Sempat Terjebak Gelombang ” Seorang Nelayan Berhasil Di Selamatkan “

Pantaubali.com-Badung-Seorang nelayan terombang ambing di tengah laut Pantai Jimbaran, Kamis (19/7).

I Nyoman Hakim (53) melaut sejak kemarin malam, sekitar pukul 22.00 Wita namun hingga tengah hari tak kunjung kembali. Nelayan asal Banjar Mendega, Jimbaran tersebut tak berani menepi ke darat karena gelombang tinggi sementara perahu yang ia gunakan berukuran kecil.

Para saksi mata yang berada di pesisir pantai melihat kondisi itu dan segera melaporkan kepada Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Juga:  Monkey Forest Ubud Tutup Sementara Usai Tragedi Pohon Tumbang yang Tewaskan 2 WNA

“Laporan tadi kami terima sekitar pukul 12.30 Wita dari Bapak I Komet, yakni Ketua kelompok nelayan Jimbaran, melalu telepon genggamnya,” ungkap Ketut Gede Ardana selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Basarnas segera mengerahkan 11 personil dengan dilengkapi rubber boat dan peralatan SAR laut. “Tadi sekitar 15 menit perjalanan tim sudah tiba di lokasi dan langsung menuju posisi nelayan yang terombang-ambing, diakui oleh tim rescue yang tadi melakukan evakuasi, ketinggian gelombang mencapai 4 meter,” terang Ardana.

Baca Juga:  Bentrok Warga Sumba di Jimbaran, Tiga Orang Luka-Luka

Tim SAR dibagi menjadi 3 SRU, yakni 3 personil berada di rubber boat melakukan penyelamatan, personil lainnya ditempatkan di Pantai Patra dan Pantai Kedonganan, penyiapan personil di darat untuk antisipasi jika diperlukan pergerakan tambahan. Akhirnya pada pukul 14.20 wita, Nyoman Hakim berhasil diselamatkan.

“Meskipun ada ancaman tinggi gelombang namun proses evakuasi tak berlangsung lama dan korban dinaikkan ke rubber boat selanjutnya mereka merapat ke darat,” tutupnya.