- Advertisement -
Beranda blog Halaman 764

Generasi muda dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi bonus demografi dan revolusi Industri 4.0

KLUNGKUNG – Pantaubali.com -Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dan Ny. Ayu Suwirta didampingi Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta menghadiri HUT ST Stiti Dharma ke-45 pada senin (28/10/2019).

Ketua panitia Hut ST Putu Tio Apriana Putra dalam laporannya menyampaikan dalam memeriahkan HUT ST ini, Pihak Panitia mengadakan berbagai jenis perlombaan diantaranya lari Kelereng, makan Kerupuk, dan lari karung yang diadakan pada tanggal 25 Oktober 2019, dan bersih-bersih lingkungan Dusun Anjingan yang diselenggarakan pada tanggal 26 Oktober 2019. Tema HUT ST ke-45 yakni, membangkitkan integritas anak muda.

Putu Tio Apriana Putra atas nama panitia mengucapkan terimakasih kepada Anggota ST Stiti Dharma, anak-anak Dusun Anjingan dan Krama adat Dusun Anjingan yang sudah ikut berpartisipasi dalam memeriahkan HUT ST Stiti Dharma ke-45.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam sambutannya mengharapkan agar sekaa teruna dapat berkontribusi dalam pembangunan di Desa Adat, Desa Dinas, Kecamatan, Kabupaten maupun Nasional.

“Sekaa teruna tetap menyiapkan diri, belajar, jujur sesuai dengan tema, mempunyai karakter yang kuat, dan dapat menjaga diri agar tidak merubah fanatisme kita sebagai orang bali yang terkenal dengan adat dan istiadatnya yang kuat,” ujar Bupati Suwirta.

Terkait penguatan Generasi Muda Bupati Suwirta mengharapkan agar Generasi muda dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi bonus Demografi dan Revolusi Industri 4.0.

“Apabila Generasi muda sudah dipersiapkan dengan baik dengan modal integritas dan Gerakan Masyarakat Santun dan Inovatif (Gema Santi), maka generasi muda akan menjadi pemenang dalam menghadapi revolusi industry 4.0 dan bonus Demografi, Apabila Generasi Muda tidak dipersiapkan dengan baik, maka Generasi Muda akan menjadi pecundang,” imbuhnya.

Terkait hal tersebut, Bupati Suwirta menyarankan agar Perbekel dan bendesa dapat mempersiapkan generasi muda dalam hal pemberdayaan masyarakat. Masyarakat di Dusun anjingan diharapkan ikut mengawasi dan melaksanakan Perda Ketertiban Umum, Perda KTR, dan jauhi narkoba.

Bupati Suwirta diakhir sambutannya menyampaikan Selamat Ulang Tahun kepada ST Stiti Dharma ke-45 , Semoga dapat menjadi Generasi Penerus Bangsa dan Selamat Ulang Tahun kepada Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta ke-54, Semoga sukses dan sehat selalu.

Bupati Suwirta melakukan sesi pemotongan Tumpeng yang diserahkan kepada Ketua ST Stiti Dharma Dewa Made Arnawa. Acara HUT diisi dengan hiburan berupa Tari Kecak dari sekaa Barong Bangkung, dan bondres serta hiburan lainnya. Dalam acara tersebut diisi dengan merayakan Ulang Tahun Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta dengan meniup Lilin Kue Ulang tahun yang sudah dipersiapkan oleh Sekaa Teruna Stiti Dharma. Turut hadir dalam acara HUT tersebut, Camat Banjarangkan I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya, dan Perbekel Desa Getakan Tjokorda Putra Parwata, serta Undangan terkait lainnya. (Humasklk/Cok).

Raih WTP 5 Kali berturut-turut, Pemkab Tabanan Sabet Piagam Penghargaan dari Pemerintah Pusat

????????????????????????????????????
                                                       

TABANAN – Pantaubali.com – Keberhasilan Pemerintah Kabupaten Tabanan meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), secara 5 kali berturut-turut sampai dengan tahun 2018, Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementrian Keuangan RI Dirjen Perbendaharaan Kanwil DJPb. Prov. Bali memberikan Piagam Penghargaan Flash Report Pelaksanaan Anggaran Pada Kabupaten Tabanan S.D. Oktober 2019.

