Terungkap! Detik-Detik Penemuan Mayat Bayi Disertai Sepucuk Surat di Sading

PANTAUBALI.COM, BADUNG – Warga Banjar Negara Kaja, Kelurahan Sading, Mengwi, Badung, digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan yang ditemukan di dalam tas belanja di Jalan Nusa Indah, Rabu (11/12) pagi. Penemuan ini mengundang keprihatinan mendalam, terutama setelah ditemukan sebuah surat yang ditulis oleh ibu bayi tersebut, berisi penyesalan yang menyayat hati.

Surat tersebut ditulis di atas kertas karton dengan kalimat yang penuh penyesalan dan permintaan maaf dari sang ibu, yang seolah mengungkapkan kesedihan mendalam atas perbuatannya.

“Putriku sayang, maafkan mamamu ini, tidak bisa menguburmu dengan layak. Semoga orang baik menemukanmu dan mau menguburkanmu,” tulis ibu bayi dalam surat itu, disertai kata-kata haru, “Orang tuamu tidak mampu memberikan tempat untuk terakhir kalinya. Kami sayang kamu.”

Baca Juga:  Hindari Kendaraan Lain, Truk Bermuatan Jagung Hantam Pohon di Jalur Denpasar-Gilimanuk

Peristiwa tragis ini pertama kali diketahui oleh warga sekitar. Sekitar pukul 07.30 WITA, saksi bernama Made Pulawan, 46, yang sedang berjalan di sekitar lokasi, melihat tas abu-abu tergeletak di bawah pohon di sebuah lahan kosong. Awalnya, ia tidak mencurigai apa pun, namun beberapa saat kemudian, saksi kedua, Nyoman Surada, 58, yang hendak memarkirkan motornya di area proyek, merasa curiga dan menghubungi Kepala Kelompok Perumahan Nusa Indah.

Ketiganya lantas memeriksa isi tas tersebut dan ditemukan mayat bayi perempuan yang dibungkus dengan selimut putih bercorak bunga.

Baca Juga:  Pelaku Penusukan di Kawasan Monumen Bom Bali Diringkus, Begini Kronologinya

“Bayi tersebut memiliki panjang tubuh 45 cm, dan tali pusarnya masih menempel. Di dalam tas juga ditemukan handuk putih, sarung tangan, sarung kaki bayi, serta kresek yang berisi ari-ari,” ungkap Kasi Humas Polres Badung, Ipda Putu Sukarma.

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan bayi malang tersebut mengalami lebam di beberapa bagian tubuhnya, termasuk di kaki, tangan, punggung, dan leher. Polisi kini tengah menyelidiki pelaku yang tega membuang bayi tersebut, dan jenazah bayi telah dibawa ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar untuk pemeriksaan lebih lanjut. (sm)