Cuaca Buruk saat Sasih Kewulu, Nelayan di Pantai Yeh Gangga Libur Melaut

Perahu nelayan di Pantai Yeh Gangga Tabanan.
Perahu nelayan di Pantai Yeh Gangga Tabanan.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Nelayan di Pantai Yeh Gangga, Desa Sudimara, Tabanan, saat ini libur melaut lantaran cuaca buruk yang terjadi di pesisir pantai. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Nelayan Yeh Gangga Kadek Wita, Selasa (16/1/2024).

Menurutnya cuaca buruk diakibatkan adanya angin kencang. Kondisi ini sudah terjadi sejak tiga hari lalu dan memang sering terjadi dari tahun ke tahun ketika memasuki Sasih Kewulu atau perhitungan kalender Bali.

“Sasih kewulu itu sudah dari dulu seperti ini. Jadi selama sebulan ada angin kencang dan disertai hujan sehingga tidak dapat melaut,” jelasnya.

Baca Juga:  Warga Desa Abiantuwung Kediri Bulatkan Tekad Dukung Koster-Giri dan Sanjaya-Dirga

Wita menyebut, sebelum memasuki Sasih Kewulu tangkapan ikan khususnya ikan Layur tidak terlalu banyak. Dalam sekali melaut para nelayan hanya bisa mendapat sekitar 15-20 kilogram.

Selain itu, para nelayan juga tidak bisa menangkap Lobster akibat angin kencang yang berhembus sejak pukul 06.00 WITA hingga malam hari.

“Harga perkilo ikan layur hanya Rp30 kilogram. Kalau dihitung-hitung dari modal bensin dan lainnya hanya sedikit dapat untung,” akunya.

Atas kondisi ini, pihaknya kini hanya berharap dengan bantuan-bantuan dari pemerintah. Disamping itu, pihaknya juga akan mencoba untuk mengajukan bantuan ke dinas sosial. Terutama mendapatkan beras Cadangan untuk para nelayan di Pantai Yeh Gangga yang berjumlah kurang lebih 80 orang.

Baca Juga:  Mulyadi Singgung Kurang Optimalnya Pengelolaan Sumber Air di Tabanan

“Kalau kemarin kita sudah dapat dari Provinsi dan pusat. Bantuan Provinsi berupa dana Rp100 juta untuk beli mesin tempel. Pusat membantu jaring dapat 200 pcs, cuma itu saja. Sekarang belum semua cair bantuannya,” imbuhnya.