Polda Bali Ajak PERPADI Tabanan Jaga Stabilitas Beras

Acara silaturahmi Polda Bali bersama Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (PERPADI) Kabupaten Tabanan, Selasa (16/9/2025).
Acara silaturahmi Polda Bali bersama Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (PERPADI) Kabupaten Tabanan, Selasa (16/9/2025).

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Direktorat Intelkam Polda Bali mengadakan silaturahmi bersama Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (PERPADI) Kabupaten Tabanan, Selasa (16/9/2025).

Pertemuan berlangsung di Umasari Villa, Desa Umabian, Kecamatan Marga, dengan dihadiri Panit 2 Subdit II Direktorat Intelkam Polda Bali I Ketut Jayana, Ketua PERPADI Tabanan I Ketut Budiarta, serta 55 anggota organisasi tersebut.

Dalam kesempatan itu, Jayana mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap lonjakan konsumsi beras menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan akhir tahun.

Baca Juga:  Diduga Kelelahan, Sales Pipa Ditemukan Tak Bernyawa di Pinggir Jalur Denpasar–Gilimanuk

Ia menegaskan, pemerintah bersama Bulog telah menyiapkan langkah konkret guna menjamin ketersediaan pangan.

“Kami mengimbau masyarakat tidak melakukan penimbunan beras, agar situasi tetap aman dan kondusif,” tegasnya.

Di sisi lain, Ketua PERPADI Tabanan I Ketut Budiarta menyampaikan tantangan yang kini dihadapi pengusaha lokal.

Produksi beras di Tabanan disebut menurun akibat alih fungsi lahan, maraknya penjualan gabah ke luar Bali, serta rendahnya minat generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian.

Baca Juga:  Lantaran Sakit Hati, Pria Asal Denpasar Aniaya Selingkuhannya di Penginapan dengan Pisau Belati

Ia pun meminta pemerintah mengambil kebijakan tegas dengan membatasi penjualan gabah keluar Bali.

“Kami berharap ada perhatian lebih kepada pengusaha lokal agar pasokan dan harga beras di Bali tetap stabil,” ujar Budiarta. (rls)