Hal itu terungkap saat Kakanwil Dirjen Perbendaharaan Kanwil DJPb. Prov. Bali Tri Budianto, Senin, (28/10), mendatangi Pemkab Tabanan, prihal Penyampaian Piagam Penghargaan Pemerintah RI kepada Pemerintah Daerah yang meraih Opini WTP atas LKPD tahun 2018. yang diterima Bupati Tabanan yang dalam hal ini diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan I Gede Susila.

Turut hadir saat itu, Tim Kementrian Keuangan RI Dirjen Perbendaharaan Kanwil DJPb. Prov. Bali, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Asisten Perekonomian dan Pembangunan serta Asisten Administrasi Umum Sekretariat Kabupaten Tabanan, dan OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan.

Pada kesempatan tersebut, Tri Budianto mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Tabanan serta menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tabanan yang telah berhasil mempertahankan opini WTP dari BPK RI selama 5 kali berturut-turut. “Dan ini suatu hal yang tidak  mudah,” ungkap Tri Budianto.

Ia melanjutkan bahwa semakin tahun tantangan dari WTP itu akan semakin berat. Sekarang dikatakannya, proses pemeriksaan dari BPK tidak sekedar di laporan keuangan saja, tapi sudah merambah ke kinerja. “Jadi , kami betul-betul memahami betapa perjuangannya rekan-rekan kami di Pemerintah Daerah untuk mempertahankan WTP ini, karena memerlukan sinergi, koordinasi yang kuat diantara seluruh unsur yang ada di Kabupaten Tabanan,” jelasnya.

Dan Untuk itu Pemerintah Republik Indonesia memberikan penghargaan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan yang telah berhasil mempertahankan WTP untuk yang kelima kalinya. “Dan dengan pencapaian opini WTP ini, minimal Pemeritah Daerah membuktikan pengelolaan yang dilakukan Pemda sudah sangat baik, akuntabilitasnya juga terjaga dan ini suatu hal yang patut disampaikan kepada masyarakat. Agar masyarakat tahu bahwa Pemerintah Daerah sudah melaksanakan kewajibannya dengan sangat baik,” imbuh Tri Budianto.

Pada kesempatan yang sama, Sekda I Gede Susila selaku wakil dari Pemkab Tabanan mengucapkan syukur dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah RI. “Kami menyadari betul, bahwa perjuangan untuk meraih WTP ini tidak mudah bagi semua OPD yang terkait, karena berproses. Proses-proses ini, baik mulai perencanaan sampai pada pertanggunjawaban harus tentu melalui kegiataan–kegiatan yang tepat waktu, sehingga apa yang kita harapkan bisa kita selesaikan dengan baik,” jelas Susila.

Dijelaskannya juga bahwa dalam perjalanan proses ini, pihaknya di Tabanan dari segi pertanggungjawaban benar-benar demikian seperti dalam laporan, sehingga menghindari adanya masalah di kemudian hari dari kegiatan tersebut. Sebagai gambaran memang Tabanan sudah menerima perjalanan WTP ini sebanyak 5 kali berturut-turut, namun masih banyak yang perlu dioptimalkan di Tabanan.

“Tentu ini kita harus pertahankan dengan sebaik-baiknya sehingga dengan demikian nantinya terus mendapatkan Opini WTP dengan kualitas yang makin naik tanpa ada catatan-catatan. Untuk itu, Saya sangat mengharapkan selalu arahan dari Bapak kakanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Bali, sehingga Kabupaten Tabanan bisa selalu memenuhi target-target yang ditetapkan Pemerintah,” tutup Susila. @humastabanan.

Peringati HUT Forkot ke 19, Wabup Sanjaya ” Ini adalah Angka Keberuntungan “

TABANAN – Pantaubali.com – Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, LSM Forum Kota Tabanan (FORKOT) gelar Hari Jadi yang ke 19 Tahun 2019 di kediaman pendiri sekaligus Ketua Umum LSM Forkot Tabanan I Komang Gede Sanjaya, ditandai dengan pemotongan kue bertuliskan HUT Forkot ke 19, Senin (28/10) pagi.

Peringatan kali ini terbilang cukup sederhana, namun sebelumnya telah dimeriahkan dengan menggelar aksi Bhakti Sosial di Panti Asuhan SOS Bantas, Seltim. Dengan menyerahkan bantuan, diantaranya Ikan Lele sebanyak 1 Kwintal, mie instan 12 dus, Beras 1 Kwintal, pakaian dan minyak goreng.

