- Advertisement -
Beranda blog Halaman 302

Pemkab Jembrana Bagikan 34 Hewan Kurban untuk Perayaan Idul Adha 2024

PANTAUBALI.COM, JEMBRANA – Menjelang perayaan Idul Adha 2024,  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jembrana menyiapkan bantuan hewan kurban berupa 28 ekor kambing dan 6 ekor sapi.

Untuk memastikan bantuan hewan kurban dalam kondisi sehat, Bupati Tamba melakukan monitoring langsung hewan kurban yang akan dibagikan untuk 34 masjid pada Jumat (14/6/2024) di UD. Fajar.

Dari 34 masjid yang menerima hewan kurban, sebanyak 28 masjid akan menerima bantuan kambing. Sementara 6 masjid lainnya diberikan bantuan sapi. Dengan total anggaran Rp190.660.000.

“Hari ini ada sapi 6 dan kambing 28 dan semua sudah hasil pemeriksaan dari rekan-rekan keswan dan semua standarnya sudah dipenuhi,” ujar Bupati Tamba.

Bupati I Nengah Tamba juga mengajak semua umat untuk tetap menjaga kerukunan antar umat beragama yang selama ini telah terjalin baik di Jembrana serta senantiasa mendukung program- program pemerintah kabupaten Jembrana.

“Mudah-mudahan dalam hari raya idul adha ini semua berjalan baik dan ada ikmahnya juga dalam rangka membangun jembrana kedepan selalu berbuat baik antar sesama dan menjaga toleransi antar umat beragama,” tandasnya. (ana)

Tingkatkan Prestasi Atlet, KONI Badung Sport Tourism (KBST) 2024 Resmi Dibuka

Sekda Adi Arnawa saat pembukaan KONI Badung Sport Tourism (KBST) yang diselenggarakan di Graha Budaya Lotring, Kecamatan Kuta, Badung pada Jumat (14/6/2024).
Sekda Adi Arnawa saat pembukaan KONI Badung Sport Tourism (KBST) yang diselenggarakan di Graha Budaya Lotring, Kecamatan Kuta, Badung pada Jumat (14/6/2024).

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Event tahunan KONI Badung Sport Tourism (KBST) resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah I Wayan Adi Arnawa di Graha Budaya Lotring, Kecamatan Kuta, Badung, Jumat (14/6/2024).

Acara ini menjadi salah satu upaya pemerintah Kabupaten Badung untuk menarik lebih banyak wisatawan melalui sektor olahraga.

Event yang diikuti oleh atlet-atlet Internasional seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Timor Leste dan Taiwan serta Indonesia sebagai diikuti oleh atlet dari Sumut, Kaltim, Lampung, Jatim, NTB serta Bali sendiri sebagai tuan rumah.

Adi Arnawa menyatakan apresiasi tinggi terhadap inisiatif KONI Badung dalam menyelenggarakan acara tersebut.

Kegiatan yang diikuti oleh 10 cabang olahraga ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Badung melalui KONI Badung untuk menyelenggarakan kegiatan yang dinilai bisa mendongkrak kunjungan wisatawan ke Bali dan Badung pada khususnya.

“Kegiatan ini adalah salah satu bentuk dukungan KONI Badung untuk mendorong orang datang ke Badung dalam bentuk wisata olahraga,” ujarnya.

Sekda Adi Arnawa menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Badung dalam menyediakan fasilitas olahraga bertaraf internasional.

Dia membeberkan pihaknya akan menyiapkan venue dan sarana prasarana yang berkelas internasional. Sebab, dia menilai Badung kini sudah go internasional, sehingga harus didukung pula oleh fasilitasnya yang memadai.

Dengan begitu, kegiatan semacam ini pun bisa menarik ribuan atlet, pendukung, hingga keluarga para atlet untuk datang ke Bali. Adi Arnawa juga berbicara mengenai rencana jangka panjang untuk mengembangkan fasilitas yang mendukung sport tourism.

