Beberapa Mobil Damkar Tabanan, Ada Tidak Layak Beroperasi

TABANAN – Pantaubali.com – Dari 5 unit armada Damkar Tabanan beberapanya usianya mencapai 30 tahunan.Meskipun demikian beberapa kedaraan tersebut masih digunakan juga dalam upaya pemadaman api.

Dari 5 armada damkar Tabanan nyaris semua tidak berfungsi maksimal ada saja kerusakan yang ada. Saat ini pun dua kendaraan usai puluhan tahun dalam kondisi rusak,itu disampaikan, Kepala Satpol PP Tabanan I Wayan Sarba belum lama ini saat ditemui di ruang kerjanya di Tabanan.

“Mobil pemadam ada 5 kendaraan, 2 unit sudah saya usulkan untuk dihapus atau dimuseumkan, karena usianya sudah tua diatas 30 tahun sudah tidak dapat digunakan,” katanya.

Baca Juga:  Warga Pupuan Hilang di Kebun Ditemukan Selamat Setelah Tiga Hari Pencarian, Begini Kondisinya

Setiap kali mobil-mobil damkar Tabanan dengan usai tua dipaksa untuk penanganan kebakaran. Perasaan kekhawatiran dan was-was bagi petugas itu pasti ada.

“Ya kami takut mobil tersebut rem blong ketika digunakan, namun tetap bisa melaju. Maka tidak heran mobil damkar Tabanan sekali pakai ada saja yang rusak. entah itu kompling, perseneleng, pokoknya ada saja yang rusak,” sebutnya.

Selama ini untuk unit pemadam kebakaran diberikan anggaran setiap tahunnya Rp 100 juta biaya pemeliharaan armada. Anggaran tersebut awalnya pihaknya memprediksi mencukupi untuk damkar Tabanan. Namun kenyataan tidak. Ternyata banyak yang tertutupi. Baik itu kegiatan dan biaya operasional lainnya oleh anggaran.

“Saya kira mencukupi awal-awalnya Rp 100 juta. Ternyata sekali rusak armada perbaikan bisa menghabiskan anggaran Rp 58 juta. Itu kalau rusak pompa belum kerusakan lainnya,” ucapnya.

Baca Juga:  Rapat dengan Komisi II DPR RI, Pj. Gubernur Bali Paparkan Kesiapan Pilkada Serentak 2024

Selain terkait masalah armada, kondisi kantor petugas pemadam kebakaran juga terlihat bebetapa telah rusak,hingga saat ini tak kunjung dilakukan perbaikan.
“Coba dibayangkan itu, itu sangat mengerikan kondisi kantornya,” cetusnya.

Dirinya menambahkan,setiap tahunnya sudah mengusulkan adanya mobil damkar baru, namun tak pernah disetujui. Ini lagi-lagi terkendala masalah anggaran yang ada di Tabanan.Maka dari itu pada tahun 2021 mendatang pihaknya akan mengusulkan anggaran untuk armada damkar sekitar Rp 3 miliar untuk proses pembelian mobil baru.

Baca Juga:  Komisi II DPRD Tabanan Desak Tindak Lanjut Dinas Terkait Proyek Restoran Bodong di Desa Mengesta

“Kalau satu unti mobil memang harganya lumyan mahal yang standar lengkap atau komplit segala alat pemadam kebakaran seharga Rp 1,7 miliar.Mudah-mudahan dapat disetujui usulakan pembelian mobil damkar baru. Sehingga dapat melayani masyarakat dalam penanganan kebakaran,”harapnya.