- Advertisement -
Beranda blog Halaman 541

Bupati Sanjaya Laksanakan Bhakti Penganyar di Pura Punduk Dawa

Persembahyangan sradha bhakti Penganyar di Pura Penataran Agung Catur Parhyangan Ratu Pasek Linggih Ida Bhatara Mpu Gana di Banjar Punduk Dawa,

PANTAUBALI.COM,Tabanan – Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, bersama jajaran Pemkab Tabanan, melaksanakan persembahyangan sradha bhakti Penganyar di Pura Penataran Agung Catur Parhyangan Ratu Pasek Linggih Ida Bhatara Mpu Gana di Banjar Punduk Dawa, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung, Bali, Jumat, (13/1).

Kehadiran Bupati Sanjaya sekitar pukul 15.30 Wita yang didampingi oleh Sekda, para Asisten, seluruh Kepala OPD, serta para Kabag di lingkungan Pemkab Tabanan, disambut hangat oleh Sekjen Pasemetonan Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Kabupaten Tabanan I Made Suwardika.

Dalam kesempatan itu, Orang nomor satu di Tabanan ini mengucap syukur dan terimakasihnya kepada pihak pesemetonan MGPSSR Tabanan dan pihak terkait atas sambutan yang telah diberikan. Sanjaya juga memberikan apresiasinya karena kegiatan ini telah dikonsepkan melalui semangat gotong-royong dari pesemetonan dan pihak terkait.

Untuk itu, Bupati Sanjaya berharap agar persembahyangan sradha bhakti penganyar ini memberikan kerahayuan bagi Jagat Bali, khususnya Tabanan. Kepada jajaran, Bupati Sanjaya meminta agar melaksanakan persembahyangan dengan sungguh-sungguh dan diharapkan kegiatan ini berjalan dengan lancar labda karya sidaning don.

Persembahyangan bersama yang diikuti ratusan orang tersebut berlangsung dengan khusyuk yang dipimpin oleh Mangku Pura setempat. Sekjen Pasemetonan Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR) Kabupaten Tabanan I Made Suwardika, mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bupati Sanjaya beserta jajaran. Pihaknya juga mendoakan Bali dan khususnya Tabanan aman dan damai kedepannya. @prokopimtabanan

 

Wagub Cok Ace Kunjungi Pembangunan Kawasan Pusat Kebudayaan Bali di Gunaksa Klungkung

Pembangunan Kawasan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di kawasan Gunaksa Klungkung

PANTAUBALI.COM,Klungkung  – Seusai meninjau Kawasan Pura Agung besakih, Wagub Cok Ace melanjutkan kunjungan , Pembangunan Kawasan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di kawasan Gunaksa Klungkung pada Jumat (13/1) siang.

Pembangunan kawasan yang akan dijadikan sentra seni dan budaya Bali tersebut  terus berlangsung dengan proses pembebasan lahan dan pematangan lahan dengan anggaran Rp 1,5 Triliun yang telah selesai Desember 2022. Progresnya akan dilanjutkan pembangunan fisik pada zona inti dengan anggaran sekitar Rp 1 Triliun, mulai tahun 2023.

Dengan berjalan kaki, Wagub Cok Ace didampingi Perwakilan Pelaksana Proyek dari PT Nindya Karya, Made Sujana melihat kesiapan lahan yang telah selesai dilaksanakan proses pematangan lahan, dan untuk seterusnya akan menjadi kawasan inti dari PKB.

Kawasan Pusat Kebudayaan Bali terdiri atas 3 (tiga) zona, yaitu zona inti, zona penunjang dan zona penyangga. Pada zona inti akan berisi 15 Fasilitas Pentas Seni Tradisi dan Seni Modern, 12 Museum Tematik, Auditorium Bung Karno, Desa Difabel, Bali International Convention Center, Bali Exhibition Center, Pusat Promosi Ekspor,Fasilitas Pariwisata,Pelabuhan Marina, dan Taman Rekreasi Ekologis.

Termasuk panggung terbuka utama dengan kapasitas 15.000 orang, selain itu Ada pula panggung terbuka madya dengan kapasitas 4.000 orang dan panggung terbuka lain untuk kapasitas 3.000 sampai 3.500 orang, serta 12 Museum Tematik juga akan dibangun di Zona Inti. Sementara itu Di zona penunjang ada areal untuk hotel, apartemen, dan fasilitas usaha pariwisata. Sedangkan zona penyangga memiliki hutan dan taman ekologis tematik seluas kurang lebih 70-90 hektare.

