PANTAUBALI.COM, BADUNG – Dalam rangka menyambut HUT ke-70, Persatuan Seni Pencak Silat (PSPS) Bakti Negara Bali menggelar ujian kenaikan tingkat danur dara pada Jumat (31/1/2025) di Lapangan Sading, Mengwi, Badung.
Ujian ini diikuti lebih dari 400 pesilat dari seluruh Bali dan dibuka oleh Ketua Harian PSPS Bakti Negara Bali, I Bagus Jagra Wibawa.
Bagus menjelaskan, danur dara merupakan seleksi bagi pesilat yang akan naik ke tingkat berikutnya. Ia menegaskan bahwa ujian ini bukan sekadar formalitas, tetapi ajang untuk membuktikan hasil latihan dan kemampuan.
“Kenaikan tingkat dibagi dalam beberapa kategori, mulai dari merah strip III ke biru hingga kuning strip III ke ungu. Bagus juga menegaskan komitmen PSPS Bakti Negara untuk menjaga keaslian pencak silat Bali sebagai warisan budaya leluhur,” terangnya.
Rangkaian ujian berlangsung selama dua hari. Pada hari pertama, peserta menjalani pembinaan mental spiritual.
Kemudian, pada Sabtu (1/2/2025) pukul 04.00 WITA, mereka diberangkatkan ke objek wisata Sangeh dengan kendaraan panitia.
“Setelah itu, peserta berjalan kaki tanpa alas dari Sangeh kembali ke Lapangan Sading,” ujarnya
Ujian kenaikan tingkat dalam danur dara bukan sekadar tes fisik, tetapi juga perjalanan pembelajaran yang mengasah mental, disiplin, dan dedikasi.
Dengan semangat dan ketekunan, para pesilat diharapkan dapat melangkah ke tingkat berikutnya dengan penuh kebanggaan. (jas)