- Advertisement -
Beranda blog Halaman 786

Dinas Perizinan Pemkab Tabanan Mulai Uji Coba Program Jempolan OSS ” Online Single Submission “

Proses Sosialisasi Jempolan OSS Di Kantor Camat Selemadeg Timur Tabanan

TABANAN – Pantaubali.com – Pagi ini sejumlah masyarakat terlihat berkumpul di ruangan rapat Kantor Camat Selemadeg Timur, Tabanan, Rabu (24/4). Mereka berkumpul untuk mendapat sosialisasi dan sekaligus penjelasan (informasi) tentang perizinan,selain itu dalam acara tersebut masyarakat juga bisa langsung melakukan permohonan izin berusaha yang termasuk dalam program Jemput Bola Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik (Jempolan OSS) sesuai amanat PP 24 th 2018.

Program tersebut diluncurkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMP2TSP) Tabanan. program ini bertujuan untuk memberikan pelayanan publik yang ramah dan mudah, dimana dalam pelaksanaannya langsung memberikan informasi sekaligus pelayanan terkait ijin berusaha di Kecamatan kemudian dilanjutkan ke pihak Desa sehingga menyasar langsung ke tengah lingkungan masyarakat di pedesaan yang belum mengenal Online Single Submission (OSS).

Seorang warga asal Banjar Batan Buah, Desa Tanguntiti, Ketut Suadra (72) mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. Sebab, dengan adanya program ini ia mendapat penjelasan dan bisa melakukan permohonan izin langsung melalui online tanpa datang ke kantor pemerintahan.

“Awalnya saya sangat tidak paham sekali dengan soal-soal perizianan, tapi tadi setelah ada petugas menjelaskan mulai mengerti. Dan program ini sangat baik untuk masyarakat karena merasa dipermudah,” aku Suadra, Rabu (24/4).

Pria yang saat ini memiliki usaha penggilingan gabah padi ini melanjutkan, program ini agar tetap berkelanjutan. Artinya penjelasan ke masyarakat harus terus dilakukan dengan rutin, sehingga masyarakat bisa lebih akrab dan paham bagaimana tata cara kepengurusan izin berusaha.

“Kebetulan saya tadi urus permohonan izin berusaha juga (penggilingan padi). Jadi saya harap agar pemerintah rutin menggelar sosialisasi maupun pendampingan (kepengurusan izin) seperti ini,” harapnya.

Seorang warga lainnya, I Nengah Rotog juga melontarkan hal senada. Ia mengaku sangat berterimakasih dengan adanya program ini. sebab program ini bisa membantu masyarakat terutama untuk masyarakat pedesaan yang awam dengan kepengurusan izin khususnya izin berusaha.

Bahkan, kata dia, sebelumnya ia sempat mengurus izin ke pemerintah sejak dua tahun yang lalu dan hingga saat ini belum kelar. Namun, saat ini ia sudah bisa mengajukan permohonan izin lewat sistem online dengan cepat.

“Tadi sudah dipermudah dengan petugasnya, karena pengurusan izin lebih cepat. Yang saya urus untuk usaha karena kami juga sempat ngurus ijin usaha ini dua tahun belum keluar. Kami harapkan program akan berkelanjutan,” harapnya.

Antosias Pengusaha Kecil Menengah Di Kecamatan Selemadeg Timur Mencoba Program Jempolan OSS

Dengan peluncuran Program Jempolan OSS ini, Kabid Non Perizinan, Endah Setyaningsih menjelaskan, program ini sesuai amanat PP 24 tahun 2018 tentang Online Single Submission (OSS). Dimana segala kepengurusan izin berusaha dapat dilakukan secara online tanpa harus ke kantor perizinan.
Dia melanjutkan, program ini bertujuan untuk memberikan pelayanan publik yang ramah dan mudah, dimana dalam pelaksanaannya langsung memberikan informasi sekaligus pelayanan terkait ijin berusaha di Kecamatan.

“Tapi program ini tak hanya untuk di Kecamatan, melainkan hingga menyasar masyarakat di pedesaan yang belum mengenal Online Single Submission (OSS).
Ia mengharapkan, dengan adanya luncuran program ini agar dapat membantu dan mempermudah masyarakat dalam hal kepengurusan ijin. Sebab, masyarakat tak lagi perlu jauh-jauh datang ke kantor dinas perijinan, lebih efisien waktu, dan pengurusan izin bisa dilakukan lebih cepat.

“Dan untuk penggunaan sistem online terutama untuk yang masyarakat yang belum paham dengan teknologi akan didampingi oleh petugas di kecamatan maupun di desa. Sehingga masyarakat tak perlu kawatir lagi,” harapnya.