Sebelum melakukan pemotongan kue ulang tahun, Ketua Umum Forkot Tabanan I Komang Gede Sanjajaya dihadapan seluruh anggota LSM Forkot beserta seluruh undangan yang hadir saat itu, mengatakan, sangat berbangga dan berbahagia sampai saat ini di HUT yang ke 19 ini semua anggota LSM Forkot tetap solid. “Tujuan dari ulang tahun ini adalah untuk mengingatkan kita tentang masa lalu, masa sekarang ataupun masa yang akan datang,” umgkap Sanjaya.

Lanjut Sanjaya, kedepannya dengan anggota yang seadanya namun harus tetap menunjukan kesolidan, rasa saling memiliki dan rasa persatauan, sehingga LSM Forkot mampu melakukan aksi-aksi yang bermanfaat bagi masyarakat serta mampu membantu mempercepat pembangunan di Kabupaten Tabanan.

“Dan ini telah terbukti serta tidak dipungkiri lagi, melalui LSM Forkot ini Saya bisa menjadi Wakil Bupati Tabanan selama 2 periode. Dan saya yakin suatu saat Tabanan pasti akan bangkit, jaya, sesuai keinginginan kawan-kawan di Forkot, Saya yakin,” tegasnya.

Disinggungnya  bahwa hari ini merupakan hari yang sangat spesial, disamping merupakan HUT Forkot, namun juga merupakan Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang ke 91. Dan ini dikatakannya sangat menarik sekali, dimana ini berbanding terbalik dengan HUT Forkot, yakni yang ke 19 kalinya.

“Jadi 91 kalau dibalik menjadi angka 19. Dan ini adalah angka beruntung, ini angka ajaib dan sekaligus aneh,” jelas Sanjaya.

Maka dari itu, Wabup Sanjaya berharap ini merupakan keberuntungan bagi semua unsur terkait di Forkot, sehingga menjadi patokan bagi semua anggota dalam memupuk persatuan dan kesatuan. Dan tetap saling isi dan saling bantu, karena menurutnya sangat sulit untuk menjaga persatuan tanpa saling memiliki.

“Tetap jaga persatuan dan kesatuan ini. Adapan hal-hal yang bengkok terkait Tabanana mari kita luruskan. Jangan yang lurus dibengkok-bengkokan tapi yang bengkoklah yang  diluruskan. Dan kedepannya semoga kita lebih banyak bisa berkarya untuk Tabanan,” imbuh Sanjaya. @humastabanan.

Bupati Suwirta mengharapkan dapat membangkitkan semangat nasionalisme generasi muda 

KLUNGKUNG – Pantaubali.com – Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta membuka kegiatan Lomba Ketrampilan Baris berbaris (LKBB) Bupati Cup VI 2019 Purna Paskibraka Indonesia Kabupaten Klungkung bertempat di GOR Swecapura Kabupaten Klungkung, pada Senin (28/10/2019). 

Ketua panitia I Kadek Mertha Mahendra dalam laporannya menyatakan kegiatan LKBB ini diikuti oleh siswa siswi SMA/SMK sederajat di Kabupaten Klungkung. Latar belakang kegiatan lomba ini dilaksanakan adalah untuk membina dan mewujudkan karakter generasi muda sebagai kader-kader pemimpin bangsa.

“Dapat memicu pihak sekolah membentuk ektrakulikuler Paskibraka di tingkat SMA/SMK sederajat,” harapnya.

Adapun tema yang diambil dalam kegiatan ini antara lain, Kita Tingkatkan Kualitas Generasi Muda, demi peningkatan Kualitas diri dan daerah. I Kadek Mertha Mahendra menyatakan Tujuan kegiatan lomba ini adalah untuk membentuk pendidikan karakter generasi muda melalui pengimplementasian LKBB, memberikan dasar ketrampilan baris-berbaris bagi generasi muda.

I Kadek Mertha Mahendra menambahkan kegiatan LKBB ini diadakan pada tanggal 27 sampai dengan 28 Oktober 2019 bertempat di Gor Swecapura Gelgel.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta selaku pembina Apel Pembukaan dalam sambutannya mengharapkan agar melalui Kegiatan LKBB ini dapat mencetak Generasi muda yang membangkitkan semangat nasionalisme dan menjunjung tinggi sportivitas. Bupati Suwirta juga mengharapkan Kegiatan ini dapat berlangsung secara berkesinambungan dan beregenerasi.

