5 Tips Ampuh Mengatasi Rasa Lemas saat Puasa

Cara mencegah rasa lemas saat saat puasa. (foto: Alodokter)
Cara mencegah rasa lemas saat saat puasa. (foto: Alodokter)

PANTAUBALI.COM – Rasa lemas saat berpuasa merupakan hal yang biasa terjadi. Rasa lemas tersebut timbul karena tubuh kekurangan asupan makanan dan minuman sebagai sumber energi.

Biasanya tubuh kemas dialami saat minggu-minggu pertama puasa karena proses adaptasi adanya penurunna kadar gula darah dalam tubuh yang menjadi tidak berenergi.

Tubuh lemas juga bisa menjadi pertanda dehidrasi yang disertai dengan gejala lain seperti rasa haus berlebihan, mulut kering, kulit kering, tidak buang air kecil, urine berwarna kuning tua, sakit kepala hingga kram otot.

Jika dibiarkan, rasa lemas ini akan menghambat semua aktivitas sehari-hari bahkan bisa menimbulkan penyakit.

Nah, agar tubuh tidak lemas dan bisa beraktifitas seperti biasa khususnya saat menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh maka lakukan tips-tips berikut ini.

  1. Atur pola tidur

Pola tidur yang baik menjadi kunci utama agar tidak lemas saat puasa. Hindari begadang dan tidur yang cukup tidak kurang dari empat jam saat malam.

Jika masih merasa mengantuk setelah sahur, maka tidur lagi tetapi tunggu beberapa saat agar makanan dicerna terlebih dahulu. Selain itu, tidur siang maksimal 20 menit juga dianjurkan saat puasa.

2. Perhatikan pola makan

Pilih makanan yang mengandung nutrisi seimbang, termasuk karbohidrat kompleks, protein, vitamin, mineral, dan lemak sehat untuk menu sahur dan berbuka puasa.

Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang akan memperkuat imunitas tubuh serta mengatasi lelah saat puasa.

Adapun pilihan makanan yang mengandung gizi baik yakni daging, gandum, sayur hijau, kacang-kacangan dan tahu. Jenis makanan tersebut lebih lambat dicerna tubuh sehingga bisa merasa kenyang lebih lama.

3. Mencukupi kebutuhan cairan tubuh

Kebutuhan cairan tubuh saat puasa dapat dipenuhi dengan minum air mineral kurang lebih sebanyak 2 – 3 liter atau 8 gelas setiap harinya.

Gunakan rumus 2-4-2, yaitu 2 gelas saat berbuka puasa, 4 gelas sebelum tidur, dan 2 gelas di waktu sahur untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi selama puasa.

Hindari mengonsumsi kopi, teh atau soda yang bisa meningkatkan risiko terjadinya dehidrasi.

4. Rutin olah raga

Olah raga saat puasa yang dilakukan dengan benar bisa membuat otot-otot tubuh lebih kuat dan membantumu lebih berenergi menjalani aktivitas sehari-hari.

Pilih jenis olahraga yang intensitasnya rendah, seperti jalan kaki, bersepeda santai, atau yoga. Lakukan dengan rutin selama 30 menit sehari, 3–5 kali seminggu.

5. Konsumsi suplemen

Mengonsumsi suplemen saat berpuasa dapat membantu mencukupi kebutuhan nutrisi harian dan mencegah tubuh lemas.

Namuan, sebelum mengonsumsinya, konsultasi ke dokter dulu mengenai pilihan suplemen yang cocok dan dapat membantu energi tubuh.

Adapun beberapa jenis vitamin yang bisa diresepkan dokter agar tubuh tidak mudah lemas saat puasa yakni vitamin D, vitamin B12, zat besi, dan kalsium.

Itulah 5 cara untuk mencegah rasa lemas saat puasa yang bisa menurunkan produktifitas sehari-hari. Lakukan kebiasaan sehat di atas agar tubuh lebih bertenaga dan ibadah puasa bisa berjalan dengan lancar. (ana)