- Advertisement -
Beranda blog Halaman 673

Waka Polres Tabanan Blusukan Bagi Masker di Pasar Bajera

TABANAN – Pantaubali.com – Waka Polres Tabanan Kompol I Ketut Gelgel, S.Sos., didampingi Kapolsek Selemadeg Kompol I Kadek Ardika, S.Sos., M.H., pukul 12.05 wita, blusukan berbagi masker di Pasar Bajera, Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tabanan, Sabtu (06/02/2021).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kabag Ops Polres Tabanan, Kanit Intelkam Polsek Selemadeg, Kasubbag Dal Ops Polres Tabanan, Perwakilan Koramil Selemadeg dan Perwakilan Kecamatan Selemadeg. Pada kesempatannya, Waka Polres Tabanan menyampaikan “kami dari Polres Tabanan bersama rekan TNI dan instansi terkait, mengajak Bapak, Ibu, para pedagang dan pengunjung Pasar Bajera agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Jangan pernah bosan-bosannya dengan melaksanakan 3M, agar kita semua dapat memutus mata rantai Covid-19 terutama di Kabupaten Tabanan”. Ujar Waka Polres Tabanan

“Pada hari ini juga, dimasa pandemi Covid-19 marilah kita semua saling berbagi dan membantu. Semoga dengan masker yang kami bagikan ini, Bapak, Ibu atau saudara bisa bermanfaat dan digunakan dalam mencegah penyebaran kluster baru Covid-19. Ayo kita bersama bersatu dalam mewujudkan Tabanan Sehat Indonesia Kuat”. Imbuh Waka Polres

Kejar Target,Hari Ini Tabanan Gelar Gebyar Vaksinasi Covid-19

TABANAN – Pantaubali.com – Guna menuntaskan target vaksin tahap pertama, dimana vaksinasi perdana telah dilakukan pada 27 Januari 2021. Tidak hanya menyasar tenaga kesehatan, namun juga petugas penunjang layanan kesehatan lain atau SDMK seperti satpam, cleaning service, petugas administrasi, apoteker bahkan petugas gizi.

Terkait hal tersebut maka, Dinas Kesehatan Tabanan, Sabtu (6/2) di Puskesmas Tabanan III mengelar gebyar vaksinasi yang diikuti oleh puluhan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) di Tabanan.

SDMK yang datang sebelumnya tunda vaksinasi lantaran terbentur tugas dan adapula tunda lantaran belum memenuhi syarat vaksinasi, seperti salah satunya karena hipertensi.

“Jadi semua dilayani hari ini bagi mereka SDMK yang sebelumnya tunda vaksinasi karena berbagai hal,” Kata Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr. I Nyoman Suratmika disela kesempatan tersebut,Sabtu,(6/2).

Jika dilihat hingga Kamis (6/2), telah mengakses pelayanan vaksinasi sebanyak 3.715 SDMK, dan yang belum mengakses ada sekitar 500 orang.

“SDMK ini mendaftar online, jika lolos dapat e tiket, dan di Tabanan hanya 3.529 yang dapat e tiker dan ini sudah terpenuhi, sekarang siapa tahu ada yang tercecer ini yang kita cari,” sebutnya.

Dari pelaksanaan gebyar vaksinasi dimulai pukul 09.00 sampai dengan 12.00 wita diikuti kurang lebih sebanyak 72 orang SDMK. Namun dari jumlah SDMK yang registrasi tersebut hanya 60 orang yang memenuhi syarat untuk vaksinasi, sedangkan 12 orang sisanya ditunda.Sembari Dirinya menambahkan, jika dilihat berdasarkan data rekapitulasi Vaksin sampai dengan Kamis,(4/2) tercatat Total vaksin diterima Tabanan 7.200 (jumlah seluruh vaksigfn sampai 2 dosis) dengan rincian mulai dari, jumlah terdaftar di SISDMK sebanyak 4.212,Jumlah yang mendapat etikect 3.529,Jumlah yang datang 3.545,Jumlah divaksinasi 2.963,Jumlah yang vaksinasinya ditunda 455 sedangkan untuk jumlah vaksinasinya tidak diberikan (komorbid) sebanyak 127.