Sebelum Kegiatan LKBB tingkat SMA/SMK sederajat dimulai, terlebih dahulu diadakan apel pembukaan. dalam Aple Pembukaan tersebut diisi dengan penyerahan Piala Bergilir Bupati CUP LKBB Purna Paskibraka Indonesia.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung I Dewa Gede Darmawan, Kepala Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Klungkung I Nengah Sudiartha dan Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Klungkung I Wayan Wira Mahendra serta undangan terkait lainnya. (Humasklk/Cok).

Pimpin Apel Sumpah Pemuda, Wabup Sanjaya menegaskan Bersatu Kita Maju

 

TABANAN – Pantaubali.com – Pragmentari kolosal persembahan anak-anak SMA Negeri 2 Tabanan dengan judul ‘Bhisma Dewa Bratha’, meriahkan Apel Hari Sumpah Pemuda yang ke-91 tahun 2019 di Lapangan Alit Saputra, Dangin Carik Tabanan, Senin (28/10). Hal ini menandakan Kreasi Baru Pemuda Tabanan kian memikat dan kian kreatif setiap tahunnya dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda.

Tak hayal, pragmentari yang melibatkan  ratusan siswa-siswi SMA N 2 Tabanan tersebut mampu menarik perhatian dari ratusan peserta Apel yang terdiri dari unsur TNI/Polri, PNS, dan Siswa-Siswi se Kabupaten Tabanan. Nampak juga ketertarikan masyarakat setempat untuk menyaksikan pementasan tersebut.

Apel Sumpah Pemuda kali ini mengambil tema ‘Bersatu Kita Maju’ dan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya. Bertindak selaku Komandan Upacara Kanit 2 Narkoba Polres Tabanan Ipda I Made Artana dan Perwira Upacara Pasi Pers Kodim 1619 Tabanan Kapten Chb. Muh. Ilham. Turut hadir, Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan I Gede Susila, Forkompinda Tabanan dan para OPD di lingkungan Pemkab Tabanan.

Mengawali sambutannya Wabup Sanjaya mengatakan dengan mengambil tema Bersatu Kita Maju menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang  diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda. Disamping itu, pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini dijelaskannnya ibarat dua mata pisau.

“Satu sisi ia memberikan jaminan kecapatan informasi sehingga memungkinkan para pemuda kita untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam pengembangan sumber daya saing, namunpada sisi yang lain perkembangan ini mempunyai dampak negatif, seperti pornografi, narkoba dan pergaulan bebas akan masuk dengan mudah apabila pemuda tidak dapat membendung dengan filter ilmu pengetahuan,” ungkap Sanjaya.

Lanjut Sanjaya, Apel Sumpah Pemuda yang mengambil tema Bersatu Kita Maju ini bukan hanya diperuntukan untuk pemuda, namun diperuntukan untuk seluruh elemen Bangsa. Tetapi bagi pemuda dijelaskannya menjadi sebuah keharusan, karena di tangan pemudalah Indonesia bisa lebih maju.

“Pemuda untuk Indonesia Maju adalah pemuda yang memiliki karakter, kapasitas, kemampuan inovasi, kreativitas tinggi, mandiri inspiratif serta mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan dunia,” tegas Sanjaya.

Atas hal tersebut, Wabup Sanjaya berharap peran pemuda khususnya di Kabupaten Tabanan mampu bersaing dalam bentuk apapun dalam bentuk hal positif. Disamping itu gerakan revolusi mental menemukan relevansinya, karena dengan pembangunan karakter dikatakan Sanjaya mampu menguatkan mental pemuda, membentuk pemuda yang tangguh serta kokoh, dan ikut serta dalam percaturan Pemuda di Dunia.

“Kita tidak lagi harus bertahan dan menghadapi dampak negative dari modernisasi dan globalisasi tapi kita harus mampu memberikan warna untuk mengubah dunia dengan tekad dan semangat dan tentunya didukung oleh ilmu pengetahuan dan teknologi,” imbuhnya.

Sanjaya juga menegaskan bahwa kemajuan Teknologi tidak akan pernah tercapai kalau masa depan hanya di pandang sebagai proses lanjut dari masa kini yang tiba dengan sendirinya. Dikatakannya generasi muda harus mampu merespon kemajuan dengan kearifan menghargai keluhuran perjuangan dari generasi sebelumnya tanpa terjebak kejayaan masa lalu serta kenyataan-kenyataan masa kini.

“Kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan bangsa, maka tugas pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan keluar batas-batas tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik,” pesan Sanjaya. @humastabanan.-

Peringati Hari Sumpah Pemuda ” Bupati Klungkung Minta Wujudkan Mimpi Yang Terpendam “

KLUNGKUNG – Pantaubali.com – Hari Sumpah Pemuda, Bupati Suwirta Minta Wujudkan Mimpi yang Terpendam Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda Ke-91 Tahum 2019 berlangsung hikmat yang bertepatan dengan Tilem Kapat.

Upacara bendera dilaksanakan di Lapangan Puputan Klungkung, Senin (28/10/2019). Selaku Inspektur Upacara, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta. Hadir Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta, Ketua DPRD Klungkung, A.A Gde Anom, Wakil Ketua DPRD Klungkung Cokorda Gede Agung, TP. PKK Kabupaten Klungkung, Forkompinda, serta diikuti segenap jajaran pegawai, organisasi kemasyarakatan dan siswa dengan mengenakan busana adat Bali.

Sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali yang dibacakan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada tokoh pemuda Tahun 1928 yang telah mendeklarasikan Sumpah Pemuda sehingga menjadi pelopor Pemuda untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia sekaligus menjaga keutuhan NKRI.

Hari Sumpah Pemuda ke-91 kali ini mengambil tema “Bersatu Kita Maju”. Tema ini diambil untuk menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda. Bahwa hanya dengan persatuan kita dapat mewujudkan cita-cita bangsa.

Disinilah diharapkan peran pemuda dapat bersaing dalam bentuk apapun tentunya dalam hal yang posistif. Pemuda adalah masa depan bangsa dan Negara, pemuda juga harapan bagi dunia, pemuda Indonesia harus maju dan berani menaklukan dunia, saya berharap kedepan akan banyak muncul tokoh-tokoh muda yang mendunia.

Gerakan revolusi mental menemukan relevansinya, dengan pembangunan karakter kita bisa kuat, tangguh dan kokoh ikut serta dalam percaturan pemuda di dunia, kita tidak Iagi harus bertahan dan menghadapi dampak negatif dari modernisasi dan globalisasi, tapi kita harus mampu memberikan warna untuk mengubah dunia dengan tekat dan semangat dan tentunya didukung oleh Ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Wahai pemuda Indonesia, dunia menunggumu, berjuanglah, lahirkanlah ide-ide, tekad, dan cita-cita, pengorbanan dan perjuanganmu tidak akan pernah sia-sia dalam mengubah dunia” Ujarnya Sementara itu Bupati Suwirta yang ditemui usai upacara mengatakan, dengan tema “Bersatu Kita Maju” ini merupakan tema untuk kita semua bersama-sama kita maju untuk mewujudkan mimpi yang terpendam. Jangan hanya bermimpi untuk mengisi kemerdekaan, kita harus wujudkan mimpi yaitu Indonesia Maju Klungkung Sejahtera.

Kita tidak boleh hanya sebagai penonton, mimpi ini ditekankan kepada pemuda generasi penerus yang harus dilatih dengan berbagai keterampilan, etika, dan berprilaku yang baik dengan sepirit Gema Santi.

“Mari generasi muda Klungkung kita bersama wujudkan masyarakat Klungkung yang unggul dan sejahtera dengan sepirit kita yaitu Sepirit Gema Santi,” Ujar Bupati Suwirta Usai upacara Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta bersama Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta, Ketua DPRD Klungkung, A.A Gde Anom menyerahkan penghargaan secara simbolis kepada atlet dan pelatih berprestasi pada Pekan Olahraga Pelajar dan lnvitasi Olahraga Tradisional Tingkat Provinsi Bali Tahun 2019, yakni kepada Dewa Komang Agus Putra, atlet Atletik peraih medali emas nomor Lempar Lembing Tingkat SMA/SMK Putra (SMAN 1 Banjarangkan), Ayu Evita Satwikayani, atlet Karate peraih medali emas nomor Kumite 59 Kg dan medali perunggu nomor Kata Perorangan putri tingkat SMA/SMK (SMAN 2 Semarapura), Ni Komang Henny Apriandini, Atlet Panjat Tebing peraih medali emas nomor speed youth D putri dan speed youth D campuran,I Kadek Sutaraya, S.Pd, Pelatih Atletik (SDN 2 Semarapura Tengah) (Humasklk/yande)

Pemkab Tabanan Terima Bantuan 5 Unit Kendaraan Roda Tiga dari Kementrian LHK RI

????????????????????????????????????