“Kami sedang mencari lokasi untuk pusat-pusat olahraga. Tidak menutup kemungkinan kami akan mendorong adanya Entertainment Tourism sekelas Gelora Bung Karno (GBK). Ke depan, Badung harus berpikir untuk membuat stadion yang lebih bagus karena yang datang ke sini mendunia,” ungkapnya.

Dia juga melihat potensi besar dalam mengembangkan sport tourism di Badung. Sekda Adi Arnawa berharap dengan kesiapan Badung dalam menyediakan venue bertaraf internasional, Badung bisa menjadi tuan rumah bagi berbagai acara olahraga dunia.

Dia juga mengajak semua pihak untuk duduk bersama dan merencanakan event-event yang dapat mendorong pariwisata di Bali dan Badung.

“Jika Badung dianggap siap dalam venuenya, mungkin event dunia akan diselenggarakan di Bali. Ini peluang besar terutama saat kunjungan wisatawan sedang low season, sehingga kunjungan wisatawan di Badung bisa stabil tanpa adanya low season atau high season,” tutupnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Badung, Made Nariana menyatakan, tujuan utama KBST adalah untuk meningkatkan prestasi atlet Badung dan Bali pada umumnya dengan memberikan kesempatan untuk bertanding melawan atlet dari luar Bali dan luar negeri.

“Selain itu, kami ingin membantu meningkatkan kunjungan turis olahraga ke Bali, khususnya para atlet, sehingga industri pariwisata di Badung dan Bali sebagai destinasi dunia semakin berkembang,” ujarnya.

Tahun ini, lanjut Nariana jumlah cabang olahraga (Cabor) yang dipertandingkan di KBST meningkat dari 7 cabor pada tahun lalu menjadi 10 cabor.

Diantaranya, Kabaddi, Kriket, Catur, Karate, Selancar Ombak, Selam Kolam, Selam Laut, Taekwondo, Bola Basket 3×3, Breakdance, dan Muaythai.

Made Nariana menyatakan tidak menutup kemungkinan untuk menambah jumlah peserta di masa mendatang, tergantung pada anggaran dan kesiapan pengurus cabor terkait.

Dengan dukungan dan antusiasme yang tinggi dari semua pihak, KBST diharapkan dapat terus menjadi ajang yang meningkatkan prestasi atlet lokal sekaligus menarik lebih banyak wisatawan olahraga ke Bali, menjadikan Badung dan Bali semakin dikenal sebagai destinasi sport tourism kelas dunia.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan semua pihak yang telah berkontribusi sehingga acara ini dapat terlaksana dengan baik,” pungkasnya.

Turut hadir anggota DPRD Badung I Made Sumerta, Ketua KONI Bali IGN Oka Darmawan, Ketua KONI Badung I Made Nariana, Sekretaris Umum KONI Badung I Made Sutama dan jajaran pengurus KONI Badung, Perwakilan OPD Kab. Badung, Camat Kuta D. Ngurah Bayudewa, Ketua/Perwakilan KONI Kab/Kota se-Bali serta delegasi dari masing masing negara peserta KBST. (ana)

Jalan Lingkar Desa Pulukan Jembrana Rampung, Mudahkan Akses Masyarakat

PANTAUBALI.COM, JEMBRANA – Perbaikan infrastruktur Jembrana salah satu fokus perhatian dari Bupati Jembrana I Nengah Tamba. Salah satunya melalui perbaikan jalan dengan telah rampungnya pembangunan jalan lingkar Desa Pulukan.

Bupati I Nengah Tamba, Kamis (13/6/2024) didampingi Kadis PUPRPKP Jembrana I Wayan Sudiarta meninjau langsung lokasi jalan lingkar Desa Pulukan yang sebelumnya dalam kondisi rusak parah kini sudah terealisasi perbaikannya.

Jalan sepanjang 1,193 kilometer tersebut telah selesai diperbaiki menggunakan anggaran dari Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Kabupaten Badung dengan nilai Rp1,7 miliar.

Mengingat, perbaikan jalan ini sangat penting karena jalan lingkar Pulukan merupakan akses utama bagi masyarakat setempat menuju sawah dan pantai.

