Misbah Alami Luka Bakar Usai Gerobak Baksonya Dihantam Pengendara Motor di Gilimanuk

Kondisi gerobak bakso milik Misbah usai ditabrak dari belakang di Jalan Utama Denpasar - Gilimanuk.
Kondisi gerobak bakso milik Misbah usai ditabrak dari belakang di Jalan Utama Denpasar - Gilimanuk.

PANTAUBALI.COM, JEMBRANA  – Seorang penjual bakso bernama Bisbah (31) asal Jember alami luka bakar usai grobak bakso motor miliknya dihantam pengendara motor dari belakang di Jalan Utama Denpasar – Gilimanuk KM 122-123, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Jumat (26/1/2025).

Kapolsek Gilimanuk Kompol Dewa Putu Werdhiana menerangkan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 18.15 Wita. Kejadian tersebut berawal saat korban mengendarai sepeda motor Suzuki Shogun nopol DK 4813 WP (grobak bakso motor) melintas dari arah Timur (Denpasar) menuju Pelabuhan Gilimanuk.

“Sesampai di TKP datang kendaraan bus yang tidak dikenal dari arah berlawanan mendahului kendaraan lain dan mengambil lajur agak ke kanan sehingga mengakibatkan kendaraan sepeda motor Suzuki Shogun mengurangi kecepatan, ” ungkapnya, Sabtu (27/1/2024).

Baca Juga:  Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Villa Ungasan Bali, Bos Besar Masih Buron

Naasnya, disaat bersamaan, dari arah belakang datang kendaraan sepeda motor Honda CB 150 nopol P 6576 RN yang dikendarai oleh Imam Tantowi (31) asal Gilimanuk dengan kecepatan tinggi.

“Datang dari arah belakang dengan kecepatan tinggi, tidak dapat menghindari dan menabrak bagian kiri belakang sepeda motor Shogun (grobak bakso motor) hingga kedua pengendara sepeda motor terjatuh,” terangnya.

Baca Juga:  Sempat Kejar-Kejaran, Polisi Bekuk Joki Balap Liar di Sunset Road

Beruntung tidak terdapat korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, Bisbah mengalami luka bakar dibagian punggungnya, diduga akibat kuah bakso dagangannya yang tumpah. Sedangkan, pengendara Honda CB 150 hanya merasakan sakit dibagian betis kiri.

“Karena mengalami luka bakar dibagian punggung, korban lantas di rujuk ke RSU Negara,” pungkasnya. (*)