PANTAUBALI.COM, TABANAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tabanan mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem yang tidak menentu.
Hujan dengan intensitas tinggi yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Tabanan dalam beberapa hari terakhir dapat menimbulkan berbagai risiko bencana, seperti pohon tumbang, tanah longsor, dan banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Tabanan, I Nyoman Srinada Giri, mengajak masyarakat agar tidak lengah dan tetap siaga dalam menghadapi perubahan cuaca saat ini.
“Kami mengajak warga masyarakat Tabanan untuk selalu waspada dan sigap menyikapi cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini. Mohon tetap memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, terutama bagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana seperti lereng, bantaran sungai, dan wilayah yang berpotensi longsor atau banjir,” ujarnya, Senin (9/6/2025).
Cuaca ekstrem seperti hujan deras yang turun secara terus-menerus dalam waktu singkat maupun panjang dapat menimbulkan berbagai bencana alam. Di antaranya adalah banjir, tanah longsor, pohon tumbang, jalan licin hingga terganggunya akses transportasi.
Kondisi ini tentu dapat membahayakan keselamatan jiwa dan harta benda masyarakat, serta mengganggu aktivitas ekonomi dan sosial sehari-hari.
BPBD Kabupaten Tabanan juga mengimbau agar masyarakat segera melaporkan apabila terjadi bencana atau kondisi darurat di lingkungan masing-masing. Laporan dapat disampaikan langsung ke kantor BPBD Tabanan yang beralamat di Banjar Tanah Pegat, Jalan Semila Jati II, Dusun Tonja, Desa Gubug, Tabanan.
Masyarakat juga dapat menghubungi layanan darurat Emergency Call: 0361-811171 untuk mendapatkan penanganan cepat.
Dalam situasi darurat, BPBD Kabupaten Tabanan akan memberikan prioritas penanganan pada kejadian-kejadian bencana yang mengancam keselamatan jiwa, seperti evakuasi korban, pembukaan akses jalan yang terputus, penanganan banjir, serta pendirian posko dan distribusi logistik bagi warga terdampak.
Penanganan dilakukan secara cepat, terpadu, dan berkoordinasi dengan instansi terkait serta relawan kebencanaan. (ana)