arena dan memperagakan teknik beladiri judo dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Selasa (1/7/2025). Aksi spektakulernya membanting dan memborgol lawan seketika menyedot perhatian ribuan hadirin.

Dengan gerakan cepat dan tegas, jenderal bintang dua itu memamerkan keterampilan bela diri dalam simulasi penangkapan pelaku kejahatan. Demonstrasi ini merupakan bagian dari atraksi kekuatan anggota Polda Bali yang turut memperagakan beladiri judo dan kempo dalam rangkaian upacara HUT Bhayangkara.

Tak hanya pertunjukan fisik yang memukau, acara ini juga menampilkan kekuatan penuh kepolisian, mulai dari kendaraan taktis, persenjataan modern, body armor, hingga peralatan penjinak bom. Tampak pula Gubernur Bali I Wayan Koster serta para pejabat tinggi TNI, instansi pemerintah, dan tokoh masyarakat hadir dalam perayaan penuh kebanggaan itu.

Baca Juga:  Tampilkan Kearifan Lokal Tabanan, Sekha Gong Satyaning Kebo Taruna Pukau Penonton PKB 2025

Dalam sambutannya, Irjen Daniel menegaskan bahwa Polri, khususnya Polda Bali, terus berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta mendukung penuh program-program strategis pemerintah, termasuk visi Asta Cita.

“Polda Bali kini telah memiliki dua Sekolah Polisi Pembentukan Golongan (SPPG) yang berada di Polda Bali dan Polres Jembrana. Beberapa unit lainnya juga sedang dalam proses pembangunan untuk memperkuat SDM kepolisian di masa depan,” paparnya.

Ia juga mengungkapkan kontribusi aktif Polda Bali dalam program ketahanan pangan nasional, salah satunya lewat gerakan penanaman jagung serentak di berbagai daerah. Selain itu, institusi yang dipimpinnya juga terlibat dalam reformasi politik dan birokrasi, serta aktif memberantas korupsi dan narkoba.

“Kami juga sangat serius menangani perjudian online dan premanisme. Untuk itu, kami telah membentuk satuan tugas khusus bersama lembaga terkait,” tegas Irjen Daniel.

Baca Juga:  Yowana Didorong Jadi Pilar Masa Depan Bali

Menginjak usia ke-79, Polri diakui terus dihadapkan pada tantangan yang semakin kompleks—dari perkembangan teknologi, krisis ekonomi, hingga isu keamanan lokal dan global. Oleh karena itu, menurut Irjen Daniel, peningkatan kapasitas dan profesionalisme personel menjadi kunci utama.

“Polda Bali tidak bisa berjalan sendiri. Kami butuh dukungan seluruh pihak—pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat—untuk bersama menjaga stabilitas dan keamanan Pulau Dewata,” ujarnya.

Baca Juga:  Badung Tampil Gagah di Lomba Barong Ket PKB 2025, Tampilkan Musik Bebadungan Munggu

Menghadapi tahun politik dan berbagai agenda pengamanan skala nasional dan internasional di 2025, Irjen Daniel mengimbau seluruh jajarannya untuk terus hadir di tengah masyarakat dan memperkuat sinergi lintas sektor.

Di penghujung pidatonya, ia menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat jika dalam pelaksanaan tugas masih ditemukan kekurangan. Namun ia menegaskan, pembenahan internal akan terus dilakukan, termasuk penindakan terhadap anggota yang melanggar aturan.

“Sebagaimana pesan Presiden, Polri digaji oleh rakyat dan harus hadir untuk rakyat. Kami berkomitmen menjadi Bhayangkara sejati yang mengabdi untuk masyarakat, bangsa, dan negara. ” tutupnya penuh semangat. (*)