Selain itu pihak kami juga kembali akan melakukan sosialisasi program Jempolan OSS ini di sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Tabanan, Untuk Kecamatan Selemadeg Timur memang kami jadwalkan hari ini tanggal 24 april dan selanjutnya akan kami laksanakan di Kecamatan Kediri Tanggal 29/04/2019, kecamatan Pupuan Tanggal 03/05/2019 dan yang terakhir sosialisasi sekaligus pelayanan jemput bola pengurusan ijin berbasis teknologi ini,akan kami laksanakan di Kecamatan Penebel pada tanggal 6/05/2019.

Tabanan Harmoni Upaya Untuk Meredakan Ketegangan Politik Paska Pilpres

Bupati Tabanan Pimpin langsung Konfrensi Pers Tabanan Harmony

TABANAN – Pantaubali.com – Pelaksanaan pemilihan Presiden yang bersamaan dengan pemilihan legislative nampaknya menimbulkan ketegangan politik sampai ke masyarakat bawah. Apalagi politik identitas keagamaan sempat mencuat tajam ke permukaan. Meredakan ketegangan politik paska pilpres dan upaya kembali menyatukan masyarakat dalam keragaman, Pemkab Tabanan menggelar Tabanan Harmony Festival (THF) yang akan digelar 26-27 April mendatang di panggung terbuka Garuda Wisnu Serasi.

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti megatakan, selama pelaksanaan Pilpres dan Pileg menjadi ujian terhadap Pancasila , UUD 1945 , NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Masyarakat seperti terpecah belah dengan politik identitas yang berkembang di masyarakat. Pihaknya tidak ingin hal tersebut terus berlanjut dalam kehidupan masyarakat di Tabanan maka dari itu, pihaknya memang menggelar festival ini sebagai salah satu bentuk,upaya membumikan pancasila, UUD 1945, NKRI serta Bhineka Tunggal Ika di masyarakat Tabanan. “Ini upaya kami membumikan Pancasila di Tabanan dan kami harap bisa meredakan ketegangan politik paska Pilpres, maka kami menggelar Tabanan Harmony festival,” tandas Bupati Eka, Selasa (23/4).

THF diharapkan benar-benar kembali menyatukan masyarakat Tabanan untuk bersama-sama melaksanakan pembangunan. Dengan demikian, masyarakat kembali harmoni dan kembali bersatu (unity) dalam keberagaman yang ada di Tabanan. dalam THF tersebut akan melibatkan selurh umat Bergama yang ada di tabanan mulai Hindu, Islam, Kristen, buda, konghucu dan katolik. Mereka akan menampilkan kesenian bernuasana agama masing-masing yang tetap mengedepankan persatuan (unity) dalam keberagaman. “Akan ditampilkan kesenian bernuansa agama yang ada seperti barong sai, gandrung, barong bangkung, wushu (seni) serta kur dari amat nasrani yang puncaknya akan dipentaskan drama tari yang melibatkan semua kesenian dan budaya bernuansa agama masing-masing. Kami sudah berkoordinasi dengan FKUB dan tokoh agama yang ada di Tabanan,” ungkapnya.

Dikatakan, dalam kegiatan tersebut juga akan ada pidato kebangsaa yang kemungkinan akan disampikan ketua badan Pembina Ideologi pancasila Megawati Sukarno Putri atau Kiai haji Ma’ruf Amin. Selain itu seluruh anggota dewan pembina Ideologi Pancasila juga akan hadir di Tabanan. Ada pesan yang akan disampaikan ke seluruh Indonesia bahwa keberagaman tidak harus memecah belah persatuan dan semuanya harus kembali bersama. “itu pesan yang ingin saya sampaikan ke seluruh Indoensia dari Tabanan,” kata Bupati Eka 

Tabanan Harmoni Juga Di Meriahkan Pementasan Musik Regge Bali Joni Agung N Double T

Selain itu di sisi hiburan juga akan ditampilkan kesenian lain dan pentas music yang menghadirkan artis bali Joni Agung n Double T yang akan membawakan lagu –lagu yang bernuansa persatuan dalam keragaman . Salah satu lagu yang akan ditampilkan yakni ‘Perbedaan itu indah’ yang menyiratkan bahwa keberagaman yang ada di Indoensia tidak harus memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa dan tepat teguhnya Pancasila dan NKRI.