Wagub Bali Kunjungi Proyek Penataan Kawasan Suci Besakih dan Pusat Kebudayaan Bali

Wagub Cok Ace Senang, Penataan Kawasan Suci Pura Agung Besakih Hampir Rampung

PANTAUBALI.COM,Karangasem – Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, menyampaikan apresiasinya setelah meninjau langsung proyek Penataan Kawasan Suci Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem. Sekaligus meninjau juga pembangunan Pusat Kebudayaan Bali di Gunaksa, Klungkung pada Jumat (13/1) siang. ”Saya lihat dan meninjau langsung progres dan kualitas pekerjaan, nyaris sudah selesai semua,” kata Wagub.

Di sela kunjunganya tersebut Cok Ace hanya menggaris bawahi beberapa titik yang dihiasi relief yang harus mengejar target agar selesai tepat waktu. “Saya harap bisa dipantau terus (pembuatan relief, red) dan kalau yang lain saya kira sudah bagus,” imbuhnya.

“Hari ini saya juga mengajak teman-teman dari kalangan perguruan tinggi dan kalangan pariwisata. Karena beliau-beliau ini yang akan jadi ‘user’ di sektor pariwisatanya,” katanya lagi.

Wagub yang didampingi pula Kepala Dinas PUPR Provinsi Bali, Nusakti Yasa Wedha pun berharap dalam sisa waktu yang tinggal beberapa hari kedepan semuanya bisa diselesaikan dengan baik dan sesuai dengan kualitas yang diinginkan. “Sekali lagi terima kasih kepada para pekerja dan teman-teman lain yang turut serta dalam proyek penataan ini,” ucap Wagub yang akrab disapa Cok Ace ini.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Pimpinan Proyek (Pimpro) Penataan Kawasan Pura Agung Besakih Fajar Titiono mengatakan, Penataan ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang muncul pada saat upacara peribadatan atau pada masa puncak kedatangan wisatawan yang berdampak pada kemacetan akibat banyaknya kendaraan umum maupun pribadi yang datang.

Selain itu kurangnya fasilitas pendukung toilet dan pendukung lainnya juga menjadi masalah, Misalnya Penataan Gedung Parkir yang ada di kawasan Besakih ini, dibangun bertingkat ke bawah terdiri dari 4 lantai sesuai rencana, gedung parkir yang ada di dua area ini akan menampung  3.288 unit sepeda motor dan 5.738 mobil  serta 187 unit bus ukuran sedang.

“Proses ini juga untuk melancarkan sirkulasi kendaraan dan kepadatan dan menambah kenyamanan pada pemedek untuk melaksanakan peribadatan,” jelasnya. ( Rilis )

Hilangkan Kesan Serius, Paguyuban Seniman Tabanan Bersama PDDS Ngopi Bareng di Pemkab Tabanan

PANTAUBALI.COM – Tabanan, Paguyuban Seniman Tabanan diketuai I Nyoman Sudiana (Guru Agung) bersama Perusahaan Daerah Dharma Santika (PDDS) berkumpul menggelar kegiatan bertema “Ngopi Bareng” digelar di areal parkir Kantor Bupati Tabanan, beberapa hari lalu, (Kamis,(12/1).

Kegiatan berkumpul bersama tersebut bertujuan saling sharing antar seniman-seniman di Kabupaten Tabanan.

“Kami berkumpul dan sharing antar seniman di Tabanan. Sekaligus menghibur masyarakat yang datang ke kantor bupati,” ujar pengisi acara, I Nyoman Ardika yang akrab disapa Sengap ini.

Dirinya menyampaikan, adanya keramaian di area parkir kantor Bupati, akan menghilangkan kesan serius sehingga masyarakat bisa lebih rileks ketika melakukan pelayanan publik.

“Selain diskusi kami juga adakan hiburan seperti karaoke, sehingga suasana santai,” ujarnya.

Paguyuban Seniman Tabanan juga bekerjasama dengan Perusahaan Daerah Dharma Santika (PDDS) untuk menggelar acara tersebut yang akan rutin digelar setiap minggu.

Selanjutnya Direktur PDDS Kompiang Gede Pasek Wedha mengatakan, pihaknya akan rutin menggelar acara Ngopi Bareng tersebut dengan melibatkan berbagai pihak di Tabanan setiap Jumat.

