
PANTAU BALI.COM, BADUNG – Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Kabupaten Badung 2025 resmi berakhir. Acara penutupan berlangsung di Lapangan Mangupraja Mandala, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung, pada Selasa (25/3/2025).
Wakil Bupati Badung, I Bagus Alit Sucipta, secara simbolis menyerahkan piala bergilir kepada para juara umum dari tiga jenjang pendidikan.
Pada jenjang SMA/SMK, SMA Negeri 1 Kuta Utara berhasil meraih gelar juara umum dengan total 48 medali emas, 40 perak, dan 37 perunggu (total 125 medali).
Posisi kedua ditempati oleh SMA Negeri 1 Mengwi dengan 31 emas, 28 perak, dan 35 perunggu (total 94 medali), sedangkan SMA Negeri 1 Kuta menempati peringkat ketiga dengan 24 emas, 25 perak, dan 29 perunggu (total 78 medali).
Di jenjang SMP, juara umum diraih oleh SMP Negeri 1 Kuta yang mengumpulkan 24 medali emas, 23 perak, dan 21 perunggu (total 68 medali).
SMP Negeri 1 Kuta Utara berada di posisi kedua dengan 21 emas, 7 perak, dan 14 perunggu (total 42 medali), diikuti oleh SMP Negeri 2 Mengwi di peringkat ketiga dengan 20 emas, 10 perak, dan 22 perunggu (total 52 medali).
Sementara itu, di jenjang SD, Korwil Kecamatan Kuta Utara berhasil meraih juara umum dengan 66 emas, 58 perak, dan 67 perunggu (total 191 medali).
Korwil Kecamatan Abiansemal menempati posisi kedua dengan 59 emas, 42 perak, dan 69 perunggu (total 170 medali), sedangkan Korwil Kecamatan Mengwi meraih peringkat ketiga dengan 53 emas, 70 perak, dan 79 perunggu (total 202 medali).
Wakil Bupati Badung, I Bagus Alit Sucipta, menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, juri, serta para atlet yang telah berjuang dalam kompetisi ini. Ia menekankan bahwa Porjar Badung menjadi ajang persiapan bagi atlet untuk menghadapi Pekan Olahraga Pelajar se-Bali.
“Dalam rangka mempersiapkan atlet yang akan bertanding di tingkat provinsi, kami akan melakukan pemusatan latihan (TC) yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan serta berbagai lembaga di bidang pendidikan dan olahraga,” ujarnya.
Selain itu, untuk meningkatkan semangat para atlet, Pemkab Badung berencana menaikkan jumlah bonus yang diberikan. “Tahun lalu kisarannya 7,5 juta, 5 juta, dan 3 juta. Kami akan koordinasi dengan Bapak Bupati agar bisa memberikan lebih dari itu demi memotivasi para atlet,” tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Badung, I Gusti Made Dwipayana, menegaskan, evaluasi akan dilakukan untuk meningkatkan performa atlet.
“Kami akan mengadakan seleksi khusus di setiap cabang olahraga agar wakil-wakil dari Badung bisa tampil maksimal di tingkat provinsi,” katanya.
Selain itu, latihan bersama akan diterapkan untuk meningkatkan kekompakan tim di berbagai cabang olahraga.
“Latihan akan dilakukan di venue masing-masing dengan harapan meningkatkan teknik dan kerja sama tim. Sesuai arahan Pak Wakil Bupati, target kita tetap tinggi, dan kami mohon dukungan dari masyarakat agar Badung bisa meraih hasil terbaik di tingkat Bali,” tutupnya. (jas)