DENPASAR – Pantaubali.com – Ketua harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang juga sekaligus Sekretaris Daerah Prov Bali, Dewa Made Indra,Kamis,(23/4)menyampaikan,kemungkinan angka positif Covid-19 akan bertambah mengingat teman-teman PMI maupun dari luar negeri masih banyak yang akan kembali.
“Untuk imported case sudah tertangani dengan baik. Kita focus untuk transmisi lokal dulu, sehingga tidak ada penambahan kasus lagi,” jelasnya.
Mengenai pertambahan transmisi lokal, pemerintah mengetahui angka transmisi lokal karena riwayat pasien sudah tercatat dan dilaporkan kepada pemerintah. Dinas Kesehatan telah mendata jika si A positif transmisi lokal karena pernah kontak dengan kasus nomor sekian. Transmisi lokal sudah melalui hasil penelusuran dengan pasien-pasien sebelumnya.
“Di dalam table yang disajikan sudah ada. Bagaimana mengendalikan.Yaitu dengan cara-cara sederhana memakai masker, jaga jarak dan rajin mencucui tangan dengan sabun di air yang mengalir. Karena masker adalah benteng penjagaan kita, baik bagi yang sakit maupun yang sehat,”ujarnya.
Sedangkan jika dilihat terkait kebijakan laboratorium RS PTN UNUD sudah siap 95%, tinggal menunggu satu alat lagi yang belum datang dijanjikan 1-2 hari lagi bisa datang. Peralatan lain sudah disetting dan dipasang di tempatnya. Tinggal menunggu uji coba untuk pengetesan specimen tes SWAB. Astungkara akhir minggu depan sudah bisa beroperasi. Sembari Dia menambahkan,untuk memaksimalkan uji coba SWAB, pemerintah juga berencana mengikutkan laboratorium milik Universitas Warmadewa. Sekda Dewa Indra berkesempatan mengunjungi lab tersebut dan menyatakan bahwa beberapa alat sudah siap tinggal penambahan untuk alat-alat terentu saja. Berdasarkan hasil penelusuran tadi siang, Sekda Dewa Indra optimis lab Universita Udayana bisa beroperasi untuk menguji specimen SWAB dalam waktu dekat.