“Nanti bisa dari kelompok masyarakat lain, atau mungkin juga dinas di Tabanan yang menggunakan acara ini agar suasana bisa lebih ramai dan santai”, tutupnya.(PB01)

Kejari Badung Menerima Penyerahan Tersangka Perkara Pidana Kepabeanan Hari Ini

PANTAUBALI.COM – Badung, Penyerahan tersangka dan barang bukti (tahap II) Perkara Kepabeanan atas nama Ismath Jamaluddin Haja Moideen dari Penyidik Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean Ngurah Rai yang diterima oleh Jaksa Penuntut Umum yang termuat dalam Surat Perintah Penunjukan JPU Untuk Penyelesaian Perkara Tindak Pidana (P-16A) diantaranya Putu Windari Suli, S.H.,M.K.n., I Gede Agus Suraharta, S.H., Luh Heny Febriyanti Rahayu, S.H.,M.Kn., dan Putu Delia Ayusyara Divayani, S.H. dan Dewa Arya Lanang Raharja, S.H.,M.H.,Selaku Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus pada Kejaksaan Negeri Badung.

Pelaksanaan Penyerahan Tersangka dan barang bukti terkait dengan perkara Kepabeanan yakni Tersangka Ismath Jamaluddin Haja Moideen merupakan seorang Warga Negara India datang ke Bali dari Bangkok, dan Ketika sampai di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai tersangka dilakukan pemeriksaan oleh petugas bea cukai, dan pada saat diperiksa tersangka kedapatan menyembunyikan barang impor secara melawan hukum dengan memasukan (insert) ke dalam badan melalui anus berupa butiran berlian hal tersebut disampaikan, Kepala Kejaksaan Negeri Badung, Imran Yusuf, S.H.,M.H di dampingi Kepala Seksi Intelijen Kejari Badung I Made Gde Bamaxs Wira Wibowo, S.H., M.H.

“Bahwa tujuan tersangka memasukkan berlian ke dalam anus tersebut adalah perintah dari bos tersangka, dengan tujuan nantinya berlian itu akan dijual untuk relasi bos tersangka di Bali. Bahwa perbuatan tersangka tersebut diduga melanggar ketentuan Pasal 102 huruf e Jo. pasal 103 huruf c Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2006 tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan dengan Barang Bukti berupa ratusan butir Berlian”, paparnya, Kamis,(12/1) di Badung.

Sembari Yusuf menambahkan bahwa setelah pelaksanaan Penyerahan tersangka dan barang bukti (tahap II) dari Penyidik kepada Penuntut umum maka, Penuntut Umum Bertanggungjawab atas Tersangka dan Barang Bukti tersebut, dan terhadap tersangka dilakukan penahanan oleh penuntut umum selama 20 hari ke depan.(PB01)

Perumda TAB Cabut 724 Sambungan ke Pelanggannya di 2022

PANTAUBALI.COM – Tabanan, Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Kabupaten Tabanan mencatat telah melakukan pencabutan sambungan ke para pelanggannya dengan total pencabutan sambungan mencapai 724 sambungan per 2022.

Pencabutan dilakukan disebabkan karena beberapa faktor mulai dari, adanya tunggakan rekening pembayaran dilakukan para pelangan sampai adanya permohonan pengunduran diri dikarenakan, adanya pelangan telah memiliki sumber air dari sumur bor hal tersebut disampaikan, Kabag Langganan Perumda TAB, I Made Sudiana didampingi Kasubag Humas Perumda TAB I Wayan Agus Suanjaya, Kamis,(12/1) di Tabanan.

“Adapun rincian beberapa pencabutan sambungan pelangan dilakukan di tahun lalu (2022) mulai dari Januari tercatat terdapat sebanyak 39 pencabutan sambungan, Februari 47, Maret 50, April 73, Mei 7, Juni 74, Juli 54, Agustus 60, September 57, Oktober 53, November 74 sedangkan pada Desember 2022 tercatat sebanyak 56 sambungan telah dilakukan pencabutan dari para pelangan kami”, paparnya.

Dirinya mengatakan, dari data pencabutan sambungan kepara pelangan sebagian besar dilakukan dikalangan pelangan rumah tangga di 2022.

“Kami melakukan pencabutan sambungan sebagian besar didominasi sambungan dikalangan rumah tangga di tahun lalu (2022)”, ujarnya.

Dirinya mengatakan, layanan PerumdaTAB semakin luas hal tersebut dapat dibuktikan dengan semakin bertambahnya jumlah Sambungan Rumah (SR) setiap bulannya.