TABANAN  – Pantaubali.com –  Dalam rangka pelaksanaan Program Pengeolaan Sampah Mandiri Berbasis Pemberdayaan Masyarakat, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia serahkan Bantuan Kendaraan Roda Tiga (Viar) kepada Pemerintah Kabupaten Tabanan.

Penyerahan secara simbolis Bantuan Kendaraan Roda Tiga (Viar) dilakukan oleeh Anggota DPR RI I Made Urip, kepada Bupati Tabanan yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabanan I Made Subagia, dan diserahkan kepada pengurus TPS3R di Desa Abian Tuwung, Kediri, Minggu (27/10).

Bupati Tabanan  yang dalam sambutannya yang dibaca oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup I Made Subagia mengatakan, sperti yng diketahui bahwa sampah mejadi salah satu permasalahan nasional yang serius selama bertahun-tahun, sejalan dengan pertumbuhan penduduk, kemajuan teknologi dan perubahan gaya hidup masyarakat yang berdampak pada peningkatan jumlah dan jenis sampah.

Sejalan dengan hal itu, Subagia menjelaskan sejalan dengan Perda Kabupaten Tabanan nomor 6 Tahun 2013 tentang pengelolaan sampah sejenis sampah rumah tangga, disebutkan bahwa sampah yang dihasilkan masyarakat pedesaan tetap harus dikelola dengan baik untuk mencegah dampak negative yang tidak diinginkan melalui penerapan prinsip 3R, yakni Reduce, Reus dan Recicle.

Disamping itu Pemkab Tabanan dijelaskannya juga telah menetapkan Perbup nomor 64 Tahun 2018 tentang kebijakan dan strategi Kabupaten Tabanan dalam pengelolaan sampah sejenis sampah rumah tangga, yang merupakan arah kebijakan dan strategi pengurangan dan penanganan sampah yang terpadu dan berkelanjutan.

Dalam hal ini, di Tabanan telah terbentuk 115 Bank Sampah, 4 Bank Sampah Induk dan 11 TPS3R yang melaksanakan kegiatan pengurangan dan penanganan sampah organik dan an-organik. Dan pada acara ini juga telah diserahkan bantuan berupa 5 unit kendaraan roda tiga dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutan RI, sehingga semakin memantapkan langkah Pemkab untuk menanggulangi masalah persampahan.

“Pengelolaan sampah khususnya di Tabanan, harus mendapat perhatian serius kita bersama. Karena setiap hari timbulan sampah khususnya di TPA Mandung semakin meningkat. Disisi lain, kita belum mampu mengelola sampah agar memberikan nilai tammbah kepada masyarakat,” ujar Subagia.

Disamping itu, disebutkan juga bahwa fenomena sampah plastic semakin hari semakin banyak dan menimbulkan citra kumuh dan sangat tidak menarik untuk dilihat. Untuk itu, atas nama Pemkab Tabanan serta selaku mewakili Bupati Tabanan, Subagia menghimbau dan mengajak masyarakat khususnya masyarakat Tabanan peduli terhadap sampah dan sadar akan bahaya yang ditimbulkan oleh sampah dengan tidak membuang sampah secara sembarangan.@humastabanan.

Wabup Sanjaya Tutup Festival Ulundanu Beratan ditandai dengan Penyerahan Kayon

TABANAN – Pantaubali.com – Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, menutup secara resmi kegiatan Ulundanu Art Festival V Tahun 2019, ditandai dengan penyerahan Kayon kepada pihak Panitia, Minggu (27/10) pagi di DTW Ulundanu Bertan, Baturiti. Ajang yang berlangsung mulai tanggal 24 Oktober 2019 ini selain membranding festival dengan konsep kerajaan Majapahit, ajang tersebut tetap menampilkan seni budaya lokal.

Turut hadir pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan, I Gede Susila, salah satu anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Pengurus DTW Ulundanu Beratan, OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, beserta undangan terkait lainnya.

Mengawali sambutannya, Wabup Sanjaya menghaturkan sesanti angayu bagia kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, karena pagelaran Ulundanu Art Festival V Tahun 2019 berjalan dengan lancar.