Hujan Lebat dan Angin Kencang, Masih Berpotensi di Bali

DENPASAR – Pantaubali.com – Wilayah Bali sedang dalam periode musim hujan maka, potensi hujan lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang masih dapat berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Bali.Maka dari itu menurut, Forecaster BBMKG WIlayah III Badung,Kadek Setiya Wati, saat dihubungi sore tadi (Jumat,(5/4) via WA di Denpasar tetap menghimbau masyarakat tetap waspda terhadap dampak yang dapat ditiimbulkan oleh cuaca ekstrem seperti banjir, genangan air, tanah longsor, pohon tumbang, sambaran kilat atau petir.

“Secara umum musim hujan dapat berlangsung hingga bulan Maret.Karena jika dilihat wilayah Bali masih dalam periode musim hujan.Dimana angin monsun Asia dominan dan kelembaban udara yang tinggi di sekitar wilayah Bali, sehingga potensi hujan lebat masih dapat terjadi di Bali,” sebutnya.

Dirinya mencontohkan,Kondisi hujan disertai angin kencang yang terjadi pada 3 Febuari 2021 lalu disebabkan karena terjadi pertemuan dan perlambatan angin di perairan selatan Bali yang mendukung pertumbuhan awan konvektif yaitu awan CB.Yang mana, awan jenis ini dapat menimbulkan terjadinya hujan lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang.Sembari Dirinya kembali menghimbau masyarakat yang melakukan aktivitas kelautan agar waspada.Karena,adanya potensi kenaikan tinggi gelombang laut yang dapat mencapai 2.0 meter atau lebih baik di perairan utara maupun selatan Bali.

Ini,Perkembangan Data Jumlah Terkonfirmasi Covid-19 di Bali

DENPASAR – Pantaubali.com – Perkembangan Pandemi Covid-19 di Provinsi Bali per hari ini mencatat pertambahan jumlah kasus terkonfirmasi tercatat sebanyak 508 orang (477 orang melalui Transmisi Lokal dan 31 PPDN),Sembuh sebanyak 467 orang, dan 8 orang Meninggal Dunia.

Jumlah kasus secara kumulatif tercatat,Terkonfirmasi Positif 27.851 orang,Sembuh 23.778 orang (85,38%), dan Meninggal Dunia 719 orang (2,58%).Kasus Aktif per hari ini menjadi 3.354 orang (12,04%).

Mengawali tahun 2021, Gubernur Bali kembali mengeluarkan Surat Edaran Nomor 02 Tahun 2021 pada tanggal 24 Januari 2021, tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat dalam Tatanan Kehidupan Era Baru di Provinsi Bali.

SE ini menindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 02 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

SE yang mengatur tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), juga menekankan kembali PERGUB No. 46 Tahun 2020, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan. Besaran denda yg diterapkan adalah Rp. 100.000,- bagi perorangan, dan Rp. 1.000.000,- bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.

Dukungan sepenuh hati dari masyarakat tentunya sangat dibutuhkan untuk memutus penyebaran Covid-19 yang semakin masif di tahun 2021 ini. Tetap disiplin melaksanakan Protokol Kesehatan kapanpun dan dimanapun.

Dugaan Penyimpangan Bantuan Dana Hibah PEN Industri Pariwisata,Masuk Tahap Penyidikan

SINGARAJA – Pantaubali.com – Dugaan penyimpangan bantuan dana hibah Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Industri Pariwisata memasuki babak baru. Kini, tahap penyelidikan ditingkatkan menjadi penyidikan umum.Disitu juga sejumlah fakta baru terungkap mulai dari,terdapat indikasi penyimpangan berupa mark up (penggelembungan) termasuk gratifikasi (pemberian) juga.