Selain itu, jalan lingkar pulukan juga merupakan jalur penting menuju tempat melasti, sebuah lokasi sakral untuk upacara keagamaan umat Hindu.

Dalam kunjungannya, Bupati Tamba menyampaikan apresiasinya atas rampungnya proyek tersebut dan berharap bahwa jalan yang baru selesai ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Desa Pulukan.

“Dengan rampungnya perbaikan jalan ini, diharapkan akses masyarakat menjadi lebih mudah dan kegiatan ekonomi serta keagamaan dapat berjalan lebih lancar,” ujar Bupati Tamba.

Politikus asal Desa Kaliakah ini berkomitmen untuk terus memperhatikan dan menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur lainnya yang masih membutuhkan perhatian.

“Proyek ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Jembrana dalam meningkatkan infrastruktur desa untuk mendukung kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.

Selain itu, Bupati Tamba minta kepada masyarakat yang wilayahnya mendapat perbaikan jalan, juga menjaga dengan baik.

Sementara itu, salah seorang warga setempat menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh Bupati Jembrana terhadap pembangunan jalan lingkar di daerah mereka.

Jalan lingkar ini sangat penting karena merupakan akses utama bagi warga setempat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Warga tersebut mengungkapkan bahwa perhatian dan tindakan Bupati Jembrana sangat berarti bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan infrastruktur yang memadai.

Dengan adanya jalan lingkar yang baik, diharapkan mobilitas warga menjadi lebih lancar dan berbagai kegiatan ekonomi serta sosial dapat berjalan lebih efisien.

“Pembangunan jalan lingkar ini sangat membantu kami dalam berbagai aspek. Kami sangat berterima kasih kepada Bupati Tamba atas perhatian yang besar terhadap kebutuhan kami,” ujar warga setempat. (ana)

Badung UMKM Week 2024 Batch I, Jadi Ajang UMKM Maju ke Pasar Internasional

Pameran Badung UMKM Week 2024 Batch I, bertempat di Fountain Stage Beachwalk Shopping Mall, Kuta-Bali, Rabu (12/6/2024).
Pameran Badung UMKM Week 2024 Batch I, bertempat di Fountain Stage Beachwalk Shopping Mall, Kuta-Bali, Rabu (12/6/2024).

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Sebanyak 32 UMKM di Kabupaten Badung berkesempatan untuk mengikuti pameran Badung UMKM Week 2024 Batch I, bertempat di Fountain Stage Beachwalk Shopping Mall, Kuta-Bali, Rabu (12/6/2024).

32 UMKM tersebut terpilih setelah mengikuti proses kurasi, bagi perekonomian Kabupaten Badung, UMKM memiliki kontribusi yang sangat besar dalam pembangunan hingga perekonomian Nasional.

Kegiatan yang ditunjukkan bagi para pelaku UMKM tersebut tahun ini mengusung tema ‘UMKM Maju Ekonomi Semakin Tangguh’ berlangsung selama satu Minggu mulai tanggal 12 Juni sampai dengan 18 Juni tahu 2024.

Kepala Bidang Kewirausahaan dan UMKM Diskopukm Kabupaten Badung I Made Wirya Santosa dalam laporannya menjelaskan, melalui tema tersebut diharapkan jaringan UMKM Badung dapat mencakup wilayah yang lebih luas hingga internasional.

“Tujuan dari kegiatan ini untuk memperkenalkan produk UMKM Badung kepada masyarakat luas, baik masyarakat, Nusantara maupun mancanegara. Serta untuk memicu kreatifitas pelaku UMKM untuk selalu berinovasi dalam membuat produk agar dapat bersaing di pasar yang lebih luas,” terangnya

Bupati Badung dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kabupaten Badung I Made Widiana menyampaikan, rasa terima kasih yang mendalam atas sinergi yang telah dilakukan sehingga Pameran Badung UMKM Week 2024 Batch I ini dapat terselenggara dengan baik.

