5 Subak di Tabanan Dapat Bantuan Sapras Bank Indonesia

Bupati Tabanan menyerahkan bantuan sarana dan prasarana pertanian dari Bank Indonesia di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Rabu (29/10/2025).
Bupati Tabanan menyerahkan bantuan sarana dan prasarana pertanian dari Bank Indonesia di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Rabu (29/10/2025).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Lima Subak di wilayah Tabanan menerima bantuan sarana dan prasarana pertanian dari Bank Indonesia. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Deputi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Butet Linda Helina Panjaitan, bersama Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, dalam acara High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Tabanan yang mengangkat tema “Memperkuat UMKM Menuju Kedaulatan Pangan”, di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Rabu (29/10/2025).

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Bupati Tabanan dengan para Perbekel se-Kabupaten Tabanan.

Adapun lima Subak penerima bantuan tersebut yakni Subak Aseman IV Desa Tanguntiti, Kecamatan Selemadeg Timur, menerima 2 unit Tractor Rotary dan 3 unit Power Thresher; Subak Lanyah Delod Jalan Desa Berembeng, Kecamatan Selemadeg, menerima 2 unit Tractor Rotary dan 3 unit Power Thresher.

Baca Juga:  Kantor OPD Pemda Tabanan Dihias Menjelang HUT Kota

Kemudian, Subak Timan Agung Desa Kelating, Kecamatan Kerambitan, menerima 3 unit Hand Tractor dan 3 unit Power Thresher; Subak Gadon III Desa Braban, Kecamatan Kediri, menerima 2 unit Hand Tractor Cultivator 1 unit, dan Power Thresher 2 unit, serta Subak Empas Mal Kangin Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan, menerima Traktor Capung 1 unit dan Power Thresher 1 unit.

Bupati Sanjaya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bank Indonesia atas dukungan nyata terhadap petani di Gumi Lumbung Pangan Bali.

Baca Juga:  Pagu Dana Desa 2026 Kabupaten Tabanan Ditetapkan Rp147 Miliar

Menurutnya, kolaborasi seperti ini menjadi bentuk nyata sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga keuangan negara dalam menjaga kedaulatan pangan.

“Program seperti ini juga memperkuat langkah kita menuju kedaulatan pangan yang berkelanjutan,” ujar Bupati Sanjaya.

Lebih lanjut, ia menekankan, sektor pertanian merupakan jantung perekonomian Tabanan, sehingga setiap upaya yang mendorong peningkatan produksi pangan dan efisiensi kerja petani mendapat dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tabanan.
Sementara itu, Deputi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Butet Linda Helina Panjaitan, menjelaskan, bantuan ini merupakan bagian dari implementasi program yang diinisiasi oleh Bank Indonesia.

“Program ini kami hadirkan sebagai bentuk kontribusi nyata Bank Indonesia dalam mengendalikan inflasi melalui peningkatan produksi komoditas pangan di daerah. Kami bersinergi dengan pemerintah daerah serta berbagai pihak untuk memastikan ekonomi daerah tumbuh secara berkelanjutan,” ujarnya.

Baca Juga:  Kekurangan Pengasuh hingga Overload ODGJ Jadi Persoalan Panti Sosial Tabanan

Butet menambahkan, pemberian bantuan sarana dan prasarana pertanian diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi para petani Subak, sekaligus menjaga stabilitas harga bahan pangan yang menjadi komponen utama inflasi daerah.
Melalui kolaborasi antara Bank Indonesia dan Pemerintah Kabupaten Tabanan ini, diharapkan sektor pertanian Tabanan semakin tangguh menghadapi tantangan ekonomi global dan perubahan iklim. (ana)