Menyongsong Digitalisasi Dan Keterbukaan Informasi Publik IJTI Bali Laksanakan Pelatihan Video Jurnalis

 

BADUNG – Pantaubali.com – Pengurus Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Bali menggelar pelatihan video jurnalis. Kegiatan pelatihan yang bertajuk Pelatihan Video Jurnalis Menyongsong Digitalisasi dan Keterbukaan Informasi Publik diselenggarakan sehari penuh. Pelatihan dilaksanakan dari pagi hingga petang, di Hotel PrimBiz Kuta Hotel (Jumat,23/09).

Pelatihan video jurnalis ini, diikuti oleh berbagai perwakilah humas lembaga yang ada di Bali, mahasiswa dan wartawan. Secara keseluruhan, sebanyak 41 orang ikut serta dalam acara pelatihan kali ini. Dalam pelatihan ini, peserta diberikan pengetahuan tentang video jurnalis dari pra produksi, produksi hingga pasca produksi. Video jurnalistik merupakan produk audio visual, yang tidak terlepas dari naskah, maka peserta pun diberitan materi penulisan.

Ketua Panitia Kegiatan Pelatihan Video Jurnalis, Handi Putra mengatakan, kegiatan pelatihan ini bermaksud untuk memberikan pengetahuan tambahan tentang pengelolaan video sebagai produk digital untuk menyebarkan informasi “Pelatihan ini kami memang lebih banyak melibatkan kawan-kawan yang ada di humas lembaga yang ada di Bali. Karena rekan-rekan humas juga dituntut membuat konten video untuk promosi lembaganya. Dengan Pelatihan ini diharapkan bisa meningkatkan kwalitas konten video yang dihasilkan” Ungkapnya.

Baca Juga:  WPRF 2024 Digelar di Nusa Dua, Menteri Komdigi: Indonesia Siap Hadapi Transformasi Digital

Handi Putra juga menamabahkan, bahwa pelatihan ini juga kita berikan untuk mahasiswa yang tertarik dengan dunia video jurnalis. “Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa yang minat video jurnalis. Ini bisa menjadi ruang belajar bagi mereka. Selain itu, kami juga mengajak kawan wartawan yang media tempatnya bekerja juga memproduksi konten video” imbuhnya.

Bentuk pelatihan yang diselenggarakan oleh IJTI Bali ini, dibagi menjadi 3 sesi pelatihan. Sesi 1 satu materi penulisan dan pengambilan gambar. Sesi 2 peserta langsung praktek lapangan untuk membuat video. Sesi 3 dilakukan penayangan dan evaluasi video. Dalam sesi praktek lapangan peserta dibagi menjadi 8 kelompok dengan mendapat pendampingan mentor dari anggota IJTI Bali.

Baca Juga:  Sepasang WNA Asal Australia Dideportasi karena Jualan Vape Ilegal di Bali

“Palatihan ini bukan sekedar teori saja, juga ada praktek lapangannya, jadi lebih seru. Karena tugas saya juga secara langsung sebagai humas, pelatihan ini jadi menambah wawasan saya tentang video. Saya juga datang bersama staf saya agar mereka juga punya tambahan pengetahunan” Ucap Anak Agung Jayalantara, Kasi Intel Kejari Buleleng yang hadir sebagi peserta dalam pelatihan Video Jurnalis kali ini.

Ketua IJTI Bali, Ananda Bagus, menyampaikan kegiatan ini merupakan kegiatan yang pertama kali dibuat, sejak dilantik sebagi ketua pada Februari lalu. “Ini kegiatan pertama kami di IJTI Bali. Rencananya kegiatan semacam ini akan terus dilakukan dengan menyasar audien yang berbeda, bukan hanya humas. Semoga dengan pelatihan ini konten video yang beredar disosmed bisa lebih baik” paparnya.

Baca Juga:  Kehabisan Uang dan Diusir Dari Hotel, WN Belgia Dideportasi Dari Bali

Ananda Bagus, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah mengikuti acara pelatihan, serta semua pihak yang telah mendukung acara Pelatihan Video Jurnalis IJTI Bali 2022. (*)