Lanjut Sanjaya, Bali dikatakannya sebagai sebagai salah satu daerah tujuan wisata yang memiliki daya tarik wisata dan budaya yang unik dan masih eksis sampai sekarang. “Kami berharap semoga kehadiran Bapak/Ibu ditengah-tengah kami, akan memberikan arti penting bagi kemajuan pariwisata di Ulundanu,” ucap Wabup Sanjaya.

Sanjaya menegaskan, dengan mengusung tema Tri Semaya yang berarti apa yangkita lakukan dewasa ini (wartamana) hendaknya berorientasi pada masa lampau (atita) dan merumuskan harapan masa depan (nagata). Dengan kata lain membangun keseimbangan alam dan manusia. Hidup seimbang adalah hidup yang berorientasi pada hidup skala dan niskala.

“Beranjak dari tema tersebut, Saya berharap aka nada sebuah konsep event yang memang betul mampu memberikan gambaran jelas terkait dengan potennsi kepariwisataan yang ada. Hal ini penting Saya kemukakan agar jangan sampai event sekelas Ulundanu kehilangan nilai historis dari fondasi kepariwisataan yang ada,” tegas Sanjaya.

Disamping itu, pihaknya berharap semua pihak yang terkait dalam festival ini mampu menjadikan even ini sebagai wahana untuk upaya pelestarian, wahana peningkatan produktivitas berbagai sektor, wahana promosi memperkenalkan wilayah ini sebagai salah satu destinasi wisata yang menarik yang ada di Kabupaten Tabanan serta wahana pemberdayaan dan mensejahterakan masyarakat.

“Akhir kata, kami mengucapkan terimakasih kepada Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI serta semua pihak yang mendukung acara ini, sehingga acara ini berjalan dengan lancar, dan dengan ini Ulundanu Art Festival V Tahun

Wabup Sanjaya Gunakan Hak Pilihnya Pada Pilkel Serentak Di Tabanan  

TABANAN – Pantaubali – Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, menggunakan hak pilihnya di TPS 06, Banjar Manu Smrtti Dauh Pala-Pengabetan, Desa Dauh Peken, Tabanan, dalam Pemilihan Perbekel (Pilkel) Serentak yang digelar Kabupaten Tabanan, Sabtu, (26/10).

Meski agenda kegiatan orang nomer dua di Tabanan saat itu terbilang cukup padat, namun tetap berpartisipasi menggunakan hak pilihnya. Tiba sekitar pukul 12.15 wita di Balai Banjar Manu Smrtti Dauh Pala-Pengabetan, Wabup yang akrab disapa Sanjaya tersebut langsung melaksanakan proses pemilihan dipandu oleh petugas setempat.

Usai menggunakan hak pilihnya, Wabup Sanjaya mengatakan sesuai amanah Undang-Undang, di Kabupaten Tabanan melalui DPMD melaksanakan Pilkel Serentak di Kabupaten Tabanan 26 Oktober 2019 ini. Kurang lebih dikatakan Sanjaya 98 orang Calon Perbekel yang berpartisipasi dalam Pilkel kali ini.

Dijelaskannya bahwa ini merupakan cerminan demokrasi di tingkat paling bawah di Pemerintahan. Siapapun yang menang ataupun kalah nantinya, Sanjaya berpesan agar saling rangkul dan selalu bergandengan tangan menjalankan harapan dan keinginan rakyat serta mampu menterjemahkan visi misi Kabupaten Tabanan, yakni menuju Tabanan yang Sejahtera, Aman dan Berprestasi (Tabanan Serasi).

“Pilkel ini adalah sebuah demokrasi. Apa yang menjadi harapan dan keinginan rakyat di Desa nantinya harus betul-betul mejadi amanah bagi para Perbekel terpilih nantinya. Disamping itu juga mampu melanjutkan pembangunan-pembangunan sebelumnya sesuai dengan visi misi Pemkab Tabanan, yaitu Tabanan Serasi,” ungkapnya.

Selain itu, Wabup Sanjaya menjelaskan bukan hanya menterjemahkan visi misi Pemkab saja, melainkan seorang Perbekel atau Kepala Desa terpilih nantinya harus mampu mewujudkan visi misi Nangun Sat  Kertih Loka Bali yang dicanangkan oleh Gubernur Bali dan Program Nawa Cita yang didengung-dengungkan oleh Presiden RI.

