- Advertisement -
Beranda blog Halaman 467

Polres Tabanan Tangkap Spesialis Pencuri Lampu dan Spidometer Kendaraan

Rudi Ardiyanto, pelaku pencurian lampu dan spidometer kendaraan roda empat ditangkap oleh Tim Unit Satreskrim Polres Tabanan.
Rudi Ardiyanto, pelaku pencurian lampu dan spidometer kendaraan roda empat ditangkap oleh Tim Unit Satreskrim Polres Tabanan.

PANTAUBALO.COM, TABANAN – Pelaku pencurian lampu dan spidometer kendaraan roda empat berhasil ditangkap oleh Tim Unit Satreskrim Polres Tabanan.

Dari hasil interogasi, pelaku bernama Rudi Ardiyanto alis Rudi asal Desa Perunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Tuban, Jawa Timur, telah melancarkan aksinya sebanyak delapan kali di wilayah Kabupaten Tabanan.

Kasi Humas Polres Tabanan Iptu Gusti Made Berata mengatakan, penangkapan pelaku diawali dari adanya laporan oleh korban bernama I Gusti Membuat Susiladana asal Desa Samsam, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Jumat (13/10/2023).

“Pelaku ditangkap di rumahnya pada Jumat (13/10/2023),” ujarnya, Selasa (17/10/2023).

Berata menjelaskan, pencurian pertama kali diketahui oleh karyawan korban pada Jumat (29/09/2023). Grill depan dan dasboard spedometer truk serta kedua lampu depan dan wiper minibus milik korban yang diparkir di pinggir jalan raya Banjar Samsam, Desa Samsam, Kerambitan, hilang.

Korban memarkir kedua mobilnya itu sejak satu minggu lalu.

“Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tabanan untuk penanganan lebih lanjut. Akibat peristiwa tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp5,5 juta,” jelasnya.

Tim Satreskrim Polres Tabanan lantas melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi bahwa ada salah satu akun Facebook yang menjual lampu lampu kendaraan untuk jenis truck.

Selanjutnya, tim berpura-pura pembeli lampu kendaraan sejenis truk dan bertemu di rumah kontrakan pelaku yang berlokasi di sekitar Perumahan BCA Land Desa Samsam, Kerambitan.

Sesampainya di kontrakan pelaku, tim melihat lampu ada di teras depan rumahnya. Setelah dinterograsi, pelaku mengakui barang-barang tersebut hasil curian.

Kemudian, pelaku dan barang bukti dibawa ke Polres Tabanan untuk proses lebih lanjut.

Adapun barang bukti yang diamankan dari tangan pelaku yakni satu unit sepeda motor, beberapa jenis kunci dan obeng dengan berbagai ukuran, serta beberapa lampu kendaraan hasil curian.

“Pelaku mengakui telah pencurian spedometer dan beberapa lampu kendaraan jenis truk dan Isuzu Elf yang terparkir dipinggir jalan yang tidak ada supirnya dengan melepas lampu truk menggunakan kunci yang sudah dipersiapkan dari rumah,” jelasnya. (ana)

Sampaikan Pandangan Umum, Fraksi Partai Golkar Menyambut Baik RAPBD Tahun Anggaran 2024

Pembacaan pandangan umum dari fraksi Partai Golkar DPRD Tabanan.
Pembacaan pandangan umum dari fraksi Partai Golkar DPRD Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Fraksi Partai Golkar menyampaikan pandangan umum dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Tabanan yang berlangsung pada 11 Oktober 2023, berdasarkan pidato pengantar Bupati Tabanan.

Dalam pandangan yang disampaikan Sekretaris Fraksi Golkar I Ketut Budi Adnyana mengatakan, mereka menyatakan kesepakatan dan apresiasi terhadap apa yang telah disampaikan Bupati mengenai Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tabanan Tahun Anggaran 2024.

Menurut pandangan Fraksi Partai Golkar, pada Rapat Paripurna, Selasa (17/10/2023) menyatakan pada APBD Tahun Anggaran 2024 di Kabupaten Tabanan adalah dokumen perencanaan keuangan tahunan yang sangat penting dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah (Perda). Dokumen ini merujuk pada Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta Pagu Perubahan Anggaran dan Pendapatan Sementara (PPAS). Ranperda APBD

2024 ini menjadi pedoman awal dalam menyusun Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tabanan untuk tahun 2024.