Sebagai Pembicara Di Acara Kartini ” Perempuan Tidak Boleh Gaptek “

Bupati Eka Jadi Pembicara di Kartini 4.0 Indosat Ooredoo

TABANAN – Pantaubali.com – Dalam rangka memperingati Hari Kartini dalam memasuki Revolusi Industri Keempat atau Industri 4.0, Bupati Tabanan, Ni Putu Eka Wiryastuti mendapat kehormatan menjadi pembicara di acara Kartini 4.0 Indosat Ooredoo di Gedung Indosat Ooredoo, Jakarta Pusat pada Senin (22/04). Dengan tema ‘Peran perempuan dalam teknologi serta semangat entrepreneurship perempuan Indosat Ooredoo di Industri 4.0’.

Saat itu Bupati Eka mengucap syukur mempunyai kesempatan menjadi pembicara dan memberikan inspirasi kepada para perempuan untuk siap menghadapi era digital, dengan selalu peduli dengan perkembangan teknologi dan memanfaatkan teknologi secara cerdas untuk kegiatan yang positif.

“Puji syukur saya diberikan kesempatan untuk menjadi pembicara di acara Kartini 4.0 Indosat Ooredoo, sebagai perempuan Indonesia kita tidak boleh gagap teknologi, tapi kita harus bisa memanfaatkan teknologi dan cerdas menggunakannya untuk melakukan hal yang positif tentu untuk memajukan bangsa dan negara”, ucap Bupati Eka.

Bupati Eka menekankan agar mempergunakan teknologi sebagai ajang usaha. Hal itu dijelaskannya karena tidak terlepas dari banyaknya celah usaha UMKM yang bisa dilakoni oleh kaum perempuan, seperti di Tabanan, 75 persen UMKM dijalankan oleh kaum perempuan.

“Banyak usaha-usaha kecil sekarang ini sudah di link-kan dengan dunia digital. jadi itu manfaat positif yang kita dapat di Era digital ini. Dan harapan Saya sendiri, bagaimana di dunia modernisasi ini yang serba digital, perempuan juga tetap mengedepankan kodratnya disamping menunjukan kelebihannya. We can do anything, dengan kelebihan multitasking kita harus serba bisa dan jangan pernah melupakan kodrat sebagai perempuan” tambah Bupati Eka.

Bupati Eka melanjutkan, pihaknya juga telah menyiapkan Pemerintah Kabupaten Tabanan sebagai Smart City dalam menghadapi Revolusi Indusrtri Keempat atau Industri 4.0. Yakni membentuk E-Government, termasuk E-Planning dan E-Budgeting serta yang terbaru adalah membentuk Tabanan Command Center yang diharapkan mampu bersinergi dengan Smart City.

“Dan nanti kita harapkan 75 persen UMKM kita yang digerakan oleh kaum perempuan itu harus bisa melihat bagaimana mengakses market atau pasar tidak hanya lokal tapi bagaiamana kita bisa membrandingnya dengan kekuatan teknologi. Membrandingnya dengan baik, mengemasnya dengan baik dengan tidak meninggalkan kualitas produk itu sendiri. Kemudian produk juga harus unik, jika ingin dikenal maka harus ciptakan sesuatu yang berbeda. Ditambah ojek online sudah masuk Tabanan sehingga perempuan harus bisa menjemput bola atau melihat peluang tersebut,” beber Bupati Eka.

Bukan hanya itu, Pemkab Tabanan juga dikatakannya telah melakukan pelatihan untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Tabanan agar bisa berbisnis di era digital juga mengadakan pembinaan untuk 75 UMKM di Tabanan serta menekankan mereka untuk melakukan bisnis melalui teknologi digital yang tentunya bekerjasama dengan Pemerintah.

“Masuknya industri era digital seperti kita ketahui, sudah banyak UMKM yang menggunakan teknologi digital. Saya harap hal demikian dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, bukan justru melupakan kodrat sebagai perempuan. Justru kita harus mengetahui mana yang lebih prioritas dan lebih penting harus diutamakan, tentunya kita juga  harus menjadi perempuan yang maju, bermanfaat untuk lingkungan dan keluarga,” harap Bupati Eka.

Sementara itu, Group Head Corporate Communication Indonesat Ooredo, Turina Faraouk menyarakan Kartini masa kini wajib memiliki 4 (empat) sifat dan dijelaskannya masih minimnya peran perempuan di Dunia Politik. Dan mengapresiasi langkah-langkah Bupati Eka sebagai perempuan yang berhasil di Dunia Politik karena sesuai dengan semangat RA.Kartini.

“Peran wanita di politik Indonesia masih minim, karena masih didominasi oleh pria. Meskipun, minoritas Bupati Eka tetap bisa berprestasi diberbagai sektor dan mengalahkan Kepala Daerah pria yang sudah biasa mendominasi politik. Sangat sesuai dengan semangat kartini yang selama ini kita kenal dalam kesetaraan gender. Selain itu, Kartini 4.0 di era digital saat ini harus mempunyai 4 karakter yaitu smart, innovative, fearless dan empathic. Saya melihat 4 karakter tesebut ada dalam diri ibu Eka. Kepala Daerah Wanita berprestasi memang banyak namun yang berkarakter kuat dan mendukung peran wanita di era industri 4.0 masih sedikit,” ujar Turina. @humastabanan.

