
PANTAUBALI.COM, TABANAN – Seorang pemuda berusia 19 tahun ditemukan meninggal dunia setelah terpeleset dan tenggelam saat memancing di Bendungan Sungsang, Banjar Munduk Catu, Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Senin (13/10/2025) sore. Korban diketahui bernama I Gede Yos Adi Darmawan, asal Desa Kelau, Kecamatan Pupuan, Tabanan.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata ketika dikonfirmasi Selasa (14/10/2025) membenarkan insiden tersebut. Ia mengatakan, kejadian bermula ketika korban bersama dua orang temannya, berangkat memancing ke Bendungan Sungsang sekitar pukul 17.00 Wita.
“Setibanya di lokasi, korban bersama kedua rekannya berpencar mencari tempat memancing yang dianggap strategis,” ujar Iptu Berata.
Sekitar pukul 17.23 Wita, salah satu rekan korban, Kadek Agus, mendatangi lokasi tempat korban memancing, namun korban tidak ditemukan. Ia hanya melihat sandal korban yang tergeletak di tepi bendungan. Merasa curiga, Agus kemudian memanggil Andi untuk mencari korban di sekitar lokasi.
Setelah beberapa saat melakukan pencarian, keduanya menduga korban tenggelam. Mereka lalu melaporkan kejadian itu kepada Kepala Wilayah Banjar Sungsang, yang kemudian meneruskan laporan ke Polsek Kerambitan.
Petugas kepolisian bersama warga segera melakukan pencarian dan evakuasi. Sekitar pukul 18.50 Wita, korban berhasil ditemukan dari dasar bendungan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
“Korban diduga terpeleset dan tenggelam saat hendak memancing,” jelas Iptu Berata.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke rumah duka setelah dilakukan pemeriksaan oleh pihak berwenang. (ana)