TABANAN – Pantaubali.com – Santernya isu kondisi jalan rusak sebelumnya di Kabupaten Tabanan.Akhirnya telah benar-benar serius ditangani dan dibuktikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan diawal 2022, dengan melakukan perbaikan beberapa persen ruas jalan rusak tersebut.
Jika dilihat dari data PUPR Tabanan untuk ruas jalan telah ditangani menurut, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPRPKP Tabanan, I Gusti Ngurah Oka Kamasan mengatakan, di 2021 dari penanganan 93 km telah mampu meningkat kualitas jalannya mencapai 9 persen.Jadi, kondisi awal 2021 tersebut kondisi jalan baik di Tabanan berkisar 80%.Sedangkan diakhir 2021 kondisi jalan baik berada diangka 89 persen.
Kalau dilihat dengan angka 93 dengan 89 itu ada lebih 10% memang.Hal tersebut disebabkan karena, kondisi jalan yang melingkar.
“Ada kondisi awalnya baik seiring dengan berjalannya waktu pasti akan terjadi perubahan kondisi sehingga ruas jalan dapat menjadi sedang,rusak ringan, maupun rusak berat.kemarin yang bisa kita perbaiki itu adalah kategori rusak berat dan rusak sedang,” jelasnya, Rabu,(28/1) di Tabanan.
Jika dilihat dari tahun sebelumnya 2021 rusak berat tercatat sekitar 160 km sekarang rusak berat yang tersisa sekitar 80 km tepatnya sekitar 87km.
“Jadi dari hasil cek data di akhir tahun kemarin dari 863km jalan saat ini kondisi baik itu 89persen sekitar 772km.Dengan rusak berat total sepanjang 78km,rusak ringan 8km,rusak sedang 4km jadi sekitar 90km,” ujarnya.
Sembari Oka Kamasan menambahkan, di 2022 diperkirakan nanti penanganan jalan sekitar 23 km.