
PANTAUBALI.COM, TABANAN – Pohon perindang di Jalur Denpasar-Gilimanuk tumbang dan menimpa sebuah truk yang sedang melintas, tepatnya di depan Warung Bonian, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, Jumat (21/3/2025) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA.
Akibat kejadian tersebut sopir truk Hino bernomor polisi DK 8513 OS, bernama I Komang Putra Ardana (46) mengalami luka lecet di tangan kanan serta lebam pada kedua kaki akibat terjepit stir mobil.
Kejadian itu juga sempat mengakibatkan kemacetan panjang di sepanjang jalur Denpasar Gilimanuk sebelum pohon tumbang dievakuasi.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu Gusti Made Berata mengatakan, pohon tumbang itu terjadi akibat cuaca buruk hujan deras disertai angin kencang yang terjadi sejak Kamis malam.
Sebelum kejadian, truk datang dari Gianyar usai selesai bongkar muat semen. Saat melintas di lokasi, tiba-tiba hujan deras disertai angin kencang dan pohon tumbang dan menimpa kepala truk.
“Sopir mengalami luka karena terjepit stir truk usai ditimpa pohon,” ujar Berata.
Proses evakuasi telah dilakukan oleh Polsek Selemadeg dan BPBD Kabupaten Tabanan. Setelah berhasil dikeluarkan dari dalam truk, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Selemadeg untuk mendapatkan perawatan medis. “Kerugian materiil akibat insiden ini belum bisa ditentukan,” tambah Berata.
Selain itu, insiden pohon tumbang akibat hujan disertai angin kencang juga terjadi di titik lain Jalur Denpasar Gilimanuk. Seperti di Desa Selabih, Selemadeg Barat. Pohon jenis pohon jenis suar tumbang dan melintang di tengah jalan.
Kemudian, pohon jenis taep dan dua buah tiang listrik tumbang di Desa Lalanglinggah, Selemadeg Barat tepatnya sebelah timur jembatan Tukad Balian. Dahan pohon melintang di pinggir jalan dan mengganggu arus lalu lintas.
“Nihil korban jiwa di dua kejadian pohon tumbang tersebut. Personel di lokasi melakukan buka tutup arus lalu lintas untuk menghindari kemacetan panjang,” pungkas Berata. (ana)