“Seorang Kepala Desa juga harus bisa menterjemahkan pembangunan Nangun Sat Kertih Loka Bali yang merupakan visi misi Bapak Gubernur. Begitupun juga bisa menjalankan visi misi Bapak Presiden dalam rangka program Nawa Cita-nya.  Jadi visi misi linier ini dari Presiden, Gubernur dan Bupati bisa diterjemahkan di tingkat Desa,” imbuh Sanjaya.

Wabup Sanjaya menambahkan karena pada intinya, jika Desa di seluruh Kabupaten Tabanan mampu menterjemahkan dan menselaraskan semua program tersebut, niscaya Desa akan maju. Sanjaya pun berharap agar Pilkel Serentak di Kabupaten Tabanan ini berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan perpecahan di masyarakat.

“Mudah-mudahan Pilkel yang ada di Tabanan ini berjalan dengan baik. Ini adalah sejarah dan pertama kalinya diadakan Pilkel Serentak di Tabanan. Semoga tidak ada persoalan, kalah menang adalah hal yang biasa,” tegas Sanjaya lagi.@humastabanan

Wabup Sanjaya Apresasi Krajasama Gapensi dan Pemkab Tabanan

TABANAN – Pantaubali.com – Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, memberikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya atas kontribusi BPC Gapensi Tabanan yang selama ini bekerjasama dengan Pemkab Tabanan dalam melaksanakan pembnagunan, terutama di bidang infrastruktur sehingga dapat mencapai kondisi seperti saat ini.

Hal ini diungkapkan Wabup yang akrab disapa Sanjaya tersebut saat menghadiri sekaligus membuka Musyarawah Cabang (Muscab) Kesembilan Gapensi Tabanan Tahun 2019 di Hotel Dewi Sinta, Tanah Lot, Beraban, Jumat (25/10), ditandai dengan pemukulan gong.

Turut hadir dalam musyawarah Asosiasi Jasa Kontruksi tertua dan terbesar di Indonesia ini Ketua Umum Gapensi Bali, Gapensi Tabanan, Perwakilan Ketua DPRD Kabupaten Tabanan, Forkompinda Tabanan, Panitia Pelaksana dan para Peserta serta undangan terkait lainnya.

Pada kesempatan tersebut Wabup Sanjaya menjelaskan dalam melanjutkan kerjasama yang telah dilakukan BPC Gapensi dengan Pemkab Tabanan selama ini tentunya kedepan perlu terus dilakukan penyempurnaan-penyempurnaan. Karena hal itu dijelaskannya sangat perlu dilakukan untuk menghasilkan produk infrastruktur yang handal, berdaya saing dan mampu mengikuti perkembangan teknologi serta tuntutan jaman.

Salah satu hal yang menjadi perhatian Wabup Sanjaya dalam penyempurnaan kerjasama tersebut adalah kesiapan sumber daya manusia dalam menghadapi era digital. “Sepertin kita ketahui saat ini, proses pengadaan kerjasama di bidang kontruksi telah dilaksanakan melalui Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE). Hal ini tentunya bertujuan baik untuk mempersingkat, mempermudah dan menjamin keterbukaan serta persaingan yang sehat dalam proses pengadaan kerjasama kontruksi,” ungkapnya.

Ditegaskannya, sumber daya manusia dari penyedia dan pengguna jasa harus mampu menguasai dan beradaptasi terhadap adanya aturan-aturan baru, persyaratan dan teknologi baru dalam dunia konstruksi. Ketidakmampuan salah satu pihak disinggungnya tentunya akan menghambat proses pelaksanaan konstruksi yang ada dank an berimplikasi pada terhambatnya proses pembangunan di bidang infrastruktur di Tabanan.

Wabup Sanjaya menambahkan, dalam memperkuat kerjasama untuk membangun Tabanan di bidang infrastruktur, Pemkab Tabanan melalui Dinas PUPRPKP akan lebih memfokuskan pembinaan terhadap jasa konstruksi di Tabanan melalui penguatan kelembagaan, sesuai dengan amanat Undang Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi dan Permendagri Nomor 106 Tahun 2017 tentang Pedoman Nomenklatur Perangkat Daerah untuk urusan Pekerjaan Umum dan dan Penataan Ruang.

“Semoga dengan berbekal kesungguhan, kerja keras dan kerjasama kita mampu meningkatkan mutu pelayanan publik, meningkatkan daya saing daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tabanan secara berkesinambungan melalui infrastruktur yang berkualitas,” harapnya. @humastabanan.