“Kami mencatat Per Desember 2022 pelanggan kami total mencapai 60.958 SR”, ucapnya.

Sembari Sudiana menambahkan, Dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada para pelangan maka, penyempurnaan -penyempurnaan serta inovasi-inovasi tetap dilakukan secara continue sampai saat ini hingga ke depanya.(PB01)

Lestarikan Jeruk Keprok Pemprov Bali Bagikan 1.000 Bibit di Tejakula

Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster meninjau perkebunan jeruk keprok di Kecamatan Tejakula

PANTAUBALI.COM, Buleleng –  Sebagai upaya mengembalikan dan melestarikan kejayaan jeruk keprok Tejakula, Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster bersama Kadis Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Bali I Wayan Sunada dan akademisi bidang pertanian Prof. Dr. Ir. Dewa Ngurah Suprapta, M.Sc turun meninjau perkebunan jeruk keprok di  Kecamatan Tejakula, Rabu (11/1).

Peninjauan  tersebut dilaksanakan di lahan milik dua petani jeruk yaitu Nyoman Adiatma dan Ketut Sulaksana. Keduanya menerima bantuan masing-masing 20 dan 30 bibit jeruk keprok Tejakula

Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster mengatakan, pemerintah Provinsi Bali melakukan langkah membagikan 1.000 bibit jeruk keprok Tejakula pada petani yang ada di kawasan Tejakula, Buleleng, sebagai bagian untuk melestarikan kejayaan jeruk keprok Tejakula.

Dalam kunjungan , Ny. Putri Koster nampak antusias mendengar penjelasan dari dua petani jeruk keprok Tejakula. Ia sangat berharap upaya ini mampu mengembalikan kejayaan jeruk keprok Tejakula sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani.

Selain melakukan kunjungan dalam kegiatan kerja tim PKK,  Ny. Putri Koster menyerahkan bantuan pengendali hama hayati berupa serbuk dan cairan kepada petani jeruk keprok Tejakula. Ia berharap, pengendali hama yang dibuat dari bahan organik ini membuat tanaman jeruk tumbuh lebih baik.

Menurut   Kadistanpangan Bali Wayan Sunada, 1.000 bibit percontohan ini akan dijadikan bahan evaluasi untuk pengembangan jeruk keprok Tejakula dengan skala dan cakupan yang lebih luas di tahun 2023. Dari hasil evaluasi, bantuan 1.000 bibit jeruk keprok Tejakula kepada petani.

“ Di tahun ini Distanpangan Bali akan menyebar 10.000 bibit jeruk keprok Tejakula, ini dilakukan untuk mengembalikan jeruk keprok Tejakula yang pernah berjaya pada masanya dan menjadi salah satu ikon Buleleng. “katanya.

PPKM di Cabut Satgas Covid Tabanan Awasi Wisatawan

PPKM di Cabut Satgas Covid Tabanan Awasi Wisatawan

PANTAUBALI.COM Tabanan – Naiknya kasus covid-19 di China menjadi pelajaran penting bagi pemerintah di Kabupaten Tabanan, Bali, pemerintah setempat mengajak masyarakat untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan meskipun PPKM kini sudah dicabut.

Ketua Satgas Covid Tabanan, Gede Susila mengatakan, paska di keluarkannya PP 53 tahun 2022 tentang pencabutan ppkm level satu, pihaknya bersama jajaran Tni dan Polri terus melakukan pemantauan terhadap pergerakan aktivitas dari masyarakat dan wisatawan yang berada di wilayahnya.

“Pencabutan ppkm level satu yang berarti memberikan ruang bagi masyarakat dan wisatawan lebih bebas beraktivitas di bandingkan saat pandemi covid-19 masih terjadi, ini menjadi hal penting untuk tetap melakukan pengawasan pergerakan mereka baik di tempat umum maupun objek wisata yang ada di Kabupaten Tabanan,“ kata Satgas Covid Tabanan, Gede Susila.

Menurut Gede Susila, pengawasan tersebut tak lain untuk mencegah terjadinya penyebaran virus covid-19 seperti gelombang kenaikan covid-19 yang terjadi di China. Kendati pembatasan kegiatan masyarakat dan wisatawan memang sudah tidak ada, namun di di tempat-tempat tertentu masker tetap di gunakan untuk menghindari penularan virus covid-19 terutama varian baru.

“Untuk menjaga diri kita agar terhindar dari penularan varian baru, saya menganjurkan agar para masyarakat dan wisatawan untuk tetap disiplin 3 m dan menjaga prokes dimana pun berada,“ujarnya.