Sudah ada pengakuan terkait indikasi mark up dan gratifikasi dana hibah PEN Pariwisata yang dikelola oleh Dinas Pariwisata (Dispar) Buleleng untuk promosi pariwisata ditengah situasi pandemi Covid-19,itu disampaikan Kasi Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Buleleng, Anak Agung Ngurah Jayalantara,Jumat (5/2).Dalam wawancara tersebut, Jayalantara  terlihat enggan menyebut identitas orang sudah memberikan pengakuan tersebut.

“Sudah ada pengakuan kok. Ya, mengarah kepada kerugian negara. Estimasi kerugian negara itu, persis angkanya kurang tahu. Paling banyak (indikasi penyimpangan) itu, di kegiatan Buleleng Explore. Tapi, ini akan terus dikembangkan karena kita (Jaksa) sementara ini baru 50 persen (orang dipanggil) nih, kita kebut biar bisa secepatnya 100 persen. Siapa yang dicurigai? Sabar dulu,” katanya.

Adapun total yang akan dipanggil tahap penyidikan 100 persen atau sebanyak 42 orang. Nantinya, akan dipanggil untuk menjalani klarifikasi atau Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dalam tahap penyidikan umum. Pun Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Buleleng, Made Sudama Diana.

“Sampai dengan hari ini Jumat (5/2), baru 25 orang dari total sebanyak 42 orang akan dipanggil untuk diklarifikasi. Nanti, 25 di-BAP ulang, lalu sisanya 17 orang baru ini di BAP langsung. Data awal, cukup PPK dan PPTK Dispar Buleleng, perkembangan berlanjut baru nantinya Kadis Sudama,” sebutnya.

Kabupaten Buleleng menerima bantuan dana pusat dari program PEN Pariwisata sebesar Rp13 miliar. Kemudian, dari Rp13 miliar itu, dana ini diberikan kepada hotel dan restoran sebesar Rp 9 miliar atau sekitar 70 persen, dan terserap hanya Rp 7 miliar sedangkan sisanya sekitar Rp 2 miliar dikembalikan ke Kas Negara.

Penyaluran dana hibah pariwisata untuk bantuan hotel atau restoran tidak ditemukan adanya indikasi persoalan.Lalu, terdapat 30 persen dari total Rp13 miliar alias Rp 4 miliar, diposkan untuk operasional yang dikelola Dispar Buleleng. Dana ini yang terindikasi adanya penyelewengan.

“Nah, dana operasional inilah diduga ada penyimpangan, digunakan untuk mendanai kegiatan bimtek, eksplorasi, dan promosi potensi pariwisata Buleleng explore, serta perbaikan sarana dan prasarana tempat wisata. Terdapat indikasi penyimpangan dengan modus mark-up,” sebutnya.

Sembari menambahkan,hanya saja tidak semua kegiatan bersumber dari dana operasional PEN terindikasi ada penyimpangan. Ini semua tergantung, berdasarkan hasil pemeriksaan dan klarifikasi sejumlah pihak, serta hasil temuan pihak Kejari Buleleng yang sifatnya rahasia.

Kemari,2 Personel Polda Bali Menerima Penghargaan “Sekolah Perwira” dari Kapolri

DENPASAR – Pantaubali.com – Dua personel Polda Bali berprestasi mendapat penghargaan sekolah perwira dari Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, S.I.K. Mereka adalah Aiptu I Nyoman Ardana dan Aipda I Nengah Suardika.

Penghargaan berupa tiket mengikuti pendidikan perwira ini disampaikan langsung oleh Kapolri disela-sela kunjungan kerjanya ke Polda Bali, Kamis (4/2) kemarin.

Aiptu I Nyoman Ardana yang saat ini bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Keluruhan Ubung, Denpasar menerima penghargaan atas prestasinya membuat program Caling (Baca Keliling). Ia berinisiatif mengumpulkan buku bekas dari Bank Sampah kemudian berinovasi ke sekolah-sekolah yang ada di desa binaannya dengan nama perpustakaan keliling.

Program yang diprakarsainya mendapat apresiasi pihak sekolah. Kedatangan Aiptu I Nyoman Ardana pun selalu dinanti oleh para siswa.

