
PANTAUBALI.COM, TABANAN – Kecelakaan lalu lintas antara dua truk terjadi di jalur nasional Denpasar–Gilimanuk, tepatnya di Banjar Babakan, Desa Selemadeg Kaja, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Selasa (5/8/2025) pagi.
Insiden ini menyebabkan kemacetan panjang selama beberapa jam akibat salah satu truk mogok di lokasi kejadian.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 08.15 Wita, melibatkan truk Hino bernomor polisi K 8869 YK yang mengangkut keramik dan truk box bernomor polisi B 9996 TEZ bermuatan sekitar 1.300 kilogram paket Shopee.
Truk Hino dikemudikan oleh Romdhon (44), warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Sementara identitas sopir truk box belum diketahui.
Kapolsek Selemadeg Kompol I Wayan Suastika menjelaskan, kecelakaan berawal saat truk box melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk.
Saat memasuki tikungan tajam ke kanan, kendaraan tersebut diduga mengambil jalur terlalu ke kanan hingga melewati marka jalan. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang truk Hino sehingga tabrakan tidak dapat dihindari.
“Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini,” ujar Kompol Suastika.
Namun, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp5 juta akibat kerusakan pada kendaraan, terutama truk Hino yang mengalami kerusakan parah pada bagian stir dan tidak dapat melanjutkan perjalanan.
Petugas dari Polsek Selemadeg yang dipimpin Kanit Lantas Iptu I Nyoman Mardiasa segera tiba di lokasi dan melakukan pengaturan arus lalu lintas dengan sistem buka-tutup. Hal ini dilakukan untuk mengurai kemacetan akibat posisi truk yang melintang di badan jalan nasional.
Proses evakuasi berlangsung cukup lama. Sekitar pukul 13.44 Wita, truk Hino berhasil diperbaiki oleh teknisi dan kemudian dipindahkan ke kantong parkir milik warga bernama I Wayan Westra di Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur.
“Setelah proses evakuasi selesai, arus lalu lintas kembali normal,” terang Suastika. (ana)