Lima Pendaki Dievakuasi dari Gunung Batukaru Akibat Kelelahan dan Kedinginan

Proses evakuasi lima pendaki kelelahan dan kedinginan di Pura Batukaru, Tabanan.
Proses evakuasi lima pendaki kelelahan dan kedinginan di Pura Batukaru, Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Lima pendaki muda asal Tabanan dievakuasi tim SAR gabungan setelah mengalami kelelahan dan kedinginan saat mendaki Gunung Batukaru melalui jalur Pura Malen, Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Minggu (12/10/2025).

Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, menjelaskan, proses evakuasi berlangsung sejak pukul 03.00 hingga 10.00 Wita.

Kelima pendaki itu ditemukan dalam kondisi kelelahan di ketinggian sekitar 1.725 meter di atas permukaan laut, tepatnya di atas Pos 2 jalur Pura Malen. “Seluruhnya berhasil dievakuasi tim gabungan dengan selamat,” ujar Iptu Berata.

Baca Juga:  Eksekutif dan Legislatif Tabanan Sepakati KUA-PPAS 2026

Adapun identitas kelima pendaki yang dievakuasi yakni Ida Bagus Komang Tirtha Wicaksana (16), Ida Bagus Gede Agung Setia Pala (16), I Putu Bayu Putra Sudana (16), Putu Gede Agus Sukanadi (19), dan I Putu Wisma Yoga Pranata (16). Merema seluruhnya berasal dari Tabanan.

Sebelumnya mereka mendaki bersama rombongan berjumlah sembilan orang ke puncak Gunung Batukaru pada Sabtu (11/10/2025) pukul 08.45 Wita melalui jalur Pura Malen. Saat turun sekitar pukul 17.30 Wita, rombongan terpecah menjadi dua kelompok.

Baca Juga:  Ditinggal Menghadiri Upacara Kremasi, Rumah Petani di Desa Angseri Ludes Terbakar Akibat Korsleting Colokan Listrik

Empat orang berhasil turun terlebih dahulu, sementara lima lainnya tertinggal di jalur dan kemudian mengalami kelelahan serta kedinginan pada Minggu dini hari pukul 00.25 Wita.

Mendapat laporan tersebut, tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, Polri, BPBD, relawan, dan pihak Kecamatan Pupuan langsung menuju lokasi.

“Tim Basarnas berjumlah tujuh orang memimpin evakuasi. Sekitar pukul 05.50 Wita, para pendaki berhasil ditemukan dan dibawa turun ke Pura Malen. Proses evakuasi selesai pada pukul 09.15 Wita,” jelas Berata.

Setelah mendapat penanganan awal, kelima pendaki tersebut dijemput oleh orang tua masing-masing sekitar pukul 10.00 Wita. (ana)