PANTAUBALI.COM, TABANAN – Seorang warga negara asing (WNA) laki-laki asal Australia tewas setelah terseret arus di Pantai Pasut, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, pada Senin (30/12/2024).
Korban sempat mendapat perawatan di RSUD Tabanan, namun nyawanya tidak tertolong. Identitas korban hingga kini belum diketahui karena identitas korban berada di vila tempat menginap.
Salah seorang saksi mata, I Ketut Arsana, yang juga anggota DPRD Tabanan, menjelaskan kronologi kejadian. Menurutnya, insiden terjadi sekitar pukul 16.00 WITA saat korban berenang bersama istrinya.
“Korban terseret arus dan berada di tengah laut. Saat itu dia masih hidup dan melambaikan tangan meminta pertolongan,” ungkap Arsana yang juga akrab disapa Sadam.
Melihat kejadian tersebut, masyarakat di sekitar lokasi segera menghubungi Arsana.
“Saya langsung menuju pantai. Ombak besar menyulitkan upaya penyelamatan, namun saya tetap mencoba menggunakan jukung untuk mencapai korban,” ujarnya.
Setelah berupaya menyelamatkan korban ke tengah laut, Arsana akhirnya berhasil membawa korban ke pesisir pantai dengan menggunakan jukung. Namun, kondisi korban sudah lemas tak sadarkan diri.
“Korban sempat pingsan di pantai. Kami segera membawanya ke UGD menggunakan mobil warga setempat. Sayangnya, setibanya di UGD, korban dinyatakan meninggal dunia,” tutur Arsana.
Saat ini, korban masih berada di RSUD Tabanan untuk menunggu keluarga. (ana)