Tim Gate ball Klungkung, Predator berhasil menjadi juara ke II pada Turnamen Gate Ball Bupati Sleman Cup ke-8

Tim Gate ball Klungkung, Predator berhasil menjadi juara ke II pada Turnamen Gate Ball Bupati Sleman Cup ke-8

KLUNGKUNG – Pantaubali.com – Tim Gate ball Klungkung, Predator berhasil menjadi juara ke II pada Turnamen Gate Ball Bupati Sleman Cup ke-8 tahun 2019. Tim yang terdiri dari Putu Ryan Suryawan, I Made Krisna agustara, Gusti Ayu Awidiya Putri Wulandari, Ketut Diah Sapitri serta seorang konsultan Saulus P. K. Dance harus berdiri diperingkat kedua setelah tunduk oleh tim Pentakill Surabaya dengan skor 11 – 10 dibabak final.  Demikian dilaporkan ketua Cabang Olaraga (Cabor) gate ball Wayan Ririg Suyastra kepada Ketua KONI Klungkung Wayan Subamia senin (22/4) di GOR Swecapura, Klungkung.

Sementara itu salah seorang atletnya, Putu Ryan Suryawan menceritakan lima tim asal Bali turut serta pada ajang ini, namun timnya menjadi satu satunya tim asal Bali dari yang berhasil masuk final pada turnamen yang dibuka oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Tim Predator sebenarnya mampu mengimbangi permainan dari tim Gateball Pentakill Surabaya, hal ini terbukti dari skor akhir yakni 11-10. “Kami hanya kurang beruntung, sebenarnya kami bisa mengimbangi permainan Pentakill, perolehan nilai hanya berselisih satu yakni 11-10.” ujar Ryan.

Sementara itu Ketua KONI Wayan Subamia menyampaikan selamat kepada seluruh tim Predator atas prestasi yang sudah diraih serta telah mengharumkan Kabupaten Klungkung diajang Nasional. Dirinya berharap prestasi ini bisa memacu atlet atlet yang lain untuk ikut berprestasi diajang nasional. “Meskipun berasal dari kabupaten dengan PAD yang kecil namun kami kaya mental, kaya motivasi dan kaya prestasi. Semoga  atlet kita ini bisa mempertahankan prestasinya sehingga tidak terdegradasi dalam Porprof 2019 nanti di Tabanan.”Ujar Subamia.

Turnamen Gate Ball Bupati Sleman Cup ke-8 tahun 2019 digelar di Lapangan Siwa, Klomplek Candi Prambanan Sleman, Daerah Istimewa Jogjakarta pada 19 s/d 21 April 2019. Turnamen diikuti 61 tim dengan jumlah total 480 atlet yang berasal dari 11 provinsi, yakni DKI Jakarta, Banten, DIY, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Lampung, NTB, Sumatra Utara dan Bali. Berkat prestasinya menduduki posisi ke-2, Tim Gateball asal Klungkung , Predator membawa pulang piala serta hadiang uang sebesar Rp 12 juta.HUMASKLK/Jim

Pasca Terbakar ” Mulai Besok Terminal Domestik Di Nyatakan Layak Beroprasi Kembali “

Terminal Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai Pasca Kebakaran

MANGUPURA – Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali mengoperasikan kembali seluruh check-in counter yang berada di Terminal Keberangkatan Domestik, yang sebelumnya terdampak insiden kebakaran yang terjadi Kamis pekan lalu, efektif per hari Selasa pagi, (23/04) esok.

Dengan demikian, layanan check-in untuk penerbangan rute domestik dari maskapai penerbangan yang sempat berpindah ke Terminal Internasional, yaitu Air Asia, Travira Air, Lion Air, Wings Air, dan Batik Air, akan beroperasi kembali di Terminal Keberangkatan Domestik, mulai esok hari.

“Dapat kami sampaikan bahwa mulai Selasa (23/04) esok hari, layanan check-in counter untuk seluruh penerbangan rute domestik dari semua maskapai akan kembali beroperasi di Terminal Keberangkatan Domestik,” ujar General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Haruman Sulaksono, mengkonfirmasi.

“Setelah kami lakukan evaluasi menyeluruh pada kondisi terminal dan fasilitas meja check-in pasca insiden kebakaran kemarin, hari ini dapat kami simpulkan bahwa seluruh fasilitas yang terdampak, dinyatakan laik operasi kembali,” lanjut Haruman.