Sementara Aipda I Nengah Suardika yang saat ini bertugas Unit Reskrim Polsek Blahbatuh mendapat penghargaan dari Kapolri lantaran membuat laporan BLC (Bersatu Lawan Covid) terbanyak sejumlah 106.115 laporan.

Banyaknya laporan tersebut ia dapatkan dengan cara menegur masyarakat disejumlah tempat yang tidak mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid-19. Aipda I Nengah Suardika pergi ke lapangan sepak bola, pasar dan pantai, kemudian mendokumentasikan lalu dilaporkan ke aplikasi BLC.

Selain memberikan penghargaan kepada personel Polda Bali, Kapolri juga menyampaikan terima kasih kepada dua orang Pecalang yang sering membantu tugas kepolisian dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.

Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, S.I.K. mengatakan, meskipun bertugas di Mabes Polri, kapolri mengaku tetap mendapat laporan jika ada anggota yang sudah bekerja dengan baik dan ikhlas. Dengan inisiatifnya sendiri, ia melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab.

Kapolri meminta kepada seluruh personel Polda Bali untuk berlomba-lomba meraih prestasi sesuai dengan bidang tugasnya.

“Mudah-mudahan ini bisa memicu atau memotivasi personel Polri yang lain dalam melaksanakan tugas sebagai pemelihara Kamtibmas, penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat,” katanya

“Terima kasih kepada Bapak Pecalang yang sudah membantu tugas kepolisian. Saya yakin tanpa bantuan masyarakat, Polri tidak bisa melaksanakan tugas dengan baik. Polri dan masyarakat harus bersatu ditengah pandemi ini sesuai seperti apa yang sudah saya tuangkan dalam 16 program prioritas, pada poin kelima, yaitu pemantapan kinerja peliharaan Kamtibmas,” pungkasnya.

Tekan Penyebaran Covid-19,Sterilisasi Dilakukan di Dalam Kota Tabanan

TABANAN – Pantaubali.com -Dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19 khususnya di Tabanan, Kapolres Tabanan AKBP Mariochristy PS Siregar bersama Wakapolres Tabanan I Ketut Gelgel turun langsung melakukan sterilisasi dengan melakukan penyemprotan disinfektan di Tempat Fasilitas umum yang ada didalam Kota Tabanan.

Penyemprotan disinfektan mulai dilakukan di wilayah Desa Dajan Peken, Desa Dauh Peken dan Delod Peken Kecamatan Kabupaten Tabanan Jumat,(5/2) pagi.

“Kami bersama instansi terkait saat ini melakukan penyemprotan disinfektan pada tempat Fasilitas umum, seperti Gedung Kesenian I Ketut Maria, Pasar tradisional, Terminal, ATM dan tempat strategis lainnya yang berpotensi terjadinya penyebaran Covid19,” jelas Kapolres Tabanan.

Penyemprotan disinfektan merupakan,salah satu langkah real dalam upaya mencegah penyebaran Covid19, Bersama sama dengan instansi terkait.

“Kami akan terus lakukan upaya upaya cegah tangkal, semoga apa yang menjadi target untuk menurunkan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bisa tercapai,” sebutnya.

Dirinya tetap menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan, jangan pernah menganggap remeh karena virus itu memang benar benar ada, ucap Kapolres Tabanan.

“Sekali lagi mari kita semua Disiplin dalam penerapan protokol kesehatan, Tegas Kapolres Tabanan,” ucapnya.

Dalam kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut juga melibatkan Personil yang terseprint dalam Operasi Aman Nusa II Agung 2021 Polres Tabanan, TNI Kodim 1619 Tabanan, unsur Muspika Tabanan dan Satgas gotong royong se Desa Adat Kota Tabanan.

2020, Volume Lalu Lintas Tol Bali Mandara Turun 70% per hari

DENPASAR – Pantaubali.com – Dampak pandemi Covid-19 meluas diberbagai sector, bahkan melumpuhkan sektor andalan Indonesia yaitu Pariwisata. Kini Pulau Dewata yang terkenal akan keindahan alam serta budayanya seakan menghentikan seluruh aktivitas masyarakatnya.

