DENPASAR, PANTAUBALI.COM – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara dan I Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya-Wibawa), mencatatkan kemenangan telak di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) dalam Pilkada Denpasar 2024.
Di TPS 10 Desa Penatih, tempat Jaya Negara memberikan hak pilihnya, pasangan Jaya-Wibawa meraih 394 suara, sedangkan pasangan lawan, Gede Ngurah Ambara Putra dan I Nengah Yasa Adi Susanto (Ambara-Adi), hanya memperoleh 1 suara. Kemenangan ini berlanjut di TPS lainnya, seperti di TPS 1, dengan perolehan 322 suara untuk Jaya-Wibawa dan 69 suara untuk Ambara-Adi.
Hasil serupa juga tercatat di TPS 2, di mana Jaya-Wibawa mengantongi 293 suara, unggul jauh dari Ambara-Adi yang mendapatkan 85 suara. Dominasi pasangan petahana ini semakin kuat di TPS 3, dengan perolehan 469 suara, meninggalkan Ambara-Adi yang hanya memperoleh 38 suara.
Jaya-Wibawa, yang diusung oleh PDI Perjuangan, Golkar, PKB, PPP, dan Hanura, merupakan pasangan petahana yang telah memimpin Denpasar pada periode sebelumnya. Jaya Negara dikenal sebagai politikus berpengalaman dan saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Bali. Sementara Arya Wibawa, tokoh muda Denpasar, memiliki latar belakang sebagai pengusaha dan aktif dalam kegiatan sosial masyarakat.
Di sisi lain, pasangan Ambara-Adi, yang diusung oleh Gerindra, NasDem, dan PSI, sempat menarik perhatian publik melalui dukungan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo. Dukungan Jokowi terhadap pasangan ini sempat menjadi perbincangan, terutama setelah video pertemuan mereka di Solo, Jawa Tengah, viral di media sosial. Namun, dukungan tersebut belum mampu membendung dominasi Jaya-Wibawa di Pilkada Denpasar.
Hasil sementara ini mencerminkan kepercayaan masyarakat Denpasar terhadap program dan kepemimpinan Jaya-Wibawa selama periode sebelumnya. Meski demikian, hasil resmi Pilkada Denpasar masih menunggu penghitungan dan pengumuman dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Angka-angka ini menunjukkan besarnya harapan masyarakat kepada kami. Ini adalah kemenangan untuk seluruh warga Denpasar,” ujar Jaya Negara saat dimintai komentar atas hasil hitung cepat di Penatih.
Dengan hasil yang begitu dominan, Jaya-Wibawa diharapkan mampu melanjutkan pembangunan dan membawa Denpasar ke arah yang lebih baik. Pilkada kali ini sekaligus mempertegas pengaruh politik PDI Perjuangan di Bali. (*)