“Atas nama Bupati dan Pemerintah Kabupaten Badung saya menyambut baik dan sangat mengapresiasi penyelenggaraan pameran Badung UMKM Week 2024 Batch I ini memperkenalkan potensi produk-produk UMKM di Kabupaten Badung terutamanya produk unggulan dan memiliki kualitas baik dan memenuhi standar serta sesuai dengan kebutuhan pasar global pada umumnya, dan hal ini dapat dilanjutkan,” ucap Widiana di akhir sambutan.

Melalui pemotongan pita dan pemukulan gong oleh I Made Widiana mewakili Bupati Badung, Kegiatan Badung UMKM Week Tahun 2024 Batch I dibuka secara seremonial yang Disaksikan OPD terkait, perwakilan HIPMI Kabupaten Badung, HIPPINDO Bali, Inkubator Bisnis Universitas Udayana dan Primakara University, serta peserta pameran.

Ditemui seusai membuka acara, Kepala Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan Kabupaten Badung I Made Widiana menambahkan, tugas dari di Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan memfasilitasi UMKM dari hulu sampai hilir yang ada di Kabupaten Badung, mulai dari perizinannya, keterampilan pembuatan produknya, termasuk kita branding terkait dengan pemasarannya.

“Saya harap dengan kemandirian UMKM niscaya akan bangkit dan kuat. Salah satu contoh peran penting UMKM yaitu saat Covid hanya UMKM yang dapat bertahan di tengah gempuran permasalahan yang ada,” imbuhnya. (jas)

Atasi Stres Warga Binaan, Lapas Tabanan Berikan Layananan ‘Teh Rina’

Warga Binaan di Lapas Kelas IIB Tabanan mengikuti kegiatan di Aula Lapas.
Warga Binaan di Lapas Kelas IIB Tabanan mengikuti kegiatan di Aula Lapas.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Puluhan warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Lapas Kelas IIB Tabanan berkumpul di Aula Candra Prabhawa untuk mengikuti kegiatan Layanan Therapy Strees Narapidana (Teh Rina), Kamis (13/6/2024).

Kegiatan yang digelar ini mengangkat topik ‘Stres’ dan menjadi bagian dari upaya Lapas Tabanan dalam memfasilitasi hak-hak warga binaan khususnya di bidang layanan kesehatan.

Kepala Subseksi Perawatan I Gede Komang Werdi menyatakan, layanan Teh Rina merupakan salah satu langkah Lapas Tabanan untuk mendukung kesehatan mental para WBP.

“Kami berharap dengan layanan ini dapat menjadi solusi bagi teman-teman WBP dalam mengelola kesehatan mereka khususnya kesehatan mental,” jelasnya.

Kegiatan Teh Rina menghadirkan tiga residen dari Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, yaitu dr. Angelina Tulus, dr. Rebecca, dan dr. Herman.

Penyuluhan kesehatan yang dibawakan oleh para ahli ini mencakup berbagai aspek terkait stres, mulai dari jenis-jenis stres, tanda-tanda orang stres, hingga cara penanggulangannya.

Dr. Angelina menjelaskan, stres adalah kondisi yang wajar dan dialami oleh semua orang.

Dikatakannya, stres dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu stres yang normal (eustress) dan stres yang tidak normal (distress).

“Stres tidak selalu menimbulkan dampak yang negatif. Misalnya, stres yang dikelola secara positif dapat membuat seseorang lebih berusaha dalam hidupnya. Namun, sebagian besar stres yang dialami orang-orang berdampak negatif,” katanya.

Dr. Rebecca menambahkan, jika stres tidak segera diatasi, dapat berkembang menjadi lebih berat dan menimbulkan gangguan jiwa seperti gangguan kecemasan atau depresi.

“Hal-hal yang dapat dilakukan untuk menghadapi stres antara lain menerima diri sendiri, meredam amarah, istirahat yang cukup, makan makanan bergizi, mendekatkan diri dengan Tuhan, serta meditasi,” ucapnya.

Dokter Lapas Tresnadewi menambahkan, layanan Teh Rina ini adalah upaya untuk mengurangi tingkat stres warga binaan yang mengalami tekanan berat selain harus menjalani pidana dan jauh dari keluarga.