Akibatnya Objek wisata, hotel dan villa yang biasanya penuh sekarang sepi pengunjung akibat pembatasan kunjungan domestik dan mancanegara. Senada dengan itu, Jalan Tol Bali Mandara yang volume lalu lintasnya sangat bergantung pada kunjungan wisata ke Bali, kini hanya bisa menunggu sembari melakukan efisiensi di segala lini bisnis demi menjaga keberlangsungan bisnis perseroan sekaligus berharap bahwa pariwisata Bali akan bangkit kembali yang turut diikuti dengan pemulihan ekonomi Bali seiring dengan berakhirnya pandemi COVID-19.

Akhirnya kondisi tersebut berimbas pada penurunan volume lalu lintas di Tol, itu disampaikan, Corporate Relation PT Jasamarga Bali Tol,I Putu Gandi Ginantra,saat dikonfirmasi siang tadi via WA,Jumat,(5/2) di Denpasar.

“Pendapatan dan volume lalu lintas di Jalan Tol Bali Mandara bergantung kepada pariwisata Bali.Pada 2020, volume lalu lintas di Jalan Tol Bali Mandara turun rata-rata 70% per harinya,” ujarnya.

Bahwa pada hari-hari normal sebelum adanya pandemi Covid-19 di Indonesia, per hari arus lalu lintas yang melintas di Jalan Tol Bali Mandara, mencapai 40 sampai 45 ribu kendaraan.Setelah adanya corona, turun hingga menjadi rata-rata 9-12 ribu kendaraan per harinya.

“Walaupun terjadi penurunan volume lalu lintas secara signifikan namun aspek kenyamanan, keamanan dan kelancaran Jalan Tol Bali Mandara tetap sesuai dengan standar pelayanan minimal (SPM) yang ditetapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat dan berlaku diseluruh Jalan Tol di Indonesia,” katanya

Bahwa seluruh sumber daya operasional seperti Mobile Customer Service, Patroli Jalan Raya (PJR), Ambulance, Rescue, dan Derek disiagakan 24 jam. Para petugas operasional pun siap memberikan layanan optimal. Selain itu, untuk pemantauan kondisi terkini terdapat 50 CCTV, VMS (Rambu Informasi Elektronik) dan Anemometer (alat pengukur Kecepatan angin).

“Kami juga menghimbau pengguna jalan tol yang hendak masuk tol agar selalu menyiapkan uang elektronik dengan saldo yang cukup saat melakukan transaksi di gardu tol. Pengguna jalan tol dapat melakukan pengisian saldo uang elektronik di drive thru top up uang elektronik yang berlokasi di Jalan Pelabuhan Benoa, dibawah Simpang Susun Benoa dan membeli kartu uang elektronik di setiap gerbang tol. Tambah Adi,” paparnya.

Seluruh sumber daya operasional yang disiagakan di Jalan Tol Bali Mandara selalu menerapkan protokol Kesehatan 5M.

“Seluruh Karyawan di PT Jasamarga Bali Tol secara berkala (1 Bulan sekali) mengadakan uji swab berbasis antigen, pemberian vitamin pelengkap untuk menjaga daya tahan tubuh, penggunaan masker dan hand sanitizer serta meminimalkan interaksi secara langsung dengan pengguna jalan tol,” pungkasnya.

Wagub Bali,Apresiasi Pemberian Kompensasi Kepada Korban Tindak Pidana Terorisme

DENPASAR- Pantaubali.com – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat melalui Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Republik Indonesia yang telah menyerahkan kompensasi kepada korban tindak pidana terorisme dari wilayah Provinsi Bali sebagai dampak dari Bom bali 1 dan Bom Bali 2. Demikian disampaikan Wagub Bali dalam sambutannya dalam acara Penyerahan Kompensasi Korban Tindak Pidana Terorisme di Gedung Wiswa Sabha Utama,Kantor Gubernur Bali, Kamis (4/2).

