Jika Terpilih Mulyadi-Ardika Bangun Rumah Sakit di Tabanan Barat

Kampanye terbatas Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tabanan I Nyoman Mulyadi - I Nyoman Ardika bersama Calon Gubernur Bali Made Muliawan Arya di Bale Banjar Sakenan Belodan, Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan, Rabu (2/10/2024).
Kampanye terbatas Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tabanan I Nyoman Mulyadi - I Nyoman Ardika bersama Calon Gubernur Bali Made Muliawan Arya di Bale Banjar Sakenan Belodan, Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan, Rabu (2/10/2024).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Tabanan I Nyoman Mulyadi – I Nyoman Ardika mencanangkan pembangunan rumah sakit di wilayah Barat Kabupaten Tabanan.

Wilayah itu mencakup Kecamatan Pupuan dan Selemadeg Raya (Selemadeg, Selemadeg Timur dan Selemadeg Barat). Program ini dibuat untuk memeratakan fasilitas kesehatan di seluruh wilayah Kabupaten Tabanan.

Hal itu diungkapkan oleh Calon Wakil Bupati Tabanan I Nyoman Ardika alis Sengap usai kampanye terbatas Calon Gubernur Bali Made Mulyawan Arya di Banjar Sakenan Blodan, Desa Delod Peken, Tabanan, Rabu (2/10/2024).

Baca Juga:  Lestarikan Tradisi Agraris Bali Lewat Eksplorasi Budaya Subak di Catur Angga Watu Karu

Paslon dengan nomor urut 1 ini menilai ketimpangan pembangunan fasilitas kesehatan di Tabanan perlu segera diatasi. Sebab rumah sakit pemerintah hanya berada di daerah Timur Tabanan yang mencakup dalam kota dan Kecamatan Kediri.

Sementara di daerah bagian Barat Tabanan seperti Pupuan belum ada fasilitas rumah sakit. Bahkan, masyarakat yang sakit di kawasan Pupuan itu harus berobat hingga ke Kabupaten Buleleng.

Baca Juga:  Jelang Natal dan Tahun Baru, Imigrasi Perketat Pengawasan WNA

“Kami ingin ada rumah sakit pemerintah yang hadir di sana (daerah Tabanan Barat) sehingga jika ada warga yang sakit tidak perlu lagi jauh-jauh ke rumah sakit Tabanan yang jaraknya cukup jauh,” ucapnya.

Sengap menyebut, terkait program yang akan direalisasi jika nantinya terpilih sebagai Bupati dan wakil Bupati Tabanan ialah merealisasikan 21 program kerja selama 100 hari.

Baca Juga:  UMK Tabanan 2025 Disepakati Naik 6,5 Persen Menjadi Rp3.102.520

“Tentunya kami akan bangun program itu sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tambahnya. (ana)