“Tentunya dengan kehadiran residen yang merupakan tenaga profesional, kami harapkan mampu untuk mengurangi tingkat stres warga binaan baik melalui penyuluhan kesehatan maupun konseling kejiwaan,” tutupnya. (ana)

Marga Festival Marhen 2024, Wadah untuk Kenalkan Potensi Desa dan Wisata Kecamatan Marga

Marga Festival Marhen 2024 digelar di lapangan Taman Pujaan Bangsa Margarana.
Marga Festival Marhen 2024 digelar di lapangan Taman Pujaan Bangsa Margarana.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Untuk memperkenalkan potensi desa, Kecamatan Marga yang terletak di Kabupaten Tabanan, Bali menggelar festival budaya.

Festival yang dinamai Marga Festival Marhen ini berlangsung selama lima hari, yakni mulai hari ini Kamis (13/6/2024) hingga Senin (17/6/2024) di lapangan Taman Pujaan Bangsa Margarana.

Sedangkan seremonial pembukaan festival akan digelar Jumat besok (14/6/2024) yang dilakukan langsung oleh Bupati Tabanan.

Festival yang dirancang menjadi agenda tahunan ini tidak hanya menampilkan beragam seni dan budaya dari 16 desa di Kecamatan Marga, melainkan juga melibatkan puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Camat Marga I Gede Nyoman Sugiarta mengatakan, festival ini menjadi wadah untuk memperkenalkan kekayaan seni, potensi wisata, dan kuliner khas Marga kepada setiap pengunjung yang datang.

“Ini merupakan hasil kolaborasi dan semangat persatuan 16 desa yang ada di Kecamatan Marga. Kami juga ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa keindahan dan kekayaan budaya bukan hanya milik satu atau dua desa,” ujarnya, Kamis (13/6/2024).

Sugiarta menyebut, selain hiburan seni dan budaya, Festival Marga akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti lomba kesenian, parade barong bangkung, fun bike, fun run, lomba E-sport, lomba otomotif dan masih banyak lagi.

Khusus untuk rute fun bike dan fun run akan melalui beberapa tempat wisata desa yang masih belum terjamah, sehingga diharapkan dapat menggerakkan sektor pariwisata di wilayah tersebut.

“Kami berharap dengan diadakan festival marga ini bisa mempererat kebersamaan antar warga serta mempromosikan potensi desa dan wisata di Kecamatan Marga sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” harapnya. (ana)

Kabupaten Badung Gandeng Pemerintah Pusat Gelar FGD Pengelolan Sumber Daya Air Bawah Tanah

Focus Grup Diskusi (FGD) Pengelolaan Sumber Daya Air di Kabupaten Badung, Rabu (12/6/2024).
Focus Grup Diskusi (FGD) Pengelolaan Sumber Daya Air di Kabupaten Badung, Rabu (12/6/2024).

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Pemerintah Kabupaten Badung menggandeng pemerintah pusat melaksanakan Focus Grup Diskusi (FGD) kerja sama dalam menjalankan kewenangan pelaksanaan Pengelolaan Sumber Daya Air di Kabupaten Badung, Rabu (12/6/2024).

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Badung Ida Bagus Gede Arjana menerangkan, fokus pembahasan yang dilaksanakan kali ini mengenai pemanfaatan air bawah tanah.

“Saat ini pemanfaatan air bawah tanah untuk usaha cukup besar. Sesuai dengan undang-undang telah mewajibkan pengusaha untuk membayar pajak air bawah tanah,” ujarnya dikonfirmasi, Kamis(13/6/2024).

Dalam diskusi kemarin pula, terlihat para pengusaha memiliki niat baik untuk mengurus izin pemanfaatan air bawah tanah ini. Namun Dalam Undang-undang nomor 6 tahun 2023 masih memberikan ruang hingga bulan Juni tahun 2026, sehingga para pengusaha dapat mempersiapkan persyaratannya untuk mengurus izinnya.