Insiden kebakaran yang terjadi di Terminal Keberangkatan Domestik Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali pada Kamis (18/04) pekan lalu, sempat mengakibatkan terganggunya layanan check-in untuk penumpang penerbangan rute domestik. Meja check-in nomor 23-62 terpaksa dinonaktifkan untuk sementara, demi alasan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan pengguna jasa bandar udara.

Mengantisipasi hal ini, Manajemen PT Angkasa Pura I (Persero) selaku pengelola bandar udara bereaksi cepat dengan membagi kapasitas layanan check-in counter dengan memindahkan layanan check-in bagi penerbangan rute domestik untuk maskapai penerbangan Air Asia, Travira Air, dan Lion Group, di Island E di Terminal Keberangkatan Internasional.

Dengan beroperasinya kembali seluruh meja check-in untuk penerbangan domestik dari semua maskapai penerbangan, diharapkan dapat mengembalikan standar pelayanan kepada penumpang.

“Pengoperasian kembali seluruh meja check-in ini telah melalui serangkaian prosedur pengecekan, terutama dari sisi keamanan dan keselamatan. Dengan beroperasinya kembali seluruh check-in counter ini, kami harap dapat kembali memberikan kemudahan bagi seluruh penumpang,” tutup Haruman.

Selain pengoperasian kembali seluruh meja  check-in di Terminal Domestik, fasilitas eskalator dan elevator juga sudah dapat kembali dipergunakan oleh pengguna jasa bandar udara. Fasilitas mesin  screening check-point 2 (SCP 2) di sisi barat juga telah berfungsi kembali, dan dapat kembali dilalui oleh penumpang seperti sedia kala.

Sedangkan untuk pre screening check-point yang merupakan pemeriksaan keamanan tahap pertama bagi calon penumpang dan pengguna jasa, akan dipersiapkan terlebih dahulu sistem satu pintu. Selain itu, sistem random checking_ yang akan dilakukan oleh personel Aviation Security serta optimalisasi kamera CCTV untuk profiling calon penumpang dan pengguna jasa bandar udara, turut serta akan diterapkan untuk menjamin keamanan dan keselamatan penerbangan. RN

Ucapkan Syukur Bupati Eka Sembahyang di Pura Kahyangan Jagat Pucak Tinggah, Angseri

Bupati Eka Sembahyang di Pura Kahyangan Jagat Pucak Tinggah, Angseri

TABANAN – pantaubali.com – Sebagai seorang Kepala Daerah dengan tugas yang begitu berat di dalam memimpin dan membangun Daerahnya sudah tentu harus diimbangi dengan rasa syukur. Hal itulah yang selalu diupayakan oleh Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti. Karena diyakini bahwa rasa syukur akan membuat kita lebih bersemangat dan lebih antusias untuk meraih tujuan yang dicita-citakan untuk membangun Tabanan.

Seperti halnya pasca Pesta Demokrasi Indonesia 17 April 2019 kemarin, Bupati yang akrab disapa Eka itu tak lupa menunjukan rasa syukurnya karena pesta demokrasi berjalan dengan lancar, aman dan kondusif dengan melakukan persembahyangan bersama di Pura Kahyangan Jagat Pucak Tinggah, Desa Angseri, Baturiti, sehubungan dengan Pujawali di Pura tersebut, Jumat (19/4) pagi, didampingi oleh Sekda Kabupaten Tabanan I Gede Susila beserta beberapa Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Tabanan.

“Semoga melalui persembahyangan ini, masyarakat Tabanan tetap bersatu pasca Pilpres dan Pileg, jangan terlarut dalam euporia pesta demokrasi, sehingga bisa mengganggu keamanan, kenyamanan dan kondusifitas Tabanan. Pilihan boleh beda, menang kalah itu biasa, setelah itu mari kembali bersatu, kembali melakukan aktifitas masing-masing dan jangan sampai terpecah belah guna mewujudkan masyarakat Tabanan yang Sejahtera, aman dan Berprestasi,” ucap Bupati Eka usai persembahyangan bersama.

Selain sebagai wujud syukur atas lancarnya perhelatan pesta demokrasi,  di Pura yang konon katanya merupakan tempat persinggahan Rsi Markandya waktu datang ke Bali ini, Bupati Eka berharap agar Tabanan selalu diberikan kesuburan dan kemakmuran, mengingat Pura Pucak Tinggah disamping sebagai Kahyangan Jagat juga sebagai Pura Ulun Suwi, dengan fungsi sebagai tempat untuk memohon kemakmuran dan peneduh jagat (Bumi).

