
PANTAUBALI.COM, TABANAN – Sebuah rumah toko (ruko) yang berlokasi di Banjar Pupuan Sawah, Desa Pupuan Sawah, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, terbakar hebat pada Selasa (18/3/2025) sekitar pukul 13.08 WITA.
Kebakaran diduga dipicu oleh korsleting listrik pada mesin Pertamini elektrik saat pemilik ruko sedang mengisi bahan bakar minyak. Akibat insiden tersebut, pemilik ruko yakni I Made Suwendra (55) menderita kerugian mencapai Rp200 juta.
Kasi Humas Polres Tabanan Iptu Gusti Made Berata mengatakan, kebakaran berawal saat pemilik ruko, Made Suwendra, memindahkan bensin dari jerigen ke dalam drum penyimpanan Pertamini.
Tanpa disadari, api tiba-tiba muncul dari mesin Pertamini ketika bensin sedang dipindahkan. Sehingga percikan listrik yang terjadi pada mesin menyambar bensin di sekitar lokasi dan menyebabkan api membesar hingga merembet ke seluruh bagian kios.
“Api cepat membesar karena di dalam kios ada tabung gas 3 kilogram dan berbagai barang dagangan yang mudah terbakar,” ungkap Berata.
Dua unit mobil pemadam kebakaran kemudian dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api. Setelah upaya pemadaman dilakukan, api akhirnya berhasil dipadamkan.
Akibat kebakaran ini, ruko yang menjual kebutuhan pokok dan bahan bakar tersebut hangus terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun pemilik mengalami kerugian yang diperkirakan mencapai Rp 200 juta. “Dari penyelidikan, diduga api berasal dari korsleting arus listrik pada pertamini,” pungkas Berata. (ana)