“Kami apresiasi kepada pengusaha dan masyarakat yang sumurnya sudah dipasangi water meter dan membayar pajak air bawah tanah, artinya kepatuhan mereka membayar pajak meskipun izinnya belum rampung,” paparnya.

Dalam tertib administrasi pemerintahan juga menjadi temuan BPK, karena objek yang dipunguti pajak belum ada izinnya. Sehingga untuk ke depannya dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat atau pengusaha memiliki dan melakukan pembayaran pajak.

Hadir sebagai narasumber Wahyudin selaku Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan, Badan Geologi, Kementerian ESDM Republik Indonesia. Kementerian Investasi/Badan Koordinator Penanaman Modal Republik Indonesia, Andi Bardiansyah.

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Bali, I Kadek Sutika, ST., Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Badung, Ida Bagus Gede Arjana, S.E.,M.Si, PDAM Tirta Mangutama Kabupaten Badung, I Wayan Suyasa, S.Sos.,M.M. dan Bagian Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Kabupaten Badung, I Made Adi Adnyana, SP.,M.A.P. (jas)

Kabupaten Badung Siap Berlaga dalam Kejuaraan Liga Tenis Bali Bangkit 2024

Tim perwakilan Kabupaten Badung dalam Kejuaraan Liga Tenis Bali Bangkit ke V 2024.
Tim perwakilan Kabupaten Badung dalam Kejuaraan Liga Tenis Bali Bangkit ke V 2024.

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Pemerintah Kabupaten Badung ikut serta dalam Kejuaraan Liga Tenis Bali Bangkit ke V 2024.

Turnamen ini sudah dibuka secara resmi Asisten Sekda Propinsi Bali Wayan Serinah sebelumnya di Lapangan Tenis DPRD Bali pada Sabtu (1/6/2024) lalu.

Turnamen ini akan berlangsung selama satu bulan dan akan berakhir pada 7 Juli 2024 mendatang.

Terdapat tujuh klub yang terpilih dengan beberapa club instansi pemerintah yang ada di Bali, diantaranya Klub Tiba-Tiba Tenis yang mewakili Kabupaten Badung, Klub Ceria, Klub Cinta Kasih, Klub Sami Manis, Klub latgab, Klub BPN, dan Klub UNR.

Salah satu petenis Klub Tiba-tiba Badung Roy Emerson Hidiya mengatakan, kejuaraan tersebut mempertandingkan tiga partai ganda putra. Dimana, kemenangan ditentukan apabila satu tim mampu memperoleh kemenangan dua partai.

“Kami mewakili pemerintahan sudah siap bertanding melawan klub lainnya,” ujar Roy Emerson.

Roy Emerson yang juga merupakan Pejabat Fungsional Analis Kebijakan Ahli Madya Dinas Perhubungan Kabupaten Badung itu menambahkan bahwa Klub Tiba-tiba sebanrnya sudah mendapatkan jadwal tanding melawan Klub BPN Denpasar pada Sabtu 8 Juni 2024 lalu.

“Nanti kita akan bertanding Sabtu yang akan datang. Kami berharap bisa mendapatkan hasil yang maksimal,” ujarnya.

Menurutnya kejuaraan ini sekaligus mendukung statemen Gubernur Bali dimana olah raga tenis lapangan merupakan sport tourism yaitu salah satu cabang olah raga yang bisa menarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara. (jas)

Tambak Tak Berizin di Mendoyo Ditertibkan Satpol PP Jembrana

Penertiban tambak tak berizin di Desa Yehkuning, Kecamatan Mendoyo.
Penertiban tambak tak berizin di Desa Yehkuning, Kecamatan Mendoyo.

PANTAUBALI.COM, JEMBRANA – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Jembrana kembali menertibkan tambak tak berizin di Desa Yehkuning, Kecamatan Mendoyo.

Penertiban dilakukan pada Selasa (11/6/2024) berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Jembrana Nomor 13 Tahun 2012 tentang Retribusi Perizinan Tertentu dan
Perda Kabupaten Jembrana Nomor 3 Tahun 2017 tentang Bangunan Gedung.