Hal itu dilakukan Bupati Eka agar tanah atau lahan pertanian yakni sawah dan ladang di Tabanan tetap subur dan menghasilkan. Mengingat bahwa mayoritas masyarakat Tabanan adalah Petani, sehingga dengan lahan yang tambah subur bisa meningkatkan penghasilan dari para Petani yang berimbas pada kesejahteraan keluarganya dan tetap mempertahankan Tabanan sebagai Lumbung Pangannya Bali.

Sehabis melakukan persembahyangan, Bupati Eka meninjau Pura yang mewilayahi Subak Angseri, Tinungan, Kambangan, Senganan, Bunutin, Pemanis, Payangan, Serta Penyiwi Bakti meliputi Kabupaten Tabanan, Badung, Gianyar, Denpasar, Bangli dan Negara, guna melihat keadaan Pura. Tidak lupa juga sebagai wujud syukur dan bakti kehadapan Ida Sang  Hyang Widhi Wasa, Bupati Eka ngaturang (memberikan) punia yang diterima oleh manggala karya Pura. @humastabanan.

Memperingati HKG-PKK tahun 2019 Tim Penggerak PKK Klungkung Adakan Lomba Kewanitaan

KLUNGKUNG – Pantaubali.com – Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Klungkung Ny. Ayu Suwirta dan Wakil TP PKK Kabupaten Klungkung Ny. Sri Kasta menghadiri Peringatan  Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-47 dan Lomba Kewanitaan dalam rangka Peringatan Puputan Klungkung ke-111 dan HUT Kota Semarapura ke-27 tahun 2019, bertempat di balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, pada Kamis (18/04/2019).

Dalam sambutan Ketua Umum TP PKK Pusat dr. Erni Guntarti Tjahjo Kumolo yang dibacakan Ketua TP PKK Kabupaten Klungkung Ny. Ayu Suwirta menyampaikan kemeriahan dan rasa syukur dalam memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK ini, haruslah selalu menimbulkan gelora, yakni dapat membawa semangat baru dan energy baru kepada setiap gerak langkah dan kridanya Gerakan PKK.

Semangat yang menggelora itu harus senantiasa kita miliki, karena Tim Penggerak PKK sebagai mitra kerja Pemerintah haruslah mampu menjadi pelopor dan pembaharu yang inspiratif. Pada HKG PKK ke-47 tahun 2019 ini mengambil tema “Tingkatkan Kinerja Gerakan PKK Selaras dengan Program Pemerintah”, yang mengandung makna bahwa Tim Penggerak PKK sebagai Mitra kerja Pemerintah berkewajiban untuk secara konsisten mengiringi,  dan mendukung garis kebijakan Program Pemerintah. Melalui tema HKG-PKK tahun 2019 ini, Erni Guntarti Tjahjo Kumolo mengajak seluruh jajaran Tim Penggerak PKK, untuk memberikan bimbingan, pembinaan, dan fasilitasi yang berkelanjutan kepada kader-kader PKK termasuk Kader Dasawisma, Karena kepada merekalah sesungguhnya terletak fungsi kinerja dan program-program PKK, guna tetap berjalan selaras dengan program-program pemerintah.

Wakil Tim Penggerak PKK Kabupaten Klungkung Ny. Sri Kasta selaku ketua Panitia dalam laporannya menyatakan bahwa dalam memperingati HKG-PKK tahun 2019, Tim Penggerak PKK Mengadakan kegiatan Lomba Kewanitaan yang dirangkaikan dengan HUT Puputan Klungkung ke-111 dan HUT Semarapura ke-27 tahun 2019. Adapun Lomba Kewanitaan yang diselenggarakan diantaranya, Lomba Membuat Gebogan Untuk Upacara Dewa Yadnya, Gebogan Kreasi, Ngulat 10 Jenis Tipat, Lomba Membuat Banten Prayascita Sakti, Lomba Merangkai bunga meja. Lomba Diikuti oleh peserta dari SMA/SMK Se-Kabupaten Klungkung dan TIm Penggerak PKK desa yang mewakili Kecamatan masing-masing. “Tujuan diadakan lomba tersebut antara lain untuk menggali potensi remaja dan Tim Penggerak PKK seKabupaten Klungkung” ujar Ny. Sri Kasta.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan dalam memperingati HKG-PKK tahun 2019 tidak hanya bersifat seremonial saja. Sejalan dengan Tema HKG PKK Tahun 2019, Bupati Suwirta mengharapkan agar Pemberdayaan kesejahteraan keluarga harus diselaraskan dengan program Pemerintahan. Bupati Suwirta meminta Kepada TP PKK Kabupaten Klungkung untuk bisa menjadi penunjang bagi kegiatan Pemerintah, baik itu dimasing-masing OPD maupun di Pemerintahan Desa. Bupati Suwirta menghimbau kepada Semua istri pejabat di lingkungan Pemkab Klungkung atau ASN yang terlibat menjadi pengurus di PKK, agar dapat Serius dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan yang terdapat di PKK Kabupaten Klungkung. “Dalam menerapkan konsep pemberdayaan ini, perlu dukungan semua pihak terkait”, Ujar Bupati Suwirta. Bupati Suwirta mengatakan bahwa Pemkab Sudah melaksanakan beberapa program Pemberdayaan diantaranya, di bidang kesehatan, Kabupaten Klungkung sudah menjamin kesehatan seluruh masyarakat Klungkung dengan program UHC, Dibidang pendidikan, melalui Program Angkutan Siswa Gratis, Dibidang ketenagakerjaan, Pemkab akan memberangkatkan Anak muda dari KK Miskin untuk bekerja ke kapal pesiar secara gratis, Budidaya tanaman Hidroponik masuk Desa, Enterpreneur masuk Desa dan Pemberdayaan dibidang lainnya. (Humasklk/Cok).

