Awali Tahun 2025, Bupati Jembrana Tinjau Pelayanan MPP

Bupati Jembrana I Nengah Tamba melakukan peninjauan Mall Pelayanan Publik (MPP) Jembrana pada Kamis (2/1/2025).
Bupati Jembrana I Nengah Tamba melakukan peninjauan Mall Pelayanan Publik (MPP) Jembrana pada Kamis (2/1/2025).

PANTAUBALI.COM, JEMBRANA – Setelah dilakukan peluncuran pada 20 September 2024 lalu, Bupati Jembrana I Nengah Tamba melakukan peninjauan Mall Pelayanan Publik (MPP) Jembrana pada Kamis (2/1/2025).

Peninjauan dilakukan bersama Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Made Gede Budhiarta dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil I Wayan Sudana.

Peninjauan ini bertujuan untuk memastikan masyarakat mendapat pelayanan yang terbaik dikarenakan ada laporan bahwa kunjungan masyarakat yang melakukan pelayanan meningkat di penghujung 2024.

Baca Juga:  Atasi Persoalan Sampah di Bali, Mahendra Jaya Minta Dukungan Pemerintah Pusat untuk Bangun 'Waste to Energy'

“Kita pantau pelayanan di MPP Jembrana seperti apa, kendalanya apa, ternyata semua berjalan dengan baik. Bahkan kemarin dari keterangan pak Kadis diakhir tahun masyarakat berbondong-bondong datang melakukan pelayanan yang jumlahnya lebih dari 500 pelayanan,” ucap Tamba.

Usai melakukan pemantauan dan mendengarkan kendala yang dihadapi, Bupati Tamba optimis MPP Jembrana bisa selalu memberikan kenyamanan pelayanan kepada masyarakat Jembrana.

Baca Juga:  Dari Tanggal 18 Sampai 25 Desember, Sebanyak 206 Ribu Orang Nyebrang Dari Jawa ke Bali

“Saya merasa MPP Jembrana yang kita bangun dan persiapkan untuk masyarakat Jembrana ini sudah memberikan kenyamanan dan fasilitas yang bagus. Mudah-mudahan terus dipertahankan kualitasnya,” kata Tamba.

Untuk diketahui MPP Jembrana selalu konsisten menyediakan pelayanan kepada masyarakat Jembrana. Terdapat 23 macam layanan yang disediakan untuk masyarakat.

Layanan tersebut bekerja sama dengan 1 instansi Pemerintah Provinsi Bali, termasuk 14 instansi dari perangkat daerah dan 8 instansi vertikal BUMN dan BUMD, yang bisa diakses masyarakat dalam satu atap. (ana)