Kasat Pol PP Jembrana, I Made Leo Agus Jaya menerangkan, penertiban dilakukan bersama Kepala Wilayahan Dangin Kepuh, Desa Yehkuning dan staf Desa Yehkuning. Tim langsung bersama-sama menuju lokasi tambak.

Setibanya dilokasi, petugas Satpol PP bertemu dengan pihak penanggungjawab tambak atas nama I Putu Swantara. Namun, penanggungjawab tambak tersebut tidak dapat menunjukan izin yang diperlukan.

“Seizin penanggungjawab serta disaksikan oleh Kepala Wilayahan, Satpol PP Jembrana melakukan pengehentian sementara usaha tambak yang belum memiliki izin, ” ungkapnya.

Kemudian, pihaknya memberikan pembinaan terhadap penanggungjawab tambak berupa surat pernyataan dan surat teguran lantaran belum bisa menunjukan izin terkait usaha tambak tersebut.

“Pengehentian sementara usaha tambak tersebut dengan memasang banner ‘Sementara Kegiatan Ini dihentikan sampai dengan penyelesaian proses perijinan’ diarea tambak dan memasang stiker di pintu masuk dari tambak tersebut,” pungkasnya. (ana)

Kasus DBD Melonjak, Komisi IV DPRD Tabanan Raker Bersama Dinas Kesehatan 

Komisi IV DPRD Tabanan rapat kerja dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan yang berlangsung di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Rabu (12/6/2024).
Komisi IV DPRD Tabanan rapat kerja dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan yang berlangsung di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Rabu (12/6/2024).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Komisi IV DPRD Kabupaten Tabanan menggelar rapat kerja bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan yang berlangsung di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Rabu (12/6/2024).

Rapat kerja ini dilakukan untuk membahas lonjakan kasus demam berdarah dengue (DBD). yang terjadi di Kabupaten Tabanan.

Yang mana kasus DBD di Tabanan sejak Januari hingga Mei 2024 terjadi lonjakan hingga angka 1.027 kasus. Sedangkan korban meninggal akibat DBD mencapai 3 orang pada periode yang sama.

Ketua Komisi IV DPRD Tabanan I Nyoman Wastana menyatakan, keprihatinannya atas meningkatnya kasus DB di wilayah Kabupaten Tabanan

“Hampir setiap saya berkunjung ke rumah sakit, pasti ada pasien DB. Oleh karena itu, kami di Komisi IV meminta dinas terkait untuk bekerja dan bertanggung jawab menekan kasus ini sedini mungkin,” ujar Wastana dalam

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan dr. Ida Bagus Surya Wira Andi mengungkapkan, jumlah kasus DBD melonjak drastis menjadi 1.027 kasus.

Jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya tercatat 644 kasus maka terjadi lonjakan sebesar 609 kasus. Kecamatan Tabanan dan Kediri mencatat peningkatan paling signifikan.

Angka kematian juga mengkhawatirkan, dengan 4 kematian pada tahun 2023 sedangkan di awal tahun 2024 sudah ada 3 kasus kematian.

“Peningkatan kasus DB di Tabanan sejalan dengan tren di seluruh Bali, di mana Kabupaten Gianyar mencatat 2.004 kasus dan Denpasar menjadi wilayah tertinggi dengan 5 kematian. Tabanan sendiri berada di peringkat kelima dalam jumlah kasus DB di Bali,” jelasnya.

Menurut Wira Andi, faktor utama peningkatan kasus DBD ini adalah perubahan cuaca ekstrem, menurunnya kesadaran masyarakat dalam melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), tingkat pemantauan jentik yang kurang optimal, dan pertumbuhan populasi di daerah perumahan.

Meskipun masyarakat sering meminta fogging, metode ini hanya efektif membunuh nyamuk dewasa. Yang lebih baik adalah melakukan PSN

“Pemeliharaan lingkungan yang buruk, terutama dalam pengelolaan sampah plastik yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, juga berkontribusi,” tambahnya. (ana)