Bupati Eka Gunakan Hak Pilihnya di TPS 15

Bupati Eka Nyoblos Di TPS 15

TABANAN – Pantaubali.com – Dalam semarak Pemilu Serentak 2019 ini, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti didampingi Ketua DPRD Provinsi Bali N.Adi Wiryatama beserta keluarga, menggunakan hak pilihnya di TPS 15, Banjar Tegeh, Desa Angseri, Baturiti, Rabu, (17/4) pagi yang bertempat di SD N 2 Angseri.

Menggunakan kebaya putih dipadukan dengan kain hitam, Bupati yang akrab disapa Eka tersebut terlihat sangat antusias melakukan pemilihan. Meskipun sebagai seorang Bupati, Dirinya beserta keluarga terlihat ikut antri di TPS tersebut bersama dengan warga sekitar atau pemilih lainnya.

Ditemui oleh awak media, baik media online maupun media massa yang tengah menunggu saat usai pencoblosan, Bupati Eka mengatakan, pesta demokrasi ini harus disukseskan oleh seluruh masyarakat karena akan menentukan siapa pemimpin kita nanti kedepannya.

“Disini adalah pesta demokrasi yang memang harus disukseskan oleh seluruh masyarakat, maka Saya bilang jangan sampai tidak menggunakan hak pilihnya karena kita juga menentukan nasib bangsa dan menentukan siapa pemimpin-pemimpin kita kedepannya,” ucap Bupati Eka.

Masalah kalah menang di dalam Pemilu ini, Bupati Tabanan 2 periode tersebut mengatakan itu hal yang biasa. Dirinya berharap agar semua calon-calon pemimpin yang ikut dalam Pemilu Serentak ini bisa menerima kegagalan dan menjaga suasana agar tetap aman dan kondusif.

“Kalah menang itu biasa. Yang Saya harapkan calon pemimpin yang suaranya tidak sesuai dengan yang diharapkan jangan berpikir bahwa hidup disitu saja. Kita harus menerima suatu kegagalan karena itu adalah sebuah konsekuensi. Dan yang paling penting, tetap jaga keamanan dan kenyamanan di lingkungan kita masing-masing,” jelasnya.

Bupati Eka juga menekankan bahwa ada banyak faktor yang menentukan kita jadi atau tidaknya menjadi seorang pemimpin, salah satunnya disebutkan oleh Bupati Eka adalah faktor Garis Tangan. Dijelaskannya bahwa jangan pernah memaksakan diri agar bisa menjadi seorang pemimpin karena hasilnya tidak akan sesuai dengan apa yang diharapkan.

“Disamping kita berjuang, disamping kita berdoa, semua itu juga tergantung pada garis tangan kita. Kalau sekarang garis tangan kita belum memenuhi kriteria, ya jangan memaksakan diri, dan jangan pernah berhenti berjuang. Karena berjuang itu tidak hanya di Partai saja, tidak hanya di Politik saja. Yang paling penting kita berjuang di masyarakat, di keluarga untuk menciptakan nasib kita yang lebih baik lagi kedepannya,” imbuhnya.

Dirinya berpesan agar siapapun nantinya yang menang dalam Pemilu Serentak ini jangan terlalu menunjukan euporia yang berlebih. Justru semangat kemenangan itu harus dituangkan dalam pemikiran dan tindakan untuk Rakyat yang nantinya pasti akan menuntut janji, dan janji itupun harus dipenuhi.

“Bagi yang menang nantinya, jangan menunjukan euporia yang berlebih, jangan merasa diri yang paling hebat. Ini justru merupakan sebuah pesan, setelah kita menang kita mempunyai banyak tugas, banyak beban untuk kita, karena kita akan dituntut janji oleh rakyat yang harus kita penuhi,” sambung Bupati Eka.

