Pompa Hidram Pertanian Siap 100 persen, Danramil Selemadeg Pimpin Karya Bhakti

TABANAN – Pantaubali.com -Pembangunan Pompa Hidram untuk Pertanian yang merupakan pembangunan pompa hidram ke dua di Desa Tangguntiti tepatnya di Banjar Batan Buah telah selesai 100 persen dan siap dimanfaatkan oleh para petani di subak aseman IV Desa Tangguntiti yang luasnya hingga 220 hektar dengan beranggotakan sekitar 400 orang petani penggarap.

Sebelumnya Kegiatan non program Kodam IX/Udayana dalam membantu masyarakat penyediaan air bersih untuk Bali Nusra dan juga penyediaan air bagi sektor pertanian ini telah dibangun pompa hidram pertanian yang pertama di Wilayah Kodim 1619/Tabanan yaitu di Banjar Nyampuan Desa Tangguntiti yang telah diresmikan Gubernur Bali beserta Pangdam, Kapolda dan Bupati Tabanan beberapa waktu lalu.

Danramil 1619-02/Selemadeg Kapten Inf I Made Sudiarcana yang didampingi Babinsa Desa Tangguntiti, Perbekel, Bhabinkamtibmas, Klian subak Aseman IV, Kawil dan masyarakat melaksanakan karya bhakti pembersihan lingkungan di sekitar pembangunan pompa hidram di banjar batan buah Desa Tangguntiti Kecamatan Selemadeg Timur, pada Minggu (13/2).

Baca Juga:  Mahasiswa Soroti Masalah Bioskop Hingga Pengelolaan Sampah Dalam Forum Tabanan Bebas Bicara

Dalam kesempatan tersebut Danramil 1619-02/Selemadeg menyampaikan, bahwa pembangunan pompa hidram pertanian yang kedua di desa tangguntiti Kecamatan Selemadeg timur ini sudah selesai 100 persen dan telah dilaksanakan upacara pecaruan dan pemakuhan secara hindu pada (8/2) yang dihadiri oleh Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto S.I.P.

Danramil juga menyampaikan, bahwa pihaknya bersama perangkat desa subak dan masyarakat setempat saat ini mengadakan karya bhakti pembersihan disekitar lokasi agar pompa hidram yang telah dibangun oleh Kodam IX/Udayana dengan Kementrian pertanian ini dapat menjadi salah satu aset subak dan masyarakat untuk membantu petani dalam penyediaan air bagi sektor pertanian di subak aseman IV,

Baca Juga:  Komisi II Minta Perbaikan SDN 1 Pandak Gede dan Geluntung Melaui APBD Perubahan 2025

“Kita semua bersama-sama menjaga dan memelihara aset ini agar dapat digunakan dalam waktu yang lama termasuk menjaga lingkungan sekitarnya untuk mendukung keberlangsungan pompan hidram ini kedepan,” harapnya.

Sementara di tempat terpisah Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto S.I.P saat dikonfirmasi membenarkan bahwa pompa hidram pertanian ke dua di desa tangguntiti saat ini sudah selesai dan dirinya sedang mempersiapkan acara peresmian dengan mengundang Gubernur Bali, Pangdam IX/Udayana bersama Forkopimda Provinsi Bali termasuk Forkopimda Kabupaten Tabanan dan Instansi terkait.

Baca Juga:  Tabanan Catat Pindah Memilih Capai 734 Orang, Sementara Tertinggi di Bali

“Saat ini kita sedang mempersiapkan acara peresmian dan pompa hidram pertanian ini telah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” cetusnya.

Pihaknya berharap pompa hidram pertanian yang telah dibangun ini dapat dijaga dan dirawat agar masa pakainya bisa lebih lama dan bisa dinikmati oleh generasi yang akan datang sehingga, pertanian di Kabupaten Tabanan dapat bertahan dan kembali menjadi lumbung berasnya Bali,” pungkasnya. (Rilis)