PANTAUBALI.COM, JEMBRANA – Angka kecelakaan di Kabupaten Jembrana selama kurun waktu Januari hingga Mei 2024 mencapai 223 kasus. Angka kecelakaan tersebut meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kasat Lantas Polres Jembrana, AKP Yusuf Dwi Atmodjo mengatakan, pihaknya mencatat selama tahun 2023 tercatat ada 375 kecelakaan yang terjadi.
Sedangkan pada tahun 2024 periode Januari-Mei tercatat ada 223 kecelakaan lalu lintas. Dilihat dari angkat tersebut sudah melebihi dari setengah peristiwa kecelakaan yang terjadi di tahun 2023.
Dalam kurun waktu tersebut, sebanyak 35 orang dinyatakan tewas, dan satu orang lainnya dalam kondisi luka berat dari 223 peristiwa kecelakaan yang terjadi.
“Selain itu, terdapat sebanyak 277 orang mengalami luka ringan,” ujarnya, Sabtu (22/6/2024).
Ia menjelaskan, kecelakaan yang paling banyak di Jembrana terjadi pada bulan April. Terdapat sebanyak 50 peristiwa kecelakaan dengan 8 orang meninggal dunia, dan 63 orang luka ringan.
“Perkiraan kerugian material dalam peristiwa kecelakaan yang terjadi kurang lebih sebesar Rp838 juta,” tambahnya.
Selain itu, bila dibandingkan dengan peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama bulan Januari hingga 8 Desember 2023 lalu.
Pada tahun 2023, tercatat sebanyak 375 peristiwa kecelakaan dengan 65 orang meninggal dunia, 2 orang mengalami luka berat dan sebanyak 476 orang luka ringan.
Sedangkan, pada periode Januari hingga 20 Mei 2024 peristiwa kecelakaan lalu lintas sudah melebihi dari setengah peristiwa kecelakaan yang terjadi di tahun 2023 dengan sebanyak 223 kecelakaan.
“Saya imbau kepada para pengendara agar tetap fokus berkendara, serta apa bila merasa ngantuk diharapkan dapat menepi terlebih dahulu dan itu untuk keselamatan kita bersama,” ucapnya. (ana)