Wabup Sanjaya Nyoblos Didampingi Istri

Wabup Sanjaya Nyoblos Di TPS 8

TABANAN – Pantaubali.com – Wakil Bupati Tabanan sekaligus Ketua DPC PDIP Tabanan, Komang Gede Sanjaya menyalurkan suaranya pada Pemilu Rabu (17/4) di TPS 8 Banjar Dauh Pala Desa Dauh Peken Tabanan. Sanjaya nyoblos didampingi istrinya, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya. Selama menyoblos lima kartu suara masing-masing untuk memilih Presiden, anggota DPR RI, anggota DPD, anggota DPRD Propinsi dan anggota DPRD Kabupaten, Sanjaya menghitung waktu yang dihabiskan. “Ternyata membutuhkan waktu tujuh menit,” katanya.

Waktu yang dibutuhkan per orang dalam menyalurkan suara pada Pemilu kali ini diharapkan Sanjaya tidak menyurutkan niat masyarakat untuk menyalurkan suaranya. Namun ia yakin, meski membutuhkan waktu dan antri cukup lama di TPS, masyarakat Tabanan tetap semangat, terlebih sosialisasi yang diberikan sebelum Pemilu mengenai cara mencoblos dipandang sudah sangat baik sehingga tidak menimbulkan kesulitan maupun kebingungan saat memilih. “Pemantauan saya semangat dalam memilih di Tabanan baik. Ini bisa dilihat dari ramainya TPS sejak pagi,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat Tabanan yang menyalurkan suaranya memilih pemimpin yang dekat dengan rakyat dan berkemampuan untuk membela kepentingan rakyat. Menurutnya masyakat Tabanan sudah cerdas untuk memilih pemimpin yang sesuai kriteria tersebut. Sementara di TPS 08 tempat Wabup f memilih tercatat 297 DPT.

Mulai Sepi Pengujung, Bupati Suwirta Minta Masyarakat Kembali Manfaatkan Program (MAGS)

Mimbar Aspirasi Gema Santi (MAGS)

KLUNGKUNG – Pantaubali.com – Salah satu program aksi Pemkab Klungkung yaitu Mimbar Aspirasi Gema Santi (MAGS) yang merupakan tempat khususnya masyarakat Klungkung untuk menyampaikan segala inovasi maupun aspirasinya terkait di bidang pembangunan, UMKM maupun potensi lainya mulai sepi pengunjung, hal ini ditemui saat Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengikuti kegiatan Car Free Day di Lapangan Puputan Klungkung, Minggu, Pagi (14/4/2019).

Meskipun kegiatan Car Free Day ini ramai di ikuti masyarakat, tetapi Mimbar Aspirasi Gema Santi (MAGS) mulai sepi di kunjungi masyarakat. Melihat situasi tersebut, Bupati Suwirta meminta agar masyarakat kembali memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya guna untuk menyampaikan segala inovasinya didalam bersama-sama membangun Kabupaten Klungkung kedepan. Program ini juga bertujuan untuk bisa berkumpul menpererat rasa persaudaraan, bersatu padu bersama seluruh elemen masyarakat, baik siswa, pegawai dan TNI/Polri, dalam menunjukan dan menyampaikan kegiatan- kegiatan Inovatif. “Jangan hanya di awal saja kegiatan ini ramai pengujung, tetapi tindaklanjutnya mari kita bersama-sama sampaikan aspirasi untuk membangun Kabupaten Klungkung kedepan agar semakin lebih baik,” ujar Bupati Suwirta

Selain itu, Bupati Suwirta berharap agar program ini kedepannya bisa terus berjalan dengan baik. “Jangan berbicara hanya lewat social media saja mari yang mempunyai ide-ide bisa sampaikan di Mimbar Aspirasi Gema Santi (MAGS), Mimbar Merah Putih dengan sopan dan santun,” harapnya kepada masyarakat.

Sementara itu, Kepala Dinas Informasi dan Komunikasi Kabupaten Klungkung I Wayan Parna mengatakan untuk kedepannya pihaknya meminta agar seluruh masyarakat juga bisa menyampaikan aspirasinya lewat Mimbar Merah Putih dimana program ini bertujuan untuk membangkitkan dan mengarahkan kreativitas generasi muda umtuk mengelola sistem informasi. Salah satu media social Pemkab Klungkung yakni Klungkung Mesadu juga diharapkan bisa dipakai untuk menyampaikan aspirasi “Masyarakat juga boleh menyampaikan aspirasinya lewat media social Klungkung Mesadu,” kata Wayan Parna.(Humasklk/puspa).