Polda Bali Gandeng Komunitas Ojol untuk Jaga Keamanan Jelang Nataru

Polda Bali menggandeng ojol untuk ciptakan keamanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.
Polda Bali menggandeng ojol untuk ciptakan keamanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

PANTAUBALI.COM, DENPASAR – Polda Bali terus memperkuat sinergi dengan berbagai pihak menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

Salah satunya yakni dengan menggandeng komunitas ojek online (ojol), untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Pulau Dewata.

Momen Nataru kali ini juga menjadi harapan bagi masyarakat Bali untuk terus mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Baca Juga:  Belasan Pelanggar Lalu Lintas di Jalan Buluh Indah Ditindak, Paling Banyak Tanpa Plat Nomor

Panit IV Subdit II Ditintelkam Polda Bali IPTU Nyoman Yasa menyampaikan, sektor pariwisata tetap menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi di Bali yang didukung dengan perbaikan infrastruktur transportasi. Sektor pariwisata diharapkan mampu menggerakkan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

“Transportasi online memainkan peran besar dalam menunjang aktivitas pariwisata dan ekonomi masyarakat. Kolaborasi antara berbagai pihak sangat penting untuk menjaga kelancaran aktivitas ini,” ujar Nyoman Yasa.

Baca Juga:  Kendalikan Prostitusi di 129 Negara dari Bali, Dua WNA Rusia Ditangkap Polda Bali

Ia juga menyoroti pentingnya perhatian pemerintah terhadap para penyedia jasa transportasi online, terutama dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi. Selain itu, layanan transportasi online dinilai memberikan kemudahan akses yang signifikan di era digital saat ini.

Sebagai bentuk kepedulian, Polda Bali bersama stakeholder terkait memberikan bantuan paket sembako kepada pengemudi ojol melalui komunitas Ojol Badak Agung.

Baca Juga:  Polresta Denpasar Kembali Razia Belasan Motor Tanpa Plat Nomor di Simpang Gatsu

Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi sekaligus memperkuat solidaritas antara pengemudi ojol dan aparat keamanan.

“Upaya menjaga kamtibmas ini juga dilengkapi dengan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran bersama dalam menciptakan suasana yang kondusif selama perayaan Nataru,” imbuh Nyoman Yasa. (ana)