TABANAN – Pantaubali.com – Terkait pandemi covid-19 yang saat ini tengah melanda Dunia termasuk Indonesia, Mendagri Tito Karnavian mrnginstruksikan kepada seluruh Pemerintah Daerah mengambil langkah antisipasi dan akuntabilitas pelaksanaan anggaran dalam rangka pencegahan penyebaran covid-19.
Hal itu Ia sampaikan dalam video conference kedua yang dilakukan secara langsung bersama Kepala Daerah se-Idonesia. Pada kesempatan ini Bupati Tabanan yang diwakili oleh Sekda I Gede Susila, didampingi As III, Inspektur dan Kepala Bakeuda Tabanan, turut mengikuti video conference melalui Tabanan Command Center, Rabu (8/4).
“Jangan ragu-ragu untuk melakukan realokasi, sisir kegiatan-kegiatan yang tidak penting yang bisa digunakan untuk krisis ini dan kemudia niat baik,” ungkap Mendagri Tito Karnavian saat video conference.
Jelas Tito, niat baik sangat diperlukan dalam realokasi anggaran atau penyisiran anggaran untuk penanggulangan penyebaran covid-19 ini. Dengan niat baik, maka tidak akan ada unsur pidana dan anggaran tersebut bisa digunakan secara tepat.
“Kita semua bekerja, sama-sama, Pusat dan Daerah menghadapi krisis Nasional ini. Semoga Allah Subhanuhu Wa Ta’ala/Tuhan Yang Maha Esa, memberikan yang terbaik bagi kita semua, bagi bangsa ini,” harapnya.
Atas instruksi dari Mendagri, Sekda I Gede Susila akan segera menjajaki dan membicarakan tentang penyisiran anggaran tersebut dengan seluruh OPD di lingkungan Pemkab Tabanan guna penanggulangan penyebaran covid-19 ini. @humastabana