PANTAUBALI.COM – Musim hujan sering kali membawa dampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Genangan air, hawa dingin serta kontak dengan orang atau benda yang telah terkontaminasi virus bisa dengan cepat menularkan berbagai jenis penyakit.
Untuk itu, masyarakat wajib meningkatkan kebersihan lingkungan serta menjaga daya tahan tubuh saat memasuki musim hujan.
Dengan mengenali jenis-jenis penyakit yang bisa terjadi saat musim hujan, maka akan membuat kita lebih waspada dan siap dalam melakukan penanganan dan pencegahan.
Dilansir dari situs Halodoc, berikut adalah jenis penyakit yang paling sering muncul di musim hujan.
- Leptospirosis
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri dan dapat menular melalui kontak dengan tanah, air, atau makanan yang terkontaminasi urine, darah, atau jaringan hewan yang terinfeksi. Gejala umum meliputi demam, sakit kepala, nyeri otot, dan muntah.
Dalam kasus yang lebih serius, dapat terjadi komplikasi seperti meningitis atau kerusakan organ. Pencegahan dapat dilakukan dengan menghindari genangan air dan membersihkan diri setelah terpapar.
2. Flu
Penyakit ini sering muncul saat musim hujan dan ditularkan melalui cairan tubuh. Untuk mencegah infeksi flu, penting untuk rajin mencuci tangan, terutama setelah menggunakan toilet atau beraktivitas di luar.
3. Diare
Penyakit ini sering terjadi akibat mengonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi. Gejalanya meliputi feses cair, demam, dan kram perut. Pencegahan dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang matang, menggunakan sendok saat makan, dan menjaga kebersihan tangan.
4. Penyakit tangan-kaki-mulut
Ini adalah infeksi virus yang menular melalui kontak dengan sekresi dari orang yang terinfeksi. Gejalanya termasuk demam, nyeri otot, dan lesi di mulut serta tangan. Komplikasi serius dapat terjadi dalam beberapa kasus.
6. Demam berdarah
Penyakit ini disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegipti yang berkembang biak di tempat yang lembab. Gejala awalnya meliputi demam dan nyeri otot. Pencegahan dapat dilakukan dengan menghindari daerah yang banyak nyamuk dan menggunakan kelambu saat tidur.
7. Kolera
Penyakit ini muncul akibat mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri vibrio cholerae. Gejalanya termasuk diare parah dan muntah, yang dapat menyebabkan dehidrasi. Tanda-tanda dehidrasi meliputi denyut jantung yang cepat dan kulit yang kehilangan elastisitas.
8. Tipes
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi dan sering terjadi akibat sanitasi yang buruk. Gejalanya meliputi sakit perut, diare, dan demam.
Untuk melindungi diri dari penyakit yang sering muncul saat musim hujan, penting untuk menerapkan perilaku hidup sehat, menghindari makanan dan minuman yang berpotensi terkontaminasi, serta mencuci tangan sebelum makan atau setelah beraktivitas.