TABANAN – Pantaubali.com -Pasca ditutupnya pelayaan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Tabanan mulai hari ini,(Selasa,(8/9) akibat adanya salah satu pejabat di kantor tersebut terpapar Covid-19.Yang berimbas pada pelayaan di kantor tersebut, yang akhirnya diarahkan secara On Line sementara waktu.
Menangapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan dr.I Nyoman Suratmika,saat dikonfirmasi siang hari tadi menyampaikan,tracking telah dilakukan. Akan tetapi, belum jelas.Mengingat yang terpapar memiliki banyak kegiatan sebelumnya.
“Kondisi yang terpapar saat ini masih dalam kondisi baik,” jelasnya.
Akan tetapi menurut dirinya,belum diketahui dengan jelas trackingnya.Karena,melihat kegiatan dilakukan yang bersangkutan selama ini sangat padat.
“Belum jelas trackingnya,melihat aktifitasnya yang banyak sebelumnya”,ujarnya.
Saat ini telah dilakukan karantina mandiri kepada yang bersangkutan.Sembari Dirinya menambahkan,guna mengatisipasi hal tersebut terjadi kembali Dirinya menghimbau,agar seluruh masyarakat mampu melakukan protokol kesehatan dengan disiplin dan ketat.
“Dimanapun berada,oleh siapapun, tanpa melihat PNS atau lainnya.Lakukan sidak berkelanjutan, untuk penegakan protokol kesehatan sesuai Perbup dan Perda. Ingat Tabanan zona merah”,tutupnya.