Lebh jauh dalam sambutannya, Wagub Bali menyampaikan bahwasannya permasalahan terorisme di Indonesia merupakan salah satu masalah sosial yang masih sering terjadi. Aksi terorisme ini harus terus diwaspadai, yang bentuk gerakan dan perkembangan jaringannya terus berubah sehingga sulit untuk dilacak.

Tindakan terorisme yang terjadi di Bali beberapa tahun lalu telah menimbulkan korban jiwa maupun korban luka luka baik luka berat maupun ringan. Pemenuhan hak korban tindak pidana terorisme dalam bentuk kompensasi, berdasarkan putusan Pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap, dibayarkan oleh LPSK kepada korban tindak pidana terorisme khususnya di wilayah Provinsi Bali (Peristiwa Bom Bali 1 dan 2).

“Kami atas nama Pemerintah Provinsi Bali menyampaikan apresiasi atas penyerahan kompensasi korban tindak pidana terorisme dikarenakan Peristiwa Bom Bali 1 dan 2. Saya harap bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik baiknya, “ imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) Hasto Atmojo Suroyo dalam sambutannya menyampaikan bahwasannya pemerintah pusat memberi perhatian kepada para korban tindak pidana terorisme masa lalu dengan menyalurkan kompensasi baik kepada ahli waris korban meninggal dunia, korban luka berat maupun luka ringan.

“Kami harap kompensasi bisa dimanfaatkan untuk kepentingan yang lebih strategis sehingga keluarga bisa lebih survive. Kami harap kompensansi dimanfaatkan secara lebih produktif dan kreatif dan tidak keperluan yang lebih konsumtif,” tuturnya.

Pada kesempatan ini diserahkan kompensasi kepada 37 korban tindak pidana terorisme dengan total kompensasi sebesar 7 Milyar 785 juta rupiah dengan besaran kompensasi untuk korban meninggal dunia yang diberikan kepada ahli waris masing maisng 250 juta, korban luka berat 210 juta, luka sedang 150 juta dan luka ringan sebesar 75 juta . Dari 37 korban yang menerima kompensasi, 20 orang diberikan pada ahli waris korban meninggal dunia baik korban meniggal dunia dari bom Bali 1 dan bom Bali 2 dan korban terorisme di Poso, 10 orang luka berat, 5 orang korban luka sedang dan 2 korban luka ringan.

Unik,Kapolsek Kediri Melawan Pandemi Dengan Sayur

TABANAN – Pantaubali.com – Kapolsek Kediri Kompol Fachmi Hamdani bersama Danramil Kediri melakukan terobosan kreatif dalam upaya menunjukan kepada masyarakat bahwa POLRI dekat dan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat dalam kondisi apapun.Adapun pelaksanaan trobosan kreatif tersebut berupa,bagi- bagi sayur dan masker gratis,Kamis,(4/2) di Desa Buwit,Kecamatan Kediri,Tabanan.

Adapun total jumlah pakek dibagikan sebayak 26 paket sayuran dan selanjutnya akan di laksanakan secara konsisten di seluruh desa yang ada di kecamatan Kediri.

Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Kediri menghimbau,kepada masyarakat Buwit untuk selalu mematuhi protokol Kesehatan mengingat saat ini wilayah Kecamatan Kediri terjadi peningkatan warga yang terinfeksi positif Covid-19.

“Dengan mengkonsumsi sayur dan melalui pola hidup sehat diharapkan dapat meningkatkan imun tubuh sehingga dapat terhindar dari terinfeksi dari covid 19,” katanya.

Dalam kegiatan tersebut tidak hanya masyarakat saja, Kapolsek Kediri juga membagikan paket sayur mayur kepada personil polsek Kediri dengan harapan yang sama yaitu imunitas anggota semakin baik sehingga, dalam melaksanakan tugas melayani masyarakat dan penanganan Covig 19 dapat berjalan dengan maksimal.