
PANTAUBALI.COM, TABANAN – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Tabanan melaksanakan survei potensi gerakan radikal di wilayah Kabupaten Tabanan.
Kegiatan survei dilakukan pada Selasa (7/10/2025) dengan cara pengisian tautan survei resmi BNPT sebagai bentuk pemetaan potensi radikalisme dan terorisme di daerah.
Kepala Badan Kesbangpol Tabanan, I Putu Dian Setiawan, menyebut, kegiatan survei ini merupakan bagian dari upaya sinergis antara pemerintah daerah dan BNPT dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Tabanan.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini. BNPT merupakan salah satu mitra strategis kami dalam penanggulangan terorisme. Harapannya, melalui survei ini kita dapat terus menjaga kondusifitas dan keamanan wilayah Kabupaten Tabanan,” ujar Dian.
Ia mengaskan, hingga saat ini situasi di Kabupaten Tabanan terpantau aman dan kondusif, tanpa adanya indikasi maupun aktivitas yang mengarah pada gerakan radikal atau terorisme.
“Untuk wilayah Tabanan sampai sejauh ini terpantau nihil. Tidak ada isu atau aktivitas yang mengarah pada paham radikal ataupun terorisme,” tegasnya.
Survei ini diharapkan menjadi sarana deteksi dini terhadap potensi ancaman radikalisme serta memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, BNPT, dan seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan Tabanan yang aman dan damai. (ana)