Bersama SMK Penerbangan Cakra Nusantara, Siswa Energi Baru Terbarukan Bisa Hebat dan Juara

DENPASAR – Pantaubali.com – Kehadiran regulasi yang mendukung iklim investasi energi terbarukan akan membuat pertumbuhannya bisa meningkat tajam pada tahun ini. Peningkatan pemanfaatan energi terbarukan bisa berdampak besar untuk penurunan emisi karbon, dan juga mendukung pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.

Pada tahun ini, 2021, pertumbuhan energi terbarukan makin terang, Pemerintah memiliki keinginan yang kuat mendorong energi terbarukan. Diantaranya, dikeluarkan Peraturan Peraturan Menteri (Permen) ESDM No. 4 Tahun 2020 mengenai energi terbarukan. Permen tersebut diyakini bakal memperbaiki iklim investasi energi terbarukan di Tanah Air. Kehadiran Permen diharapkan iklim investasi energi terbarukan di Indonesia bisa lebih menarik lagi karena di dalamnya ada ketentuan harga yang lebih simpel, yaitu ada feed-in tariff untuk energi terbarukan.

Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 29 tahun 2018 tentang Pemberdayaan Industri, Kemenperin juga mendorong penggunaan energi baru dan terbarukan sebagaimana diserukan melalui standar industri hijau yang sejalan dengan pasal 32 huruf a, dan dijelaskan lagi di pasal 34 sebagai energi yang diupayakan menggunakan energi baru dan terbarukan.

Adapun Kebijakan Industri Nasional (KIN) tahun 2020-2024 difokuskan pada upaya mencapai tiga aspirasi dalam Making Indonesia 4.0 serta implementasi tahap kedua dalam RIPIN 2015-2035. Dari 10 kelompok industri prioritas dalam KIN 2020-2024, Industri Pembangkit Energi menjadi bagian di dalamnya dengan pengembangan industri alat kelistrikan, yaitu motor/generator listrik, baterai sebagai pendukung pembangkit listrik, solar cell dan solar wafer, turbin, tungku pemanas (boiler), pipa alir uap panas, dan mesin peralatan pembangkit listrik.

Saat ini dunia tengah berlomba-lomba untuk mengurangi emisi karbon. Kemenperin juga telah mengupayakan dalam bentuk regulasi yang mendorong penurunan emisi karbon, salah satunya di sektor otomotif.

Baca Juga:  Mulyadi-Ardika Paparkan Sistem Perizinan Terintegrasi untuk Kelola Penduduk Pendatang

Sejak tahun 2013, Kemenperin telah mendorong industri otomotif dengan kebijakan Kendaraan Bermotor Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2) atau LCGC dan mobil hybrid. Lalu ketika tren kendaraan listrik kian meningkat, Kemenperin juga melihat peluang Indonesia untuk ikut ambil bagian dalam industri kendaraan listrik. Tidak hanya sebagai negara pengguna kendaraan listrik, tetapi juga sebagai negara perodusen kendaraan listrik dan komponennya.

Sebagai upaya mendukung percepatan dan penyediaan SDM terkait hal tersebut dan Energi Baru Terbarukan secara umum, SMK Penerbangan Cakra Nusantara Terakreditasi A yang telah ditunjuk sebagai SMK Pusat Keunggulan ( Center Of Excellence ), membuka kompetensi kejuruan baru Energi Baru Terbarukan.

Baca Juga:  Atasi Kekerasan Seksual, Mulyadi-Ardika Tawarkan Program Satu Desa Satu Dokter dan Satu Miliar

“Masa depan pada kompetensi kejuruan ini sangat cerah, karena ini adalah kekuatan baru masa depan Indonesia dan kami membuka kesempatan yang seluas luasnya, memanggil dan mengajak calon calon generasi Indonesia Emas 2045 untuk berkiprah dan mendapat tempat terbaik, menjadi bagian di era Energi baru terbarukan dengan menjadi siswa di SMK Penerbangan Cakra Nusantara Kompetensi Kejuruan Energi Baru Terbarukan”, demikian disampaikan Pt Yulyana Grisnawati Artha, M.Pd., Waka Humas SMK Penerbangan Cakra Nusantara SMK Pusat Keunggulan (Center Of Excellence ).

SMK Penerbangan Cakra Nusantara membuka gelombang khusus pendaftaran Tahun Pelajaran 2021/2022 dengan memberikan beasiswa pendaftaran, beasiswa test masuk, beasiswa buku, beasiswa uang pangkal, sehingga para pendaftar hanya membayar uang gedung Rp1.500.000,- , uang seragam Rp 1.500.000,- karena telah disubsidi, dan spp setiap bulan Rp 300.000,- saja. Khusus semester satu akan dilakukan pola pembelajaran dengan blended learning yaitu offline atau tatap muka (apabila telah diijinkan) dan dengan online, walaupun pembelajaran tatap muka sudah diijinkan dan ada siswa yang masih belum diijinkan tatap muka maka sistem pembelajaran online tetap akan dilaksanakan pada semester pertama.

Baca Juga:  Pemprov Bali Resmi Larang Pementasan Joged Bumbung Jaruh

SMK Penerbangan Cakra Nusantara terakreditasi A sebagai SMK Pusat Keunggulan (Center of Excellence) akan terus menginspirasi dan berinovasi karena setiap anak adalah juara dan dengan mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Vokasi maka akan memudahkan anak menjadi sukses, terbukti dan faktanya terbukti tahun pelajaran 2018/2019 SMK Penerbangan Cakra Nusantara menduduki peringkat ke 4 terbaik SMK se-Bali dengan 97% Nilai UNBK diatas Rerata Provinsi Bali, yang meningkat dari tahun sebelumnya yakni peringkat ke 6 SMK se-Bali dengan 84% Nilai UNBK diatas Rerata Provinsi Bali. Upaya ini dilakukan untuk mengurangi pengangguran di Indonesia dan memberi kesempatan seluas luasnya supaya remaja mempunyai jalan sukses nya dan tidak putus sekolah. Penerimaan Siswa Baru 2021/2022 dapat menghubungi nomor pendaftaran 03614742600 atau 081237098090 website www.ppdbsmkpenerbangan.com (Rls)