Terima Ratusan Keluhan Tiap Bulan, Perumda TAB Optimalkan Aplikasi SimpelTAB 

Kasubag Humas Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Tabanan, Wayan Agus Suanjaya.
Kasubag Humas Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Tabanan, Wayan Agus Suanjaya.

PANTAUBALI.COM, TABANAN – Perumda Tirta Amertha Buana (TAB) Tabanan rata-rata menerima 400 hingga 500 keluhan gangguan pelayanan setiap bulannya Keluhan tersebut mencakup gangguan teknis dan non teknis.

Kasubag Humas Perumda TAB Wayan Agus Suanjaya mengatakan, gangguan teknis yang sering terjadi seperti kebocoran pipa. Sedangkan, non teknis seperti keluhan jumlah pembayaran yang tidak sebanding dengan jumlah pemakaian pelangan setiap harinya.

“Itu keluhan yang sering kami terima dari pelanggan baik melalui pengaduan langsung ke Kantor hingga melalui aplikasi SimpelTAB,” ujarnya, Rabu (6/12/2023).

Selain itu, selama musim hujan ini beberapa titik pelayanan mengalami gangguan, seperti di Desa Gadungan dan Desa Dalang. Akibat adanya longsoran tanah di sumber air kelepud dan merusak pipa saluran sehingga air menjadi keruh.

“Ada sekitar 458 orang pelanggan yang terganggu akibat kebocoran pipa tersebut. Sedangkan untuk daerah yang lain belum ada gangguan,” terangnya.

Baca Juga:  Dishub Tabanan Gelar Ramp Chek, Sasar Kendaraan Umum hingga Angkutan Barang

Atas gangguan tersebut, pihaknya mengimbau pelanggan untuk dapat menggunakan aplikasi SimpelTAB salah satunya untuk menyampaikan keluhan sehingga dapat lebih cepat ditangani.

Selain menggunakan aplikasi SimpelTAB, Perumda TAB juga tetap mengoptimalkan layanan call center via WhatsApp dan Telepon.

“Bahkan Perumda TAB telah menempelkan stiker yang berisikan nomor informasi pengaduan di masing-masing pelanggan untuk memudahkan pelanggan menyampaikan keluhan kepada Perumda TAB,” imbuh Agus.

Ia menambahkan, jumlah pelanggan Perumda TAB per terus mengalami peningkatan. Sampai dengan akhir November 2023 ini tercatat 64.320 sambungan baru yang tersebar di seluruh Kabupaten Tabanan dimana daerah yang paling banyak yakni Daerah Kerambitan dan Sanggulan.

Baca Juga:  Sunset di Kebun Phase 2, Menikmati Musik Sambil Kenalkan Bucephalandra

“Jika ada kawasan pengembangan baru dari developer baik  perusahaan batu kami buka sebesar-besarjya untuk melakukan pengajuan,” ucapnya.

Sementara itu, Perumda TAB terus mensosialisasikan pembayaran secara online kepada para pelanggan. Cara ini dilakukan untuk mempermudah para pelanggan melakukan pembayaran tanpa harus datang langsung ke Kantor Pusat maupun Unit Perumda TAB.

Selain bisa melakukan pembayaran tagihan di Alfamart dan Indomaret,  pelangga juga bisa dilakukan melalui teller, m-banking, internet banking dan ATM Bank BPD Bali. Kemudian untuk pelanggan yang tidak memiliki rekening Bank BPD Bali dapat melakukan pembayaran dengan cara transfer antar Bank.

Baca Juga:  Bawaslu Tabanan Telusuri Dugaan Pelanggaran oleh Perbekel dan ASN

“Selain itu pelanggan juga bisa melakukan pembayaran secara langsung melalui agen-agen Arindo atau griya bayar Bank BTN. Hanya saja untuk pembayaran dari rekening BCA saat ini belum bisa dilakukan karena ada penyempurnaan jaringan,” ucapnya. (ana)