
PANTAUBALI.COM, BADUNG – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta menyerahkan bantuan sosial keagamaan kepada masyarakat Muslim di Kabupaten Badung.
Penyerahan bantuan berlangsung di dua lokasi pada Rabu (26/3/2025). Lokasi pertama adalah Masjid Baiturrahman Angantiga, Banjar Angantiga, Desa Petang, Kecamatan Petang, tempat Bupati menyerahkan bantuan secara simbolis kepada masyarakat Muslim di Badung Utara.
Selanjutnya, rombongan bergerak ke Balai Banjar Anyar, Kelurahan Tanjung Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, untuk menyerahkan bantuan yang sama kepada masyarakat Muslim di Badung Selatan.
Dalam sambutannya, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa mengungkapkan rasa syukur karena bisa hadir langsung untuk menyerahkan bantuan sosial sebesar Rp2 juta per kepala keluarga (KK). Bantuan ini diberikan untuk membantu masyarakat Muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa dan bersiap menyambut Hari Raya Idul Fitri.
“Kami berkomitmen untuk menyalurkan bantuan ini sesuai dengan ketentuan yang ada. Bantuan sosial ini diberikan kepada masyarakat Muslim menjelang Idul Fitri sebesar Rp2 juta per KK, sebagaimana yang juga diberikan kepada umat lainnya menjelang hari raya keagamaan masing-masing,” jelas Adi Arnawa.
Bupati juga menegaskan bahwa bantuan ini diberikan kepada sekitar 6.930 KK Muslim di Badung, sebagai bagian dari kebijakan pemerintah daerah dalam membantu masyarakat menghadapi lonjakan harga menjelang hari besar keagamaan.
Tak hanya untuk umat Islam, bantuan serupa juga diberikan kepada umat Hindu saat Hari Raya Galungan, umat Kristen saat Natal, serta umat Buddha saat Imlek.
“Total penerima bantuan sosial keagamaan di Kabupaten Badung mencapai 91.918 KK, atau sekitar 60 persen dari total 143.000 KK di Badung,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Kampung Muslim Angantiga, Muhammad Ramsuddin, menyampaikan apresiasinya atas bantuan dari Pemerintah Kabupaten Badung. Ia berharap program ini dapat berlanjut di tahun-tahun mendatang, mengingat manfaatnya yang sangat dirasakan oleh masyarakat.
“Menjelang Idul Fitri, bantuan ini sangat membantu masyarakat, terutama dalam menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok. Hampir semua KK penerima bantuan adalah warga yang tinggal di sini. Kami juga punya saudara-saudara yang mudik ke kampung halaman di sini,” ujarnya.
Ia juga menceritakan sejarah keberadaan komunitas Muslim di Angantiga yang berasal dari Bugis-Bone dan telah menetap selama lebih dari 400 tahun. Masjid Baiturrahman Angantiga sendiri pertama kali berdiri pada tahun 1870 dan terakhir direnovasi pada 2018 dengan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Badung.
Kepala Dinas Sosial Badung, A.A. Ngr Raka Sukaeling mengatakan, program bantuan sosial ini bertujuan memastikan masyarakat miskin dan rentan tetap bisa merayakan hari besar keagamaan dengan layak.
Total penerima bantuan keagamaan di Badung sebanyak 91.918 KK, dengan rincian Umat Hindu 81.856 KK, Islam 6.930 KK, Kristen 2.866 KK, Buddha 256 KK, penganut aliran kepercayaan 1 KK.
Pada hari tersebut, penyerahan bantuan dilakukan di dua lokasi utama di Kecamatan Petang bantuan untuk 162 KK Muslim diserahkan di Masjid Baiturrahman Angantiga dan di Kecamatan Kuta Selatan bantuan untuk 2.733 KK Muslim diserahkan di Balai Banjar Anyar, Kelurahan Tanjung Benoa.
Acara penyerahan bantuan ini juga dihadiri oleh Anggota DPRD Badung Bima Nata dan I Gst Lanang Umbara, Plh. Sekda Badung Ida Bagus Gede Arjana, serta jajaran OPD terkait di Pemkab Badung.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat dapat merayakan hari raya keagamaan dengan lebih tenang dan sejahtera. (ana)