
PANTAUBALI.COM, BADUNG – Setelah 13 tahun petugas kepolisian perairan dan udara (Polairud) bertugas di Pantai Munggu tanpa kantor layak, akhirnya pembangunan Pos Polairud dimulai. Peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa, Senin (16/6/2025), di kawasan Pantai Munggu, Kecamatan Mengwi.
Bupati Adi Arnawa menyambut baik pembangunan pos tersebut sebagai bentuk peningkatan pelayanan publik, khususnya di wilayah pesisir yang menjadi destinasi wisata. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan kepolisian dalam memberikan rasa aman serta kemudahan pelayanan bagi masyarakat maupun wisatawan.
“Pemkab Badung selalu mendukung pembangunan sarana publik, seperti Pos Polairud di Pantai Munggu ini. Sinergitas yang dibangun antara pemda dan kepolisian bisa memberikan dampak positif, tidak hanya bagi kenyamanan masyarakat dan wisatawan, tetapi juga terhadap peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Badung,” ujarnya.
Kapolres Badung AKBP M. Arif Batubara menyebut pembangunan pos ini sangat berarti, mengingat selama lebih dari satu dekade, petugas Polairud bertugas dengan fasilitas seadanya.
“Selama ini personel kami menjalankan tugas dari tempat yang tidak representatif, yakni bekas tempat pelelangan ikan. Dengan dibangunnya Pos Polairud ini, kami dapat meningkatkan pelayanan, terutama dalam hal respons cepat atas laporan masyarakat dan pengawasan kondisi laut seperti gelombang tinggi,” jelasnya.
Pembangunan Pos Polairud Pantai Munggu diharapkan menjadi titik sentral pelayanan keamanan laut serta mendukung pariwisata pantai yang terus berkembang di wilayah tersebut.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Kepala Dinas PUPR Badung Nyoman R. Karyasa, unsur tripika Mengwi, Perbekel Munggu Ketut Darta, serta para undangan lainnya. (ana)