Ketua DPRD Tabanan Ingatkan Nilai-nilai Pancasila Harus Selalu Digelorakan Ketengah Masyarakat

TABANAN – Pantaubali.com – Dihari lahir Pancasila yang jatuh pada hari ini (Senin,(1/6) generasi muda,Desa Adat khususnya di Kabupaten Tabanan menurut Ketua DPRD Kabupaten Taabana, I Made Dirga,Senin,(1/60) mengatakan, telah memahami apa itu hari lahir Pancasila dengan baik.Meskipun demikian tetap,harus digelorakan kembali baik kepada generasi penerus bangasa,Adat maupun masyarakat.Sehinga, nilai-nilai Pancasila akan terus terpateri di dalam jiwa dan raga masyarakat Tabanan khsusnya dan Bali pada umumnya.

“Penanaman nilai pancasila wajib kita lakukan, apa lagi bagi regenerasi kita juga. Tentu harus memahami apa inti dari Pancasila tersebut. Serta harus dan selalu kita gelorakan ketengah-tengah masyarakat juga, terutama kepada regenerasi yang masih duduk dibangku sekolah mulai, di tingkat SD,SMP,SMA dan seterusnya.Sehinga, jangan sampai generasi penerus tidak mengetahui apa itu Pancasila,tidak hafal Pancasila atau sampai tidak mengetahui makna dari Pancasila tersebut,”jelasnya.

Menurut dirinya, sampai saat ini nilai-nilai Pancasila khususnya pada generasi muda di Tabanan belum terkikis,karena sebagian besar jika dilihat telah memahami hari lahir Pancasila yang merupakan hari penting bagi Bangsa Indonesia.

Baca Juga:  1.154 Orang PPPK Guru dan Penyuluh Pertanian Ikuti Orientasi 

“Semetara ini tidak terkikis sekali. Karena, di Tabanan khsususnya dan di Bali umumnya hari lahir Pancasila merupakan hari penting. Apalagi pada bulan Juni ini khususnya yang merupakan Bulan Bungkarno yang juga dikaitakan dengan hari lahirnya Pancasila. Selain itu juga,jika dilihat di sekolah-sekolah tetap jalan penanaman nilai-nilai Pancasila tersebut, akan tetapi tetap harus ditingkatakan kembali sehingga Pancasila semakin membumi,”tuturnya.

Sedangkan pemahaman di Desa adat khususnya, para Bendesa juga telah memahami dengan baik juga.Sehinga pemahaman apa itu Pancasila tidak akan disosialisasikan oleh Pemerintah,Guru maupun yang lainnya. Akan tetapi, dalam hal ini Desa adat juga ikut menggambil peran didalamnya.

Baca Juga:  Mulyadi-Ardika Tak Patok Target di Pilkada, Jika Menang Siap Realisasikan 21 Program

“Bedesa Adat juga lebih dan sering diberikan pemahaman-pemahaman terkait hari penting Nasional seperti salah satunya,hari lahir Pancasila ini,”cetusnya.

Sembari dirinya menambahkan, jika dilihat dari segi pembanggunan dalam kaitan dengan hari lahir Pancasila tentu wajib dan tetap melakukan inovasi-inovasi.Apa lagi ditengah kondisi pandemi covid-19.Tentu yang terpenting tetap semangat ditanamkan, apa lagi dalam menghadapi New Normal, harus dipikirkan juga.
‘’Selanjutnya, kita akan melakukan budaya model ini(New Normal) terutama berkaitan protab kesehatan. Seperti, selalu hidup sehat merupakan bagian dari pembanggunan-pembanggunan moral dari masyarakat itu sendiri,’’ tutupnya.