PANTAUBALI.COM, TABANAN – Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menghadiri dua uleman dari krama masyarakat Tabanan sebagai wujud komitmen pengabdiannya untuk membangun Tabanan pada Selasa (19/12/2023).
Dua uleman tersebut yaitu upacara Tigang Rahina Pemelaspasan Pelinggih-Pelinggih di Pura Batur Puri Singasana, Jro Subamia serta Uleman Ngupasaksi Upacara Pemlaspasan Bale Kulkul lan Pujawali di Pura Puseh, Banjar Legung, Desa, Tunjuk, Tabanan.
Dalam kunjungan pertama pada upacara Uleman Tigang Rahina Pemelaspasan Pelinggih yang bertempat di Pura Luhur Batur Puri Singasana, Bupati Sanjaya beserta rombongan disambut meriah dengan penampilan tari Pendet sebagai ucapan selamat datang.
Usai mengikuti kegiatan sembahyang bersama, kunjungannya sore itu, selain memberikan apresiasi juga sekaligus menandatangani Prasasti Pemelaspasan Pelinggih.
Dilanjutkan dengan menghadiri Uleman Ngupasaksi Upacara Pemelaspasan Bale Kulkul lan Pujawali di Pura Puseh, Br. Legung, Desa Tunjuk, Tabanan, Sanjaya apresiasi kekompakan krama Banjar Legung dalam gotong-royong untuk mewujudkan pembangunan dan karya.
Adapun Karya yang puncaknya jatuh pada Buda Kliwon Sinta besok ini dipuput oleh Jero Mangku Pura setempat. Partisipasi aktif krama juga dilibatkan dalam gotong-royong dengan urunan menyongsong Karya.
Sekaligus didalam kesempatan tersebut Sanjaya ajak masyarakat untuk kompak bersatu mengusung pembangunan Kabupaten Tabanan.
“Pemerintah selain menjalankan administrasi kepemerintahan, di Bali sebagai Murdaning Jagad dan Guru Wisesa. Jadi tetap harus dijaga hubungan harmonis sinergisitas, baik di pembangunan di kewilayahan Desa Dinas maupun di Desa Adat. Saling Asah Asih Asuh untuk mewujudkan Tabanan yang Aman, Unggul, Madani,” seru Sanjaya.
Krama pun menyampaikan penghargaan dan terima kasihnya atas kehadiran dan dukungan Bapak Bupati. (rls)