Dalam Rancangan APBD tahun 2024, Pendapatan Daerah direncanakan sebesar Rp1.903 triliun lebih, mengalami penurunan sebesar Rp153,125 miliar lebih atau sekitar 7,45 persen dibandingkan dengan Anggaran Induk tahun 2023 yang mencapai Rp2,056 triliun lebih, Pendapatan Daerah tahun 2024 ini terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang direncanakan sebesar Rp564,343 miliar lebih dan Pendapatan Transfer yang direncanakan sebesar Rp1,239 triliun lebih,

Sementara Belanja Daerah Tahun Anggaran 2024 direncanakan sebesar Rp. 1,884 triliun lebih terbagi menjadi Belanja Operasional sebesar Rp1,550 triliun lebih, Belanja Modal sebesar Rp89,025 miliar lebih Belanja Tidak Terduga sebesar Rp5,222 miliar lebih dan Belanja Transfer sebesar Rp239,939 miliar lebih.

“Fraksi Partai Golkar mengingatkan bahwa terdapat defisit anggaran sebesar Rp80,769 miliar di tahun anggaran 2024, yang akan ditutup melalui pembiayaan netto yang bersumber dari estimasi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) tahun anggaran 2023,” ujar Budi Adnyana.

Dalam kesimpulan, Fraksi Partai Golkar menyambut baik dan menyetujui dua Ranperda yang diajukan dan menekankan pentingnya pembahasan lebih lanjut sesuai dengan mekanisme yang berlaku di dewan. Fraksi Partai Golkar berkomitmen untuk mendukung pembangunan dan perencanaan anggaran Kabupaten Tabanan menuju tahun 2024. (ana)

Bekas Galian C Desa Kelating Overload Sampah, Bendesa Adat Minta Bantuan Alat Berat

Lahan bekas galian C di Desa Adat Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, yang dijadikan TPST.
Kondisi lahan bekas galian C di Desa Adat Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Mandung sejak Sabtu (14/10/2020), mengakibatkan pengiriman sampah ditutup sementara dan dialihkan ke lahan bekas galian C di Desa Adat Kelating, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.

Pantauan di lapangan Senin (16/10/2023), puluhan armada pengangkut sampah berjejer menunggu antrian di sepanjang jalan menuju lahan bekas galian C yang lokasinya berada di tengah-tengah persawahan dan pemukiman warga Desa Adat Kelating.

Bendesa Adat Kelating Dewa Made Maharjana mengatakan, rata-rata dalam sehari ada 66 truk pengangkut sampah yang datang sejak Pemerintah menjadikan bekas lahan galian C tersebut sebagai tempat pembuangan sementara.

“Perhari maksimal 70 truk. Mulai hari Minggu kemarin sudah banyak sampah yang datang,” ujarnya.

Dia mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tabanan untuk mendatangkan alat berat untuk mempercepat proses penguraian tumpukan sampah sehingga mengurangi bau dan antrian armada pengangkut sampah.

Sebab, hanya ada satu alat berat yang beroperasi dan kondisinya pun sudah tua.

“Kami mohon dibantu alat berat agar mempercepat proses penanganan sampah dan tidak ada mobil sampah yang antrai di jalan desa,” ungkapnya.

Terpisah, Sekretaris Daerah (Sekda) Tabanan I Gede Susila mengatakan, bantuan alat berat di lahan pembuangan sampah Desa Adat Kelating akan segera diberikan.

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk membantu mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan akibat antrian truk pengangkut sampah.

“Kami sudah koordinasi dengan Bapak Bupati. Apa yang dibutuhkan disana maka akan kamu bantu,” jelasnya. (ana)

Kebakaran TPA Mandung Ditetapkan Status Darurat, Pemkab Tabanan Siapkan Posko Pengungsian

Situasi di TPA Mandung setelah Pemkab Tabanan menetapkan Status Darurat.
Situasi di TPA Mandung setelah Pemkab Tabanan menetapkan Status Darurat.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan menetapkan status darurat terhadap kebakaran yang terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Mandung, Kecamatan Kerambitan.

Status darurat ini telah ditetapkan Minggu (14/10/2023) kemarin dan akan berlaku hingga 14 hari kedepan.

“Dengan kondisi sekarang ini, kebakaran di TPA Mandung sudah ditetapkan sebagai status darurat,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Tabanan yang juga Ketua Tim Darurat Penanganan TPA Mandung I Gede Susila, Senin (16/10/2023).

Dia mengatakan, dengan ditetapkannya status tersebut maka dilakukan langkah penanganan secepatnya dengan melibatkan Forkompinda, Dandim, Polres dan pihak terkait lainnya.

Posko Pengungsian di Balai Serba Guna Desa Adat Kukuh, Kerambitan.
Posko Pengungsian di Balai Serba Guna Desa Adat Kukuh, Kerambitan.

Selain itu, pasca ditetapkan status darurat ini telah membentuk posko sebagai pusat pemberitahuan dan informasi serta posko pengungsian di Balai Serba Guna Desa Adat Kukuh, Kerambitan, untuk masyarakat sekitar yang terdampak.

“Sementara kami tugaskan Dinas Kesehatan melalui Puskesmas disini untuk memantau masyarakat yang terdampak khusnya dari segi kesehatan. Namun, untuk sementara ini masih aman dan bisa dikendalikan,” ungkapnya.

Susila menambahkan, kondisi kebakaran di TPA Mandung hingga hari ketiga ini sudah bisa dikendalikan hampir 75 persen. Kobaran api tidak terlihat muncul lagi, tetapi masih ada asap yang mengepul sehingga perlu dilakukan penyiraman rutin untuk mengantisipasi adanya kemunculan api.

“Penanganan kebakaran sampai hari ketiga ini masih sama dengan hari pertama yakni dengan menyemprotkan air untuk pendinginana agar tidak ada muncul titik-titik api baru sehingga petugas bisa fokus menangani bara api yang masih ada di bawah tumpukan sampah,” jelasnya. (ana)

Tingkatkan Sinergi dengan Rakyat, Bupati Sanjaya Hadiri Upacara Pitra Yadnya

Bupati Sanjaya saat menghadiri uleman Ngaben Masal di Banjar Adat Beng Bendesa, Desa Adat Tunjuk.
Bupati Sanjaya saat menghadiri uleman Ngaben Masal di Banjar Adat Beng Bendesa, Desa Adat Tunjuk.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Koordinasi dan sinergi adalah dua konsep penting yang selalu digaungkan Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya setiap turun ke masyarakat. Hal tersebut terus dipupuk dan ditingkatkan bukanlah tanpa alasan.

Dua hal tersebut sangat diyakini mampu melahirkan kolaborasi yang lebih besar guna mencapai tujuan bersama, yaitu menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM).

Sama halnya kali ini, Minggu (15/10/2023), saat menghadiri Uleman Ngaben Masal di Banjar Adat Beng Bendesa, Desa Adat Tunjuk dan Upacara Pitra Yadnya Banjar Adat Belanban Desa Petiga, Marga, Tabanan, Bupati Tabanan sangat menekankan pentingnya koordinasi dan sinergi baik di jajaran pemerintah maupun antara krama.

“Ini adalah suatu halbyang sangat baik, karena penglisir disini memikirkan sesuatu karena Tabanan kalau titiang lihat satu-satunya wilayah yang paling lengkap. Nyegara gunung, punya gunung di lerengnya ada Gunung Batukaru, ada Danau Beratan, ada Pantai dari Tanah Lot sampai Selabih,” ungkap Sanjaya.

Bupati Sanjaya meminta kepada seluruh masyarakat agar selalu meningkatkan koordinasi dan sinergi guna mewujudkan pembangunan menyeluruh di Kabupaten, baik dalam hal infrastruktur hingga pembangunan Sumber Daya Manusia secara sekala dan niskala.

Selain itu, setiap turun ke masyarakat Sanjaya juga menyampaikan menyampaikan wajib hukumnya berpantun dan bercengkrama dengan masyarakat, baik poto bersama maupun selfi.

“Tujuan dari dua tradisi tersebut adalah datang, berpantun, selesai, photo bareng pekedek pakenyum. Itulah salah tugas pemimpin untuk masyarakat, selain memberikan doa restu, dukungan serta bantuan kepada masyarakat. Inilah yang sederhana menurut tiang yang bisa menumbuhkan rasa saling memiliki tanpa ada jarak dengan pemimpin,” ujar Sanjaya.

Sementara, masyarakat di dua Desa tersebut yakni krama Beng Bendesa dan Banjar Belanban menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kehadiran Bupati beserta jajaran dan pihak legislatif.

Seperti yang dikatakan I Gusti Putu Budiarsa selaku Panitia Pitra Yadnya Ngaben Bersama di Beng Bendesa, Tunjuk, bahwa kehadiran Bupati beserta jajaran dan pihak legislatif, membangkitkan semangat krama serta menumbuhkan kebanggaan bagi seluruh krama.

“Bapak Bupati dan jajaran beserta undangan semua, terkait Yadnya titiang kebaos Pranawa Agung yang diikuti 13 Sawa, Warang Keruron 36, dan 5 Ngelungah,” imbuhnya. (rls)

Sekda Adi Arnawa Harapkan RSD Mangusada Tingkatkan Kualitas Pelayanan

Sekda Adi Arnawa saat menghadiri puncak Hut ke-21 RSD Mangusada, Minggu, (15/10/2023).
Sekda Adi Arnawa saat menghadiri puncak Hut ke-21 RSD Mangusada, Minggu, (15/10/2023).

PANTAUBALI.COM, MANGUPURA – Mewakili Bupati Badung, Sekretaris Daerah I Wayan Adi Arnawa menghadiri puncak Hut ke-21 Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada yang mengangkat tema ‘Selikur’ (Sehat dan Pulih Kuat Jiwa dan Raga Pasca Pandemi), bertempat di RSD Mangusada, Minggu (15/10/2023).

Perayaan Hut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Sekda Adi Arnawa yang diserahkan kepada Direktur RSD Mangusada I Wayan Darta.

Sekda Adi Arnawa menyampaikan, atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Badung mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-21 kepada RSD Mangusada.

“Tentunya kita berharap melalui hari jadi ini dapat dijadikan sebagai momentum untuk merevitalisasi semangat pengabdian dalam memberikan pelayanan yang sepenuh hati kepada seluruh masyarakat Badung,” ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan, secara tidak langsung keberadaan RSD Mangusada telah diterima oleh masyarakat dengan segala kelebihan dan kekurangannya yang secara terus menerus akan senantiasa diperbaiki.

“Untuk itu kedepannya secara bertahap kita akan terus melengkapi serta menyempurnakan rumah sakit yang menjadi kebanggaan kita di Kabupaten Badung ini dengan menyempurnakan atau meningkatkan sarana dan prasarana serta kualitas pelayanan,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur RSD Mangusada I Wayan Darta melaporkan RSD Mangusada berdiri dari tahun 2002 yang sekarang memasuki usia 21 tahun. Perayaan Hut kali ini mengangkat tema ‘Selikur’ (Sehat dan Pulih Kuat Jiwa dan Raga Pasca Pandemi) yang artinya pasca pandemi ini kita telah bangkit untuk lebih kuat, sehat jiwa dan raga untuk melanjutkan pembangunan bangsa.

Dilaporkan juga rangkaian peringatan Hut sudah dilaksanakan sejak bulan september yang diisi dengan berbagai kegiatan diantaranya kegiatan ilmiah berupa seminar, kegiatan kreatif seperti lomba-lomba dan olahraga serta UMKM. (rls)

Sekda Adi Arnawa Buka Lomba Gending Rare Peradah Badung

Sekda Adi Arnawa saat membuka secara resmi acara Gending Rare Peradah Badung Sada Suara bertempat di Gedung Kertha Gosana, Puspem Badung, Minggu (15/10/2023).
Sekda Adi Arnawa saat membuka secara resmi acara Gending Rare Peradah Badung Sada Suara bertempat di Gedung Kertha Gosana, Puspem Badung, Minggu (15/10/2023).

PANTAUBALI.COM, MANGUPURA – Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa, mewakili Bupati Badung, membuka secara resmi acara Gending Rare Peradah Badung Sada Suara, dengan kategori peserta SD dan SMP yang diselenggarakan oleh Peradah Badung, bertempat di Gedung Kertha Gosana, Puspem Badung, Minggu (15/10/2023).

Pada kesempatan tersebut, Sekda Adi Arnawa menyerahkan dana Kesra sebesar Rp30 juta yang diterima langsung oleh Ketua Peradah Badung Ida Bagus Mahendara Sada Prabhawa.

Sekda Adi Arnawa mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Badung menyambut baik kegiatan lomba Gending Rare, disamping dalam rangka memberikan ruang kepada anak-anak, dalam rangka mengembangkan bakat seni, olah vokal, maupun melestarikan terhadap seni olah vokal khususnya lagu-lagu Bali.

Pihaknya sangat berbangga, dimana kegiatan pada pagi hari ini, yang diikuti oleh seluruh peserta sangatlah banyak. ini membuktikan bahwa semangat dari pada anak-anak semua dalam melestarikan lagu-lagu Bali sangat luar biasa.

Sekda Adi Arnawa juga mengajak kepada para adik-adik untuk tetap semangat, berlatih, belajar terutamanya kepada para orang tua murid agar tetap memberikan motivasi kepada anak-anaknya, dalam kegiatan ini.

Ditekankan juga, berkenaan dengan lomba Gending Rare ini, tidak sekedar hanya ingin melestarikan seni vokal lagu-lagu Bali, tetapi bagaimana dalam rangka mendorong keseimbangan otak kanan dan kiri anak-anak didik.

“Sekali lagi saya atas nama pemerintah menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh  Peradah Badung sudah ikut berperan dalam hal ini. Saya kira ini sudah sewajarnya sebuah organisasi yang berbasis Hindu ini memang secara bersama-sama menjadi mitra pemerintah dalam rangka menjaga kelestarian lagu-lagu Bali,”  jelasnya.

Sementara itu, Ketua panitia Padma Wahini dalam laporanya mengucapkan selamat datang di acara lomba menyanyi Gending Rare Peradah Badung Sada Suara di Gedung Kertha Gosana Puspem Badung.

“Besar harapan kami, semoga melalui Gending Rare Peradah Badung dan Sada Suara ini dapat meningkatkan kualitas SDM, memberikan kesempatan dan pengalaman khususnya di bidang tarik suara kepada generasi/ adik-adik yang kami cintai dan banggakan,“ ucapnya.

Hari Kedua, Api di TPA Mandung Mulai Terkendali, Pengiriman Sampah Masih Ditutup

Situasi terkini TPA Mandung.
Situasi terkini TPA Mandung.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Kobaran api yang membakar sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Mandung, Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Tabanan hingga Minggu (15/10/2023) sore, sudah bisa dikendalikan.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tabanan, I Gusti Putu Ekayana mengatakan, api di TPA Mandung sudah bisa dikendalikan, meskipun bara api yang ada di bawah tumpukan sampah masih membara.

“Bara api masih aktif karena di bagian bawah ada gas metan sehingga bara api tetap aktif,” ujarnya.

Ekayana mengatakan, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) hingga TNI terus melakukan upaya pendinginan dengan cara menyemprotkan air pada bagian atas bukit sampah secara berkala, sehingga membuat area atas menjadi lembab.

“Penyiraman dilakukan di seluruh area, mulai dari area yang sudah terbakar atau area yang belum terbakar. Itu dilakukan secara berkala dalam selang waktu beberapa jam sekali,” ungkapnya.

Untuk sementara waktu, TPA Mandung ditutup untuk aktivitas pembuangan sampah sebab 70 persen lahan dari luas 2,7 hektare sudah terbakar.

“Kami tidak bisa memastikan penutupan sampai kapan. Untuk sampah di Kota Tabanan, sementara kami kirim ke Kelating. Rata-rata per hari kami mengirim sampah sampai 110 ton,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepada Bidang Pemadam Kebaran Satpol PP Tabanan I Wayan Suakta mengatakan, ada tiga mobil pemadam kebakaran yang disiagakan untuk memadamkan api di TPA Mandung. Sedangkan, dua mobil damkar lainnya disiagakan di pos damkar sebagai antisipasi jika ada kebakaran di Kabupaten Tabanan. Adapun personal yang bertugas mencapai 30 orang.

“Saat ini sudah ada tanda-tanda api padam karena sudah timbul asap putih yang artinya api sudah bisa diatasi,” ungkapnya.

Meskipun demikian, lanjut Suakta, pihaknya masih terus menyemprotkan air di seluruh permukaan sampah sebagai pendinginan agar nanti api tidak muncul lagi dan meluas hingga ke pemukiman warga mengingat di sekitar TPA terdapat perumahan.

“Sekarang pendinginan saja karena gas metan yang dihasilkan dari tumpukan sampah sekitar 15 meter yang menjadi pemicu timbulnya kebakaran,” ungkapnya. (ana)

Sekda Adi Arnawa Buka Seminar Kesehatan My Life Journey

Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa membuka secara resmi Seminar Kesehatan di Gedung Balai Budaya Giri Nata Mandala, di Puspem Badung, Sabtu (14/10/2023).
Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa membuka secara resmi Seminar Kesehatan di Gedung Balai Budaya Giri Nata Mandala, di Puspem Badung, Sabtu (14/10/2023).

PANTAUBALI.COM, MANGUPURA – Sekretaris Daerah (Sekda) Badung I Wayan Adi Arnawa, mewakili Bupati Badung, membuka secara resmi Seminar Kesehatan My Life Journey ‘Fate or Soul Destiny’, bertempat di Gedung Balai Budaya Giri Nata Mandala, di Puspem Badung, Sabtu (14/10/2023).

Saat acara yang diselenggarakan oleh IKA Foundation tersebut, Sekda Adi Arnawa menerima cinderamata dari Founder of IKA Foundation Yudi Angligan.

Seusai acara Sekda Adi Arnawa mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung sangat menyambut baik pelaksanaan kegiatan seminar yang dilaksanakan karena kegiatan ini sangatlah penting khususnya dalam menghadapi tantangan yang cukup berat, seperti perkembangan globalisasi maupun perkembangan teknologi yang cukup terkini, maupun tantangan yang semakin kompleks.

”Saya sangat menyambut baik kegiatan Seminar Kesehatan yang dilaksanakan ini, dimana dengan menampilkan beberapa narasumber, dari segi pengalaman di bidangnya masing-masing,“ ujarnya.

Disisi lain dikatakan, salah satu sertifikasi terhadap pariwisata kedepan, jangan sampai mengandalkan kondisi-kondisi seperti sekarang, tetapi bagaimana mulai untuk membuat destinasi healing, tentu ini sangat penting dilakukan, apalagi tantangan sekarang cukup kompleks.

”Saya melihat potensi ini sangat bagus, jika ini bisa kita lakukan, secara kombinasi, di wilayah Badung, tentu akan mengupayakan  secara bersama-sama menjaga pariwisata secara aman dan kondusif,“ tutupnya.

Sementara itu, Founder of IKA Foundation Yudi Anglingan mengatakan, WHO telah mencanangkan Bulan Oktober tahun ini sebagai Hari Kesehatan Mental sedunia dengan mengambil motto Women Award Rait.

IKA Foundation yang berkecimpung dalam kegiatan sosial, melakukan salah satu agendanya yakni menyikapi Hari Mental sedunia dengan mengundang Narasumber yang berpengalaman, selama lebih dari 20 tahun menangani psikoterapi.

“Jika kita menyimak daerah tujuan pariwisata secara healing, maka kami IKA Foundation mengajak untuk kita semua membentuk suatu new destinasi healing terbaik di dunia, dalam rangka membuat suatu kawasan presidential terapi, yang terhubung dengan alam, dengan harapan para terapi akan mendapatkan  layanan terapi maupun kegiatan lainnya,“ terangnya. (rls)

Tangani Kebakaran TPA Mandung, Bupati Tabanan Bentuk Tim Lintas OPD

Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama jajaran meninjau kebakaran sampah TPA Mandung di Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.
Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama jajaran meninjau kebakaran sampah TPA Mandung di Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya meninjau kebakaran sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Mandung di Desa Sembung Gede, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, Sabtu (14/10/2023).

Bupati Sanjaya mengatakan, untuk pemadaman api di TPA Mandung sudah membentuk tim koordinasi lintas OPD.

“Tim ini dibentuk untuk menangani kebakaran di TPA Mandung, karena proses pemadamannya harus melibatkan beberapa OPD seperti DLH, Dinas Pertanian, Satpol PP dan BPBD untuk proses penanganan bencananya,” jelasnya.

Sanjaya menyebut, saat ini pihaknya masih berkonsentrasi untuk memadamkan kobaran api. Setelah itu, akan terus membuat areal TPA menjadi lembab dengan penyiraman secara berkala agar menghindari potensi percikan api.

“Untuk saat ini konsentrasinya adalah memadamkan api, setelah itu baru dilakukan proses penyemprotan supaya arealnya lembab dan untuk itu akan disiagakan mobil pemadam disini,” lanjutnya.

Menurut Sanjaya, peristiwa kebakaran ini masih relatif aman, sebab kawasan TPA masih jauh dari pemukiman dam asap kebakaran ini diakuinya juga belum memasuki kawasan pemukiman.

“Astungkara asap kebakaran ini masih ke atas, sehingga belum masuk ke perumahan, sebelum di komplain masyarakat maka konsentrasi pemadaman api terus dilakukan,” tambahnya.

Terkait adanya peristiwa kebakaran ini, Sanjaya menyatakan permintaan maafnya karena ketidaknyamana akibat kebakaran yang terjadi di TPA Mandung.

“Saya juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak sembarangan membuang puntung rokok dan berhati-hati dengan dupa yang digunakan untuk sembahyang, sehingga tidak memicu kebakaran,” imbuhnya. (ana)