Selain pengawasan terhadap pelancong, pencegahan penyebaran virus di Kabupaten Tabanan pihaknya tetap menggencarkan program vaksinasi booster kepada masyarakat.

Kasus Pengeroyokan Dua Pemuda Berujung Restoratif Justice

Proses Damai, Lima Pelaku Pengeroyokan di Polsek Kubutambahan.

PANTAUBALI.COM,Buleleng –  Pernah diamankan di Rutan Polsek Kubutambahan, Buleleng atas kasus pengeroyokan, Lima pemuda yang diantaranya Komang Sukredana (19), Gede Satria (21), Kadek Subaktiyasa (26) Kadek (17) dan Putu (16) dibebaskan atas dasar kesepakatan antara para pelaku dan korban.

Kapolsek Kubutambahan AKP Ketut Suparta Rabu (10/1) mengatakan,setelah melewati proses penyidikan, kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan masalah tersebut sampai ditingkat penyidikan.

“Permintaan kedua belah pihak yang didasari dengan surat pernyataan perdamaian pencabutan laporan pengaduan, yang diketahui Pejabat Perbekel dan juga unsur-unsur lainya, maka peristiwa tersebut dapat diselesaikan melalui Restoratif Justice,”kata  Kapolsek Kubutambahan. AKP Ketut Suparta.

selain itu Ketut Suparta menambahkan, untuk saat ini kasusnya dihentikan dengan menerbitkan SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan).

Sebelumnya, kasus pengeroyokan atas Korban Januaryo Sakti Ximenes (23) dan Armindo Raids Tegar Ximenes (19) yang beralamat di Banjar Dinas Kanginan Desa Kubutambahan, dikeroyok oleh 5 orang pemuda pada hari Sabtu tanggal 17 Desember 2022 pukul 21.00 wita di depan SMK Negeri I Kubutambahan tepatnya di Banjar Dinas Banding Desa Kubutambahan.

Pengeroyokan yang dialami korban berawal saat Armindo Raids Tegar Ximenes sedang parkir motor dihalaman sekolah SMKN 1 Kubutambahan kemudian ditabrak dari belakang dan setelah ditegor, para pelaku tidak terima kemudian menendang korban yang mengakibatkan korban kesakitan pada pipi kanan dan luka lecet pada kaki kiri, sehingga memanggil kakaknya  bernama Januaryo Sakti Ximenes melalui phonsel untuk datang ke lokasi kejadian, sehingga kakak korban yang awalnya datang untuk membantu adiknyapun tak terhindar dari aksi pengeroyokan lima pemuda tersebut. ( Rilis )

 

 

Pencarian WNA Terseret Arus di Diamond Beachwalk Dihentikan

PANTAUBALI.COM -Klungkung, Tim SAR gabungan telah melakukan operasi SAR selama 9 hari guna mencari 2 WNA terseret arus di Diamond Beachwalk, Nusa Penida, Selasa,(3/1). Area pencarian dimulai dari seputaran lokasi korban terseret arus, sampai ke Manta Point, Crystal Bay hingga perbatasan Selatan Lombok.

Kemudian SRU darat juga menyisiri seputaran pantai dan pemantauan dari atas tebing.

Keterangan dari Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada, menyampaikan bahwa di hari ke 9 operasi SAR hasilnya masih nihil.

Dari awal, Basarnas Bali selalu berkomunikasi dengan pihak kerabat korban ataupun konsulat.

“Semuanya kooperatif memahami tugas kita dan menghargai regulasi yang ada di Indonesia, bagaimana pola serta batasan upaya-upaya pencarian yang dilakukan,”, ujarnya.

Tim SAR di lapangan terkadang mengalami kendala dengan kondisi cuaca dan gelombang tinggi, namun upaya-upaya pencarian tetap dilakukan semaksimal mungkin.

“Di hari terakhir operasi SAR, Rabu (11/1), bertempat di Semaya One Tamarind Beach dilakukan koordinasi dan evaluasi bersama unsur SAR lainnya, dan disepakati menutup dan menghentikan pencarian”, jelasnya.

Sembari Dirinya menambahkan, Operasi SAR bisa kembali dibuka apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.

“Tim siaga Nasarnas Bali juga sudah melakukan pemapelan kepada kapal-kapal yang melintasi sekitar perairan Nusa Penida, apabila ada penemuan wajib melaporkan hal tersebut kepada